Peran Guru Dinilai Tak Tergantikan oleh Internet

ADVERTISEMENT

Peran Guru Dinilai Tak Tergantikan oleh Internet

Erika Dyah - detikEdu
Minggu, 28 Nov 2021 20:00 WIB
MPR RI
Foto: dok. MPR RI

Ia mengungkap tema Peringatan Hari Guru Nasional yang diusung pemerintah tahun ini ialah 'Bergerak dengan Hati, Pulihkan Pendidikan'. Dalam kegiatan ini, ia pun menceritakan kisah ketika Jepang menyerah kepada sekutu setelah Hiroshima dan Nagasaki dijatuhi bom atom. Budi mengatakan saat itu Kaisar Hirohito justru bertanya berapa banyak guru yang selamat dari serangan bom atom itu.

"Kaisar mengatakan kita akan membangun negara dengan guru-guru yang masih ada. Dari negara yang hancur lebur tahun 1945, Jepang kemudian bangkit menjadi satu kekuatan dunia. Kebangkitan Jepang tidak lepas dari peran guru. Itulah mulianya peran guru," kata Budi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karenanya, Budi menekankan bahwa adab, etika, dan nilai moral, kedudukannya lebih tinggi dari ilmu. Oleh karena itu, guru selalu mengedepankan dan mengajarkan adab, etika, dan nilai moral pada nilai-nilai kebenaran untuk membentuk integritas peserta didik.

Dalam kesempatan yang sama, staf pengajar FISIP Unjani, Lukman M Fauzi mengatakan generasi milenial memaknai pahlawan tanpa jasa dengan menempatkan guru sebagai pelita dalam kegelapan.

ADVERTISEMENT

"Kita menjadi seperti sekarang ini hasil dari orang-orang hebat, yaitu para guru. Yang diberikan para guru adalah nilai jasa, nilai pengabdian, nilai pengorbanan, dan nilai kemanusiaan," jelas Lukman.

Lukman pun menegaskan bahwa keberadaan generasi milenial dan generasi Z tidak lepas dari kehidupan guru.

"Keberadaan guru ada di dalam hati kita. Guru bukan hanya ada di masa lalu, tetapi juga hadir di masa depan kita," pungkasnya.


(akd/ega)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads