.webp)
Mendapat nilai UTBK SBMPTN 2021 dengan sempurna, merupakan sesuatu yang di luar dugaan bagi Tri Ardian Rinalda dan Alyzar Aviandi. Keduanya adalah siswa SMA unggulan CT Arsa Sukoharjo.
Ardian mendapat nilai sempurna untuk tes matematika, sedangkan Alyzar mendapatkannya untuk tes fisika. Kini, keduanya sudah diterima di perguruan tinggi tujuan masing-masing.
Ardian lulus seleksi di Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung (ITB) dan meraih beasiswa Mitsui Bussan Jepang dalam bidang studi matematika. Ardian tengah mempertimbangkan akan memilih antara ITB atau beasiswa ke Jepang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 2 Lulusan SMA CT ARSA Sukoharjo Raih Nilai Sempurna di Tes SBMPTN Foto: Dokumentasi SMA CT ARSA |
Sementara, Alyzar juga sudah diterima di Universitas Negeri Semarang (Unnes) program studi informatika. Kepala Sekolah CT Arsa Sukoharjo, Usdyanto mengatakan pada detikEdu bahwa Alyzar dipanggil Einstein di sekolah.
Ketika dihubungi pada Selasa (22/062021), Usdyanto mengatakan adanya stretegi pembelajaran yang berbeda, guna persiapan UTBK SBMPTN. Ia mengatakan bahwa pada semester 6, para siswanya hanya konsentrasi mempelajari materi seleksi perguruan tinggi, baik itu tes potensi akademik maupun skolastik.
"Kelas 10 itu sudah menggeser sebagian materi dari kelas 11 dan 12. Demikian juga kelas 11 menggeser sebagian materi kelas 12. Nah, di semester 5 inilah akhir semua materi di kelas 12. Sehingga kita bisa konsentrasi, semua anak kita bekali untuk bisa memperoleh prestasi yang terbaik untuk seleksi perguruan tinggi," jelas Usdyanto.
Ia menyebutkan bahwa strategi umum di sekolahnya diistilahkan sebagai "Melompat, tapi selamat. Dan menerobos regulasi, tapi tidak melanggar."
Usdyanto juga sedikit bercerita bahwa sebagian besar siswanya pada awalnya mengalami demotivasi, mengingat latar belakang seluruh anak didik di sekolah tersebut berlatar belakang kurang mampu. Sehingga, di sana para siswa digembleng untuk memiliki keyakinan pada diri sendiri.
Menurutnya, mendidik anak-anak tersebut sebetulnya tidak mudah. "Tidak cukup hanya (pendidikan) akademik tok. Akademik itu harus disertai dengan berbagai strategi, metode, dan gemblengan mental terutama," kata Usdyanto.
Menutup rahasianya mencetak siswa dengan nilai sempurna di UTBK SBMPTN 2021, Usdyanto mengiaskan, "Pandai besi itu bisa membuat (besi) jadi tajam itu harus dibakar dulu sampai meleleh. Begitu juga anak-anak ini, harus kita motivasi sehingga meleleh (dan) mereka sadar."
(nwy/nwy)
