Ketentuan Lolos SNBT 2025, Begini Pengaruh Seleksi Prioritas Prodi dan Keketatan

ADVERTISEMENT

Ketentuan Lolos SNBT 2025, Begini Pengaruh Seleksi Prioritas Prodi dan Keketatan

Trisna Wulandari - detikEdu
Kamis, 27 Mar 2025 13:00 WIB
UTBK 2024 di Unair.
Peserta UTBK SNBT 2025 dapat memilih hingga 4 prodi. Begini seleksi prioritas dan keketatan memengaruhi peluang peserta lolos SNBT. Foto: UTBK SNBT 2024 di Universitas Airlangga. (Dok Unair)
Jakarta -

Peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025 dapat memilih maksimal 4 di perguruan tinggi negeri (PTN) akademik dan/atau PTN vokasi sesuai ketentuan. Urutan prodi yang dipilih pada portal pendaftaran SNBT menyatakan prioritas pilihan.

Rizky Januar Akbar dari Tim Teknologi dan SIstem Informasi SNPMB mengatakan peserta SNBT perlu mencermati sistem prioritas pada seleksi SNBT. Sebab, urutan prodi memengaruhi kelolosan peserta di SNBT.

Seleksi Prioritas Prodi untuk Lolos SNBT 2025

Ia menjelaskan, nilai UTBK peserta yang diseleksi lebih dulu adalah peserta yang memilih prodi A sebagai pilihan pertama. Jika sudah memenuhi kuota atau daya tampung di prodi A di PTN tersebut, maka nilai UTBK peserta yang memilih prodi A sebagai pilihan kedua, ketiga, atau keempat tidak diproses seleksi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, jika masih ada kuota atau daya tampung pada prodi A, barulah nilai UTBK peserta yang memilih prodi A sebagai pilihan kedua akan diseleksi. Proses ini berulang sampai ke peserta yang memilihnya sebagai prodi pilihan keempat.

"Seleksi SNBT itu melihat prioritas. Jadi yang diproses adalah di prioritas satu dulu nilainya. Kalau di situ nilainya sudah cukup, maka dia akan berlaga dengan yang mendaftar di prodi yang sama. Nanti kalau di situ cukup dia lolos, maka pilihan dua, tiga, dan seterusnya yang tidak dipertimbangkan," kata Rizky dalam Bincang Daring Pendaftaran dan Persiapan Mengikuti UTBK-SNBT 2025, disiarkan pada kanal YouTube SNPMB ID, Senin (24/3/2025).

ADVERTISEMENT

"Tapi ketika satunya nggak lolos, maka dia masuk ke yang pilihan dua. Yang pilihan dua nanti dibandingkan lagi dengan pendaftar di prodi yang sama tadi. Kalau cukup ya langsung diterima pilihan dua. Jadi, cermat dalam memilih urutan," sambungnya.

Pengaruh Keketatan Prodi untuk Lolos SNBT 2025

Rizky menambahkan keketatan prodi juga berpengaruh dalam sistem prioritas dan peluang lolos SNBT 2025. Keketatan atau tingkat persaingan masuk sebuah prodi adalah perbandingan antara jumlah daya tampung atau kuota prodi di jalur masuk perguruan tinggi (dalam hal ini SNBT 2025) dengan jumlah pendaftarnya. Keketatan lazimnya ditampilkan sebagai rasio (1: sekian) atau persentase (%) keketatan.

Karena keketatan prodi yang lebih tinggi menunjukkan peminat yang lebih banyak, maka daya tampung di prodi A bisa habis hanya melalui seleksi prodi pilihan pertama. Jika daya tampung sebuah prodi sudah terpenuhi dari kelompok peserta yang memilihnya sebagai pilihan pertama, maka peserta yang memilihnya sebagai pilihan kedua, ketiga, dan keempat tidak kebagian diseleksi.

Untuk itu, Rizky mengingatkan agar prodi pilihan yang keketatannya lebih tinggi diprioritaskan menjadi prodi pilihan pertama.

"(Jangan sampai prodi dengan) keketatan yang rendah ditaruh di pilihan satu, yang tinggi di pilihan empat," ucapnya.

Di samping kiat di atas, peserta SNBT 2025 perlu memerhatikan urutan prodi berdasarkan minat pribadi dan minat karier serta kemampuan. Semoga berhasil di UTBK SNBT 2025, detikers!




(twu/nwy)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads