Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kemendikdasmen Koordinasi dengan Sekolah-Disdik

ADVERTISEMENT

Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kemendikdasmen Koordinasi dengan Sekolah-Disdik

Tim detiknews, Nikita Rosa - detikEdu
Jumat, 07 Nov 2025 16:11 WIB
Anggota Brimob menjaga kawasan SMA Negeri 72 Kelapa Gading setelah terjadi ledakan, Jumat (7/11/2025).  Ledakan diduga bersumber dari speaker di area masjid sekolah.
SMAN 72 Kelapa Gading Dijaga Ketat Usai Ledakan. (Foto: Gilang Faturahman)
Jakarta -

Ledakan terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) pukul 12.30 WIB. Diketahui 54 orang terluka akibat ledakan tersebut dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes BudiHermanto mengatakan ledakan terjadi siang ini selepas Jumatan. Saat ini, polisi masih menyelidiki penyebab ledakan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Benar adanya ledakan, tapi kami masih mendalami apa penyebabnya," ujarnya dalam detikNews, Jumat (7/11/2025).

Mengenai insiden ini, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyampaikan keprihatinan yang mendalam. Saat ini, fokus utama Kemendikdasmen adalah memastikan keselamatan seluruh warga SMAN 72 Jakarta.

ADVERTISEMENT

"Fokus utama kami adalah memastikan keselamatan seluruh warga sekolah, termasuk melakukan evakuasi dan penanganan korban secara cepat serta memastikan layanan kesehatan berjalan optimal," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat Kemendikdasmen Anang Ristanto, dalam keterangannya, Jumat (7/11/2025).

"Kami mendoakan para korban agar segera pulih," imbuhnya.

Kemendikdasmen Telah Berkoordinasi dengan Sekolah

Lebih lanjut, Kemendikdasmen juga terus berkoordinasi dengan pihak sekolah, dinas pendidikan, dan aparat keamanan yang saat ini sedang melakukan penyelidikan. Area sekolah juga telah diamankan dan ditutup sementara untuk memastikan keselamatan.

Kemendikdasmen berkomitmen dalam mendukung langkah rehabilitas fasilitas sekolah serta pemulihan korban pasca-kejadian. Hal ini termasuk pendampingan psikologi bagi siswa, guru, dan warga sekolah lainnya.

"Kami juga akan mendukung langkah rehabilitasi fasilitas yang terdampak agar tidak mengganggu kelangsungan proses belajar mengajar di sekolah," ungkapnya.

"Sebagai bagian dari pemulihan pasca-kejadian,Kemendikdasmen akan menyiapkan layanan pendampingan psikologis bagi siswa, guru, dan warga sekolah lainnya guna memastikan kondisi mental dan emosional tetap terjaga," tambahnya.

Imbau Masyarakat Tidak Menyebarkan Informasi yang Belum Terverifikasi

Kemendikdasmen juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi. Masyarakat diminta untuk menunggu keterangan resmi dari pihak berwenang.

"Kemendikdasmen berkomitmen menjaga keamanan, keselamatan, dan keberlanjutan kegiatan pendidikan, serta memastikan dukungan penuh bagi sekolah dan para korban dalam proses pemulihan," pungkasnya.

Anang sendiri sedang mendampingi Wamendikdasmen menengok korban ledakan SMAN 72 Jakarta yang dirawat di RS Islam Cempaka Putih.




(nir/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads