Doa Naik Kendaraan Laut Lengkap, Dibaca saat Naik Kapal Laut, Perahu atau Sampan

Doa Naik Kendaraan Laut Lengkap, Dibaca saat Naik Kapal Laut, Perahu atau Sampan

Devi Setya - detikHikmah
Sabtu, 24 Des 2022 12:30 WIB
Penumpang menaiki KM Binaiya yang berlayar dari Pelabuhan Benoa di Denpasar, Bali, Selasa (20/12/2022). PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) menyiapkan 69 unit kapal yang terdiri atas 26 kapal penumpang dengan 32.447 kursi di 76 pelabuhan dan 43 kapal perintis dengan 16.706 kursi di 281 pelabuhan selama libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/wsj.
Ilustrasi berkendara dengan kapal laut Foto: Fikri Yusuf/Antara Foto
Jakarta -

Banyak jenis kendaraan laut yang biasa dijadikan transportasi oleh masyarakat. Sebelum menaiki kendaraan laut ini, seorang muslim bisa membaca doa agar dilindungi sampai di tempat tujuan.

Sebagai seorang muslim, kita dianjurkan untuk membaca doa sebelum melakukan aktivitas. Termasuk ketika hendak menempuh perjalanan dengan kendaraan, baik darat, laut maupun udara.

Saat hendak menaiki kendaraan laut, dianjurkan untuk membaca doa yang diambil dari ayat Al-Qur'an surah Hud ayat 41 dan surah Az-Zumar ayat 67.
Doa ini dibaca oleh Nabi Nuh ketika menaiki bahteranya saat dilanda bencana banjir bandang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Doa Naik Kendaraan Laut

Surah Hud ayat 41

. بِسْمِ اللهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَحِيْمٌ -

Arab latin: Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm.

ADVERTISEMENT

Artinya, "Nuh berkata, 'Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya.' Sungguh Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,'

Surah Az-Zumar ayat 67

وَمَا قَدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِهِ وَالْأَرْضُ جَمِيعًا قَبْضَتُهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَالسَّمَاوَاتُ مَطْوِيَّاتٌ بِيَمِينِهِ سُبْحَانَهُ وَتَعَالَى عَمَّا يُشْرِكُونَ

Arab latin: Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî, wal ardhu jamî'an qabdhatuhû yaumal qiyâmah, was samâwâtu mathwiyyâtum bi yamînihî, subhânahû wa ta'âlâ 'an mâ yusyrikûn

Artinya: Mereka tidak mengagungkan Allah dengan pengagungan yang semestinya. Padahal bumi seluruhnya dalam genggaman-Nya pada hari kiamat dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan,"

Dalam hadits yang dikutip oleh Imam An-Nawawi dalam Kitab Al-Adzkar, Rasulullah SAW bersabda:

: وروينا في كتاب ابن السني عن الحسين بن علي رضي الله عنهما قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : " أمان لأمتي من الغرق إذا ركبوا أن يقولوا (بسم الله مجراها ومرساها إن ربي لغفور رحيم) - (وما قدروا الله حق قدره...) الآية [ الزمر : 67

Artinya, "Diriwayatkan kepada kami di Kitab Ibnu Sinni dari Husein bin Ali RA, ia berkat bahwa Rasulullah SAW bersabda, 'Aman dari tenggelam bagi umatku bila mereka membaca doa ketika menggunakan kendaraan laut, 'Bismillâhi majrêha wa mursâhâ, inna rabbî la ghafûrur rahîm, (Hud ayat 41). Wa mâ qadarullâha haqqa qadrihî..., (Az-Zumar ayat 67),''" (Lihat Imam An-Nawawi, Al-Adzkar, [Damaskus: Darul Mallah, 1971 M/1391 H], halaman 190).

Mengutip buku 24 Jam Hidup dengan Doa dan Amal Harian Rasulullah oleh Abu Bakar bin As-Sina, dijelaskan ada lagi doa yang bisa dibaca selain doa dari ayat Al-Qur'an. Doa berkendara laut ini sesuai sunnah Rasulullah SAW.

Dalam sebuah hadits riwayat, Ibnu Mukrim dan Nashar bin 'Ali memberitahukan kepada kami, Muslim bin Ibrahim menceritakan kepada kami, Sa'id bin Abi Karib menceritakan kepada kami, Musa bin Maisarah Al-Abdi menceritakan kepada kami dari Anas bin Malik, dia berkata:

Seseorang datang kepada Nabi Muhammad SAW seraya berkata: "Wahai Nabi Allah, aku hendak bepergian." Nabi bertanya kepadanya, "Kapan?" Dia menjawab, "Besok, insya Allah." Kemudian beliau memegang tangannya, seraya bersabda: "Semoga kamu berada dalam pemeliharaan dan perlindungan Allah, semoga Allah membekalimu dengan ketakwaan, mengampuni dosamu, dan mengarahkanmu kepada kebaikan ke mana pun kamu menuju. Atau beliau mengatakan, "Ke mana pun kamu mengacu."

Doa ini dapat dibaca saat naik kapal laut, perahu, sampan, atau kendaraan laut lainnya. Semoga Allah senantiasa melindungi semua hamba-Nya.




(dvs/lus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads