.webp)
Salma Salsabila Firdausa berhasil meraih nilai UTBK SBMPTN 2021 sempurna di mata pelajaran mata pelajaran Sejarah, TKA Kelompok Ujian Sosial Humaniora atau Soshum.
Didukung nilai Geografi 568,87, Sosiologi 846,47, dan Ekonomi 674,45, siswa MAN Insan Cendekia Pekalongan, Jawa Tengah ini berhasil diterima di Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM).
Salma bercerita, ia sudah lama tertarik dengan ilmu psikologi. Hanya saja, ia sempat bingung memilih jurusan Psikologi saintek atau lintas jurusan ke Psikologi soshum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlebih, jika lintas jurusan, ia harus belajar lebih keras secara online di tengah pandemi. Di sisi lain, Salma menambahkan, orang tuanya mendukung untuk mengambil prodi lintas jurusan.
Perempuan kelahiran Lamongan tahun 2003 ini bercerita, ia pun kemudian meriset lebih jauh perbedaan kedua jurusan tersebut dan memantapkan pilihannya di Psikologi soshum di awal kelas 12.
Di samping itu, untuk menambah yakin dirinya, Salma juga mengikuti try out online saintek dan soshum di kelas 12. "Untuk membandingkan lebih enak yang mana (mengerjakan soalnya). Ternyata lebih sreg soshum," kata Salma kepada detikEdu, Selasa (22/6/2021).
Salma menuturkan, tidak terlalu suka belajar dengan terikat jadwal bimbingan online. Ia mengaku punya sifat moody ketika belajar. Pelajaran bisa ditangkapnya dengan baik saat mood belajar datang.
Karena itu, ia menyiapkan kiat-kiat tersendiri untuk mempersiapkan diri mengerjakan soal UTBK SBMPTN soshum sebagai siswa jurusan IPA.
Nah, berikut kiat meraih nilai UTBK SBMPTN sempurna ala Salma:
1. Menyelami gambar, peristiwa, dan film
Salma menuturkan, ia membaca sejumlah bab di mata pelajaran Sejarah seperti membaca novel lengkap dengan foto peristiwa hitam putih. Ia juga terkadang menonton film dokumenter dan film sejarah yang ada di Youtube, meskipun bukan durasi lengkap atau penuh.
"Jadi sambil ngebayangin waktu perang itu gimana tegangnya, kejadiannya, saya suka ngelihatnya. Di video bimbel online juga visualnya bagus, saya suka ngelihatinnya," kata Salma.
2. Menetapkan waktu dan metode belajar favorit
Salma bercerita, dirinya kerap belajar saat mood saja. Untuk menyiasati agar tetap menguasai materi UTBK SBMPTN, Salma semula bereksperimen mencari waktu belajar yang nyaman. Ia bercerita, dirinya mencoba-coba mencari waktu idealnya dengan membaca materi pagi hari di akhir pekan, sore hari, dan di atas pukul 10 malam.
"Pernah agak malas, lalu baca materi, tapi enggak masuk. Mendekati (jadwal) UTBK, di jam tertentu (menetapkan bahwa) harus belajar. Jadi pagi sampai siang sekolah (online), siang istirahat sampai sore, setengah tujuh sampai sekitar pukul 10 (malam) belajar," jelasnya.
Salma bercerita, karena sebetulnya lebih senang belajar tidak terjadwal dan sesuai mood, dirinya mengambil jenis bimbel online dengan materi video fokus UTBK SBMTN yang bisa dibuka kapan saja. Ia pun mengejar materi mata pelajaran soshum lewat menonton video materi, mengerjakan latihan soal, membaca rangkuman, dan mencatatnya.
"Kadang kalau di bimbel online lain ada yang cocok jadwalnya (saat ingin belajar), saya ambil kadang-kadang," kata Salam.
3. Menulis catatan
Salma menuturkan, kendati menonton materi terasa menyenangkan, dirinya tetap lebih suka dan merasa penting untuk membaca buku cetak. Karena itu, ia membiasakan diri mencatat pelajaran yang ditontonnya dan belajar dari buku cetak.
"Saya dapat (buku latihan UTBK SBMPTN) warisan dari kakak, (dia) ikut UTBK 2020. (Isi) Bukunya masih mendekati, dari situ belajarnya, ada soal sama pembahasannya, hehe," cerita Salma.
4. Perbanyak latihan soal dan baca rangkuman
Salma bercerita, kendati mulai belajar untuk UTBK SBMPTN soshum sejak liburan semester di Desember 2020, masih banyak materi pelajaran yang belum sempat terbaca. Untuk menyiasatinya, mendekati jadwal UTBK, ia memperbanyak latihan soal dan membaca catatan yang sudah ia tulis.
"Jadi di awal latihan soal itu sering banget salah," ujar Salma tertawa.
Salma bercerita, ia lalu membaca dan menonton ulang materi dari tiap jawaban yang kerap salah. "Di awal-awal sempat bisa cari di Google. Kalau enggak ada, lewati dulu," jelasnya.
5. Try out setiap minggu sebagai evaluasi
Salma menuturkan, ia ikut try out online UTBK SBMPTN 2021 hampir setiap minggu. Menurut Salma, try out menjadi waktu evaluasi belajar untuk menghadapi UTBK.
"Jadi tahu bagaimana perbandingan perkembangan dengan orang lain, bisa evaluasi apa yag masih kurang dipelajari babnya, mata pelajarannya," kata Salma.
Salma bercerita, dirinya biasa ikut try out gratis yang diadakan berbagai bimbel online. Ia menambahkan, dirinya juga ikut try out di sekolah. Try out di sekolah, menurut Salma, juga memotivasinya saat melihat perkembangan teman-temannya sudah pesat untuk persiapan UTBK SBMPTN.
"Jadi motivasi kalau teman saya (nilainya) sudah sampai segini, saya baru segini. Sekolah memfasilitasi try out, kerjasama sama bimbel, dan dibiayai sekolah. Jadi lingkungan sekolah dan rumah juga mendukung (untuk persiapan UTBK)," kata Salma.
6. Pahami apa yang memotivasi
Salma menuturkan, terkadang try out memang bisa membuat beberapa calon mahasiswa khawatir atau malah tidak termotivasi. Menurutnya, di sisi lain, try out membantu calon mahasiswa mawas diri akan perkembangan diri. "Saya pernah baca, 'Dalam menempuh ilmu, melihat ke atas, agar jangan sombong.' Kalau tidak termotivasi, bisa minta motivasi keluarga, teman, dan guru. Saya biasanya dapat (motivasi) dari situ," tuturnya.
Ia menambahkan, dirinya terutama termotivasi karena dukungan ibunya di saat tidak mood belajar. Salma menuturkan, sang ibu yang dahulu menjalani ujian masuk campuran mendukungnya belajar UTBK soshum.
"Katanya (ibu), sulit, tapi kalau belajar, bisa. Jadi disuruh belajar, sering banget diingetin, itu juga jadi motivasi penggerak walaupun lagi enggak mood. Awal Desember-Januari masih nunggu mood, (tapi) mendekati (UTBK) merasa bersalah. Ortu udah bayarin buat langganan bimbel, kadang ikut try out berbayar juga, masa aku enggak serius, beban gitu," kata Salma.
Salma menambahkan, dirinya juga merasa termotivasi belajar setelah melihat hasil try out. Ia bercerita, dirinya rutin hampir setiap minggu try out gratis di akhir pekan lewat berbagai bimbel online.
"Kalau lihat hasil (nilai UTBK) teman sudah tinggi tapi saya masih kurang, termotivasi. Makanya hampir setiap minggu saya ikut try out," kata Salma.
Itu dia kiat mendapat nilai UTBK SBMPTN dan lulus di PTN pilihan ala Salma. Semangat belajarnya ya, detikers!
(pal/pal)
