5 Negara Ini Gratiskan Uang Kuliah untuk Mahasiswa, Mayoritas di Eropa

ADVERTISEMENT

5 Negara Ini Gratiskan Uang Kuliah untuk Mahasiswa, Mayoritas di Eropa

Fahri Zulfikar - detikEdu
Sabtu, 25 Mei 2024 15:00 WIB
Universitat Heildelberg, Jerman
Foto: Wikimedia Commons/Universitat Heildelberg, Jerman
Jakarta -

Beberapa negara di luar negeri ternyata ada yang membebaskan mahasiswa dari uang kuliah. Ini artinya, ada banyak mahasiswa yang kuliah dengan di negara tersebut untuk mendapatkan gelar. Negara mana saja itu?

Perlu diketahui, bahwa yang dimaksud gratis tidak serta merta tidak membayar apapun. Dalam proses pendaftaran kuliah, terdapat biaya pendaftaran (administrasi), biaya kuliah bulanan yang dibayar, tempat tinggal, makanan, dan kebutuhan lainnya.

Kebanyakan negara yang memberi uang kuliah gratis, hanya membebankan mahasiswa uang administrasi saja. Sementara biaya yang lain benar-benar gratis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal ini bisa terjadi karena pemerintahnya mendanai biayanya, sehingga penduduk negaranya dapat kuliah secara gratis. Misalnya seperti banyak negara di Uni Eropa (UE), mereka memiliki banyak universitas yang menawarkan perguruan tinggi gratis bagi siswa mana pun yang merupakan warga negara UE.

Lantas negara mana saja yang menyediakan kuliah gratis untuk mahasiswa? Berikut ini daftarnya, sebagaimana dikutip dari situs resmi University of the People, Amerika Serikat dan topuniversities.com.

ADVERTISEMENT


5 Negara dengan Uang Kuliah Gratis


1. Jerman

Jerman tidak memungut biaya kuliah, sehingga biaya pendidikannya gratis selain biaya administrasi yang berkisar antara $175-$300 atau sekitar Rp 2,8-4,8 juta (Kurs Rp 16.057).

Pendidikan tinggi gratis ini ada di sebagian besar universitas negeri di Jerman dan ini berlaku baik bagi pelajar Jerman maupun internasional, apa pun kewarganegaraannya.

Pengecualiannya adalah negara bagian Baden-WΓΌrttemberg di barat daya Jerman, yang memberlakukan kembali biaya kuliah untuk siswa non-EU/EEA pada musim gugur 2017.

Biaya studi di Jerman bisa gratis atau sangat rendah karena memiliki perekonomian yang kuat dan sistem pendidikan tinggi yang unggul.

2. Finlandia

Dikenal karena kualitas hidup yang tinggi dan sistem pendidikan terbaik di dunia, negara-negara Eropa utara atau Nordik seperti Finlandia menawarkan kesempatan untuk belajar gratis atau dengan biaya rendah.

Penduduk UE dapat belajar gratis di Finlandia. Bagi mereka yang bukan anggota UE, mereka hanya membayar biaya antara $4,600-$16,000 (Rp 73-257 juta) per tahun.

3. Swedia

Mirip dengan Finlandia, pelajar dengan paspor dari UE dapat belajar secara gratis, namun pelajar internasional harus membayar biaya.

Di Swedia, sangat umum bagi mereka yang ingin memperoleh gelar doktor berbasis penelitian untuk memilih Swedia karena pendidikannya yang berkualitas tinggi.

4. Denmark

Di Denmark, juga memiliki sistem pendidikan gratis, sehingga sebagian besar warga negaranya melek huruf. Kuliah buat warganya dan warga UE gratis, tetapi mahasiswa internasional selain itu membayar biaya kuliah berkisar antara US$ 6,670-17,800 (Rp 107-286 juta) per tahun.

5. Austria

Negara lain yang menyediakan uang kuliah gratis atau sangat rendah untuk mahasiswa adalah Austria. Pelajar EU/EEA bisa menikmati hak yang sama dengan pelajar Austria dalam hal biaya pendidikan tinggi dan dapat belajar secara gratis pada tingkat gelar apa pun.

Dalam hal ini, mahasiswa yang membayar biaya rendah, hanya mengeluarkan sekitar €363 (sekitar Rp 6,3 juta) per semester. Pelajar internasional dari luar EU/EEA akan dikenakan biaya yang sedikit lebih tinggi, yaitu sekitar €726 (sekitar Rp 12,6 juta) per semester.

Di luar biaya kuliah, pelajar perlu membayar biaya hidup di kota-kota di Austria dengan kurang lebih mengeluarkan sekitar €11,400 (sekitar Rp 198 juta) per tahun. Meski begitu, di banyak negara termasuk Austria, beberapa perguruan tinggi menyediakan beasiswa untuk mahasiswa internasional.




(faz/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads