Bentuk kerinduan Allah SWT kepada hamba-Nya diwujudkan dalam berbagai hal. Menurut Habib Ja'far, salah satunya melalui ujian atau musibah.
Hal tersebut dikatakan Habib Ja'far dalam detikKultum detikcom, Senin (10/4/2023). Habib Ja'far mengawalinya dengan menyebut bahwa Allah SWT begitu mencintai manusia secara khusus dan secara umum kepada makhluk-makhluk-Nya.
Allah SWT tetap menciptakan manusia tatkala malaikat menyampaikan kekhawatirannya karena manusia hanya akan berbuat kerusakan. Sebagaimana Dia berfirman,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
فَاِذَا سَوَّيْتُهٗ وَنَفَخْتُ فِيْهِ مِنْ رُّوْحِيْ فَقَعُوْا لَهٗ سٰجِدِيْنَ ٧٢
Artinya: "Apabila Aku telah menyempurnakan (penciptaan)-nya dan meniupkan roh (ciptaan)-Ku ke dalamnya, tunduklah kamu kepadanya dalam keadaan bersujud." (QS Sad: 72)
Usai menciptakan manusia, kata Habib Ja'far, Allah SWT memberikan bimbingan melalui utusan-Nya dan bekal akal sehat untuk menjalani kehidupan di dunia dan kelak bahagia di akhirat.
"Ketika kita sudah diciptakan Allah kasih berbagai bimbingan dari nabi dan rasul, kitab suci, akal untuk membuat kita tetep baik-baik saja di dunia sehingga akan bahagia kelak di akhirat," terang Habib Ja'far.
Habib Ja'far melanjutkan, kalaupun kita berbuat dosa, Allah SWT telah memerintahkan agar kita tidak berputus asa dari rahmat-Nya. Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam surah Az Zumar ayat 53,
قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًا ۗاِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Artinya: "Katakanlah (Nabi Muhammad), "Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas (dengan menzalimi) dirinya sendiri, janganlah berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
"Dan ketika kita nanti masuk neraka pun Allah jadikan neraka itu tidak kekal bagi kita, tapi hanya pembersihan dari dosa-dosa yang kita pernah lakukan dan ujung-ujungnya kita dimasukkan ke surga. Kecuali satu, yaitu orang-orang yang musyrik atau melakukan tindak kesyirikan, menyekutukan Allah," ujar Habib Ja'far.
Saking cintanya Allah SWT kepada hamba-Nya, Dia selalu rindu kepada kita. Karenanya, kata Habib Ja'far, Allah SWT selalu melakukan berbagai upaya agar kita sadar bahwa Allah SWT itu merindukan dan mencintai kita.
Salah satu upaya tersebut adalah memberikan ujian atau musibah atau bahkan azab kepada kita. Mengapa demikian? Selengkapnya detikKultum Habib Ja'far: Kena Musibah Bisa Jadi Tanda Allah Rindu Kita tonton DI SINI.
(lus/lus)
Komentar Terbanyak
MUI Kecam Rencana Israel Ambil Alih Masjid Al Ibrahimi di Hebron
Pengumuman! BP Haji Buka Lowongan, Rekrut Banyak SDM untuk Persiapan Haji 2026
Laki-laki yang Tidak Sholat Jumat, Bagaimana Hukumnya?