Unpad Pastikan Tak Ada Kenaikan UKT untuk Ajaran 2025, Cek Info Seleksi Mandiri!

ADVERTISEMENT

Unpad Pastikan Tak Ada Kenaikan UKT untuk Ajaran 2025, Cek Info Seleksi Mandiri!

Novia Aisyah - detikEdu
Jumat, 21 Mar 2025 06:30 WIB
Gedung Rektorat Unpad
Foto: Gedung Rektorat Unpad (dok. Unpad)
Jakarta -

Universitas Padjadjaran (Unpad) pastikan tidak ada kenaikan uang kuliah tunggal (UKT) untuk tahun ajaran 2025. Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Prof Zahrotur Rusyda Hinduan, SPsi, MOP, PhD menyampaikan hal tersebut melalui Sosialisasi Seleksi Masuk Universitas Padjadjaran 2025 secara daring pada Rabu (19/3/2025) kemarin.

"Kami (Unpad) memastikan tidak ada kenaikan UKT dan telah menerapkan sistem UKT sejak lama, sehingga tidak ada biaya tambahan lainnya," jelasnya, seperti dikutip dari laman resmi Unpad.

Ragam Seleksi Mandiri Unpad 2025

Seleksi Mandiri Unpad (SMUP) 2025 membuka jalur penerimaan baik menggunakan nilai ujian ataupun prestasi nonakademik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SMUP dibuka untuk lulusan SMA/MA/SMK 2023 hingga 2025 dengan usia maksimal 22 tahun per 1 Juli 2025. Peserta boleh memilih hingga empat program studi dan memilih sesuai prioritas.

Seleksi akan didasarkan pada nilai tertinggi yang memenuhi kuota setiap prodi dengan biaya pendaftaran Rp 300 ribu. Peserta yang diterima dengan program KIP Kuliah, akan dikembalikan lagi biaya pendaftarannya.

ADVERTISEMENT

Untuk siswa yang ingin ikut seleksi dengan menggunakan nilai ujian, maka Unpad menawarkan dua opsi utama yakni dengan nilai SNBT 2025 atau ujian SMUP. Kemudian, untuk siswa yang memiliki prestasi nonakademik, dapat mengikuti jalur Seleksi Minat dan Bakat.

Unpad juga membuka jalur Kelas Internasional (IUP) menggunakan nilai rapor semester 1-5 dan kemampuan bahasa Inggris sebagai pertimbangan. Selain itu, jalur Seleksi Kerja Sama juga tersedia untuk yang memperoleh rekomendasi dari lembaga atau institusi yang bekerja sama dengan Unpad.

Kemudian, bagi siswa penyandang disabilitas, terdapat jalur Seleksi Disabilitas dengan alokasi kuota khusus maksimal 2%. Peserta disabilitas dapat mengikuti skema SMUP dan nilai SNBT serta jalur Minat dan Bakat.

"Bagi peserta disabilitas yang membutuhkan bantuan, kami menyediakan pendampingan, seperti penerjemah bahasa isyarat, bagi peserta disabilitas selama ujian. Ujian dapat diikuti secara daring dari rumah, namun jika perlu datang ke lokasi, ujian dilaksanakan di kampus Unpad Jatinangor," ujar Kepala Kantor SMUP Prof Ir Anas, MSc, PhD.

Ia mengatakan Unpad siap memberikan fasilitas dan dukungan penuh untuk pendaftar disabilitas dan siap memberikan informasi lebih lanjut apabila dibutuhkan.

Unpad pun menyediakan berbagai jenis beasiswa untuk meringankan biaya pendidikan, mencakup KIP Kuliah; beasiswa prestasi; dan beasiswa keberlanjutan studi untuk mahasiswa yang lulus pada semester 3 ke atas.

Informasi mendetail https://smup.unpad.ac.id/. Seluruh pendaftaran berakhir pada 15.00 WIB pada tanggal yang ditentukan.




(nah/nwy)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads