Doa Ketika Bertemu Musuh atau Orang Jahat agar Terhindar dari Kezaliman

Doa Ketika Bertemu Musuh atau Orang Jahat agar Terhindar dari Kezaliman

Farah Ramadanti - detikHikmah
Jumat, 10 Mar 2023 19:30 WIB
hikmah
Berdoa untuk menghindari musuh Foto: Getty Images/ibnjaafar
Jakarta -

Dalam kehidupan sehari-hari, umat muslim tidak akan terlepas dari kemungkinan adanya bahaya-bahaya yang mengintai. Agar senantiasa terlindungi dari musuh atau kejahatan, ada doa yang bisa dipanjatkan.

Ketika bertemu musuh atau orang yang jahat, hendaknya kita memanjatkan doa kepada Allah dan memohon diberikan pertolongan dan perlindungan. Bagaimanapun, manusia adalah makhluk yang lemah dan sebagai umat muslim, wajib hukumnya berserah diri kepada Allah.

Memohon Perlindungan hanya Kepada Allah Ta'ala

Allah telah menegaskan melalui firman-Nya dalam Al-Qur'an bahwa apabila tengah dilanda kesulitan dan musibah, manusia sebagai makhluk ciptaan Allah harus memanjatkan doa kepada-Nya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini termaktub dalam surah Al-Mukmin ayat 60 yang berbunyi,

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

ADVERTISEMENT

Artinya: "Dan Rabbmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina."

Adapun dalam Al-Qur'an surat Al Isra ayat 56, ditekankan tentang hal yang perlu diingat oleh umat muslim bahwa betapa besar kuasa Allah hingga Dia dapat menghilangkan bahaya dari setiap hamba-Nya.

قُلِ ادْعُوا الَّذِيْنَ زَعَمْتُمْ مِّنْ دُوْنِهٖ فَلَا يَمْلِكُوْنَ كَشْفَ الضُّرِّ عَنْكُمْ وَلَا تَحْوِيْلًا

Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), "Serulah mereka yang kamu anggap (Tuhan) selain Dia. Mereka tidak akan mampu menghilangkan bahaya darimu dan tidak (pula) mampu mengalihkannya."

Dalam ayat tersebut, yang dimaksud diyakini mereka sebagai Tuhan, yaitu berhala, malaikat, jin, dan sebagainya.

Selain dua ayat yang telah disebutkan, Allah juga berfirman dalam Al-Qur'an surat Al A'raf ayat 197, terkait berhala-berhala yang disembah oleh penduduk zaman jahiliyah tidak dapat menolong mereka.

وَالَّذِيْنَ تَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِهٖ لَا يَسْتَطِيْعُوْنَ نَصْرَكُمْ وَلَآ اَنْفُسَهُمْ يَنْصُرُوْنَ

Artinya: Berhala-berhala yang kamu seru selain Allah tidaklah sanggup menolongmu, bahkan tidak dapat menolong dirinya sendiri.

Bacaan Doa Ketika Bertemu Musuh atau Orang Jahat

Doa ketika bertemu musuh atau orang jahat yang dapat diamalkan oleh umat muslim didasarkan dari HR. Al-Bukhari no. 4563 5/172.

Diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas Radhiyallahu 'Anhuma,

حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

Arab-latin: Hasbunallah wa ni'mal wakiil.

Artinya: "Cukuplah Allah menjadi Penolong kami, dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung."

Doa tersebut juga pernah dibaca oleh Nabi Ibrahim AS ketika dilemparkan ke api dan pernah dibaca oleh Nabi Muhammad SAW ketika manusia berkata kepadanya sebagaimana disebutkan dalam surat Ali Imran ayat 173.

الَّذِينَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ إِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ إِيمَانًا وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

Artinya: "(Yaitu) orang-orang (yang mentaati Allah dan Rasul) yang kepada mereka ada orang-orang yang mengatakan: "Sesungguhnya manusia telah mengumpulkan pasukan untuk menyerang kamu, karena itu takutlah kepada mereka", maka perkataan itu menambah keimanan mereka dan mereka menjawab: "Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung".

Dilansir dari laman resmi NU Online (9/3/2023), doa di atas dianjurkan untuk dibaca sejumlah 119 kali dalam sehari untuk menghadapi orang-orang yang tidak suka, orang yang memusuhi, dan sebagainya. Kemudian, apabila musuhnya genting, maka dapat dibaca 450 kali.

Doa Nabi Luth

Dalam buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki oleh KH. Sulaeman Bin Muhammad Bahri, disebutkan bahwa doa Nabi Luth dalam Al Qur'an surat Al Ankabut ayat 30, dapat dipraktikkan umat muslim untuk memohon pertolongan Allah.

رَبِّ انْصُرْنِيْ عَلَى الْقَوْمِ الْمُفْسِدِيْنَ

Artinya: "Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu."

Nabi Luth meminta pertolongan kepada Allah dari kezaliman kaum sodom. Meskipun Nabi Luth telah memberi tahu bahwa perilaku mereka sesat dan tercela, kaum sodom malah menolak keras, mengancam, bahkan mengusir Nabi Luth.

Atas segala perbuatan zalim mereka kepada Nabi Luth, Allah kemudian mengabulkan doanya dengan dengan mengirimkan azab berupa gempa bumi disertai hujan batu.

Doa Nabi Musa

Adapun untuk memohon pertolongan dari Allah, umat muslim juga dapat mengamalkan doa Nabi Musa yang tercantum dalam Al-Qur'an surat Al Qasas ayat 21.

رَبِّ نَجِّنِيْ مِنَ الْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَ

Artinya: "Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari kaum yang zalim."

Pada masa itu, Nabi Musa AS keluar dari kota Fir'aun dengan diliputi rasa takut, menunggu-nunggu adanya pengejaran yang dapat menyusulnya sehingga akan dapat menangkapnya.

Maka Nabi Musa pun berdoa kepada Allah supaya berkenan menyelamatkannya dari orang-orang yang zalim dan hendak mencelakainya, yakni Firaun dan para tukang sihir suruhannya.

Surat Al Ikhlas, An Nas, dan Al Falaq

Selain doa-doa di atas, membaca surat pendek Al Ikhlas, An Nas, dan Al Falaq juga dapat menjadi bacaan untuk memohon pertolongan dari Allah SWT dari orang-orang yang jahat dan zalim.

Julukan lain untuk surat Al Falaq dan An Nas adalah surat mu'awwidzat atau surat yang berisi permohonan perlindungan kepada Allah. Ketiga surat ini biasa dibaca sebagai bagian dalam rangkaian dzikir selepas sholat fardhu, sebagaimana hadits berikut ini.

Dari 'Uqbah bin 'Amir, ia berkata,

أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَقْرَأَ الْمُعَوِّذَاتِ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ

"Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan kepadaku untuk membaca mu'awwidzat di akhir shalat (sesudah salam)." (HR. An-Nasa'i no. 1336 dan Abu Daud no. 1523. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Demikian bacaan doa ketika bertemu musuh atau orang jahat. Semoga dapat menjadi pengetahuan dan kita semua bisa terhindar dari sifat orang-orang yang zalim.




(dvs/dvs)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads