Doa Sapu Jagat dan Manfaatnya, Bacaan yang Disukai Rasulullah

Doa Sapu Jagat dan Manfaatnya, Bacaan yang Disukai Rasulullah

Tsalats Ghulam Khabbussila - detikHikmah
Kamis, 02 Mar 2023 07:31 WIB
ilustrasi anak berdoa
Ilustrasi membaca doa sapu jagat. (Foto: iStock)
Jakarta -

Doa sapu jagat adalah doa untuk memohon kebaikan di dunia dan akhirat. Kebaikan yang dimaksud dapat bersifat umum dan universal seperti kesehatan, rezeki, keridaan, keamanan, keberuntungan, keberhasilan, dan semua hal yang bersifat kebaikan.

Doa sapu jagat ini dibaca setelah kita memanjatkan doa dan permohonan kita atau sebagai penutup. Doa ini disebutkan termasuk dalam daftar doa kerap diamalkan oleh Rasulullah SAW. Diriwayatkan melalui Anas bin Malik Radhiyallahu anhu, menyampaikan:

عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ أَكْثَرُ دُعَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Doa yang paling banyak dibaca oleh Nabi Muhammad SAW, adalah 'Allaahumma aatinaa fid dun-yaa hasanah, wa fil aakhirati hasanah, wa qinaa 'adzaaban naar'." (HR Muttafaq Alaih)

Bacaan Doa Sapu Jagat dalam Arab, Latin, dan Artinya

رَبَّنَاۤ اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَّفِى الْاٰ خِرَةِ حَسَنَةً وَّ قِنَا عَذَا بَ النَّا رِ

ADVERTISEMENT

Bacaan latin: Rabbanaa aatinaa fiddunya hasanataw wa fil aakhirati hasanataw waqinaa 'adzaaban naar

Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan lindungilah kami dari azab neraka."

Diriwayatkan dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW juga menggunakan bentuk doa yang mirip, bunyinya:

"Allahummaaatina fid dunyaa hasanah, wa fil akhirati hasanah, wa qinaa 'adzaban naar,"

Artinya: "Ya Allah, berikanlah kepada Kami kebaikan di dunia, berikan pula kebaikan di akhirat dan lindungilah kami dari azab neraka." (HR Bukhari dan Muslim)

Kebaikan dalam Doa Sapu Jagat

Dikutip melalui buku Pendar-pendar Kebijaksanaan karya Husein Muhammad dijelaskan melalui ahli bahasa dan tafsir besar Al-Alusi yang menyimpulkan pandangan para ulama, "Kebaikan di dunia ini mencakup segala perihal yang diidamkan atau diimpikan oleh setiap orang:

اِمْرَأَةٌ صَالِحَةٌ وَعَافِيَةٌ وَكَفَافُ وَعِلْمُ وَعِبَادَةً وَمَالُ صَالِحُ وَأَوْلَادُ أَبْرَارُ وَثَنَاءُ الْخَلْقِ وَصُحْبَةُ الصَّالِحِيْنَ.

Artinya: "Istri (atau suami) yang shalih, sehat, sederhana, berpengetahuan luas, rajin ibadah, harta yang halal, anak-anak yang baik, dihormati masyarakatnya, dan dekat dengan orang-orang shalih."

Selain itu secara lebih spesifik, diutarakan melalui hadits lain:

أَرْبَعُ مِنَ السَّعَادَةِ: الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةِ وَالْمَسْكَنِ الْوَاسِعِ وَالْجَارِ الصَّالِحِ وَالْمَرْكَبِ الْهَنِيْء.

Artinya: "Ada empat hal yang (biasanya) diinginkan banyak orang untuk menjadi bahagia: istri (atau suami) yang shalih (baik), tempat tinggal yang luas, tetangga yang shalih, dan kendaraan yang nyaman."

Setelah mengetahui doa sapu jagat yang mampu memberikan kita kebaikan atas kuasa Allah SWT, tentunya kita harus mengetahui bahwa semua itu adalah milik dan kekuasaan-Nya semata. Kepada mereka yang melupakan hal penting ini, Allah SWT memberikan peringatan melalui firman-Nya, Al-Qur'an surah Al-A'raf ayat 179, bunyinya:

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيْرًا مِّنَ الْجِنِّ وَالْاِنْسِۖ لَهُمْ قُلُوْبٌ لَّا يَفْقَهُوْنَ بِهَاۖ وَلَهُمْ اَعْيُنٌ لَّا يُبْصِرُوْنَ بِهَاۖ وَلَهُمْ اٰذَانٌ لَّا يَسْمَعُوْنَ بِهَاۗ اُولٰۤىِٕكَ كَالْاَنْعَامِ بَلْ هُمْ اَضَلُّ ۗ اُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْغٰفِلُوْنَ

Artinya: "Sesungguhnya, Kami telah menciptakan banyak dari kalangan jin dan manusia untuk (memenuhi neraka) Jahanam (karena kesesatan mereka). Mereka memiliki hati yang tidak mereka pergunakan untuk memahami (petunjuk Allah) dan memiliki mata yang tidak mereka pergunakan untuk melihat (ayat-ayat Allah), serta memiliki telinga yang tidak mereka pergunakan untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat (buruk) lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah."

Senada dengan Al-Qur'an surah Ibrahim ayat 7, yaitu:

وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ

Artinya: "(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras.""

Melalui tafsir Quran Kemenag, pada ayat ini dijelaskan, dalam mensyukuri rahmat Allah SWT kita bisa melakukannya dengan berbagai cara. Pertama, dengan ucapan yang setulus hati; kedua, diiringi dengan perbuatan, yaitu menggunakan rahmat tersebut untuk tujuan yang diridai-Nya.

Itulah pembahasan mengenai doa sapu jagat yang mampu memberikan manfaat luar biasa terhadap segala hal urusan manusia di dunia hingga akhirat. Semoga dengan mengetahui manfaat dan kekuasaan-Nya kita menjadi lebih beriman kepada Allah SWT.




(rah/rah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads