Pusat UTBK UPN Veteran Jakarta mencatat sebanyak 562 orang tidak hadir dalam pelaksanaan UTBK SBMPTN 2021 di gelombang I dan II. Alhasil, 562 orang tersebut gugur atau tidak lulus ujian.
Berdasarkan keterangan Tim Humas UPN Veteran Jakarta, seharusnya ada 15.915 peserta yang hadir dalam pelaksanaan UTBK SBMPTN. Namun, 562 orang tak datang sehingga jumlah kehadiran hanya mencapai 15.353 peserta.
Namun, tidak ada konfirmasi atau alasan peserta UTBK yang tidak hadir yang diterima oleh UPN Veteran Jakarta. "Nggak ada (konfirmasi ketidakhadiran)," bunyi keterangan tersebut kepada detikEdu, Selasa (4/5/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, jika dijabarkan tingkat ketidakhadiran peserta paling banyak terjadi di gelombang II, yakni mencapai 312 orang. Sedangkan, di gelombang I peserta yang tidak hadir hanya mencapai 250 orang.
Sebelumnya, dalam keterangan Humas UPN Veteran Jakarta diketahui sebanyak 2 orang positif COVID-19 dan 3 orang datang terlambat pada UTBK gelombang I. Sehingga, mereka tidak bisa mengikuti ujian.
"Memang ada 1-2 orang yang sudah melapor ke kami kalau terkena COVID-19. Yang terlambat melebihi 30 menit sudah kami tidak perbolehkan masuk, intinya jika ujian (UTBK SBMPTN) sudah dimulai, kami tidak memperbolehkan mereka masuk, kemarin yang terlambat sampai tidak boleh masuk berjumlah 3 orang," tulis keterangan tersebut.
Jadwal UTBK di UPN Veteran Jakarta sendiri dilaksanakan sejak tanggal 12-18 April 2021 pada gelombang I. Kemudian, gelombang II dari 26 April - 2 Mei serta ada penambahan waktu ujian di tanggal 3-4 Mei 2021.
(pay/pay)