Jurusan Magister Fisioterapi Pertama Indonesia Dibuka, Ada di Kampus Mana?

ADVERTISEMENT

Jurusan Magister Fisioterapi Pertama Indonesia Dibuka, Ada di Kampus Mana?

Devita Savitri - detikEdu
Selasa, 16 Jan 2024 10:30 WIB
Manfaat Fisioterapi
Ilustrasi Fisioterapi. Foto: Getty Images/iStockphoto/nensuria
Jakarta -

Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) jadi kampus pertama yang membuka jurusan atau program studi Fisioterapi jenjang magister (S2) pertama di Indonesia. Hal tersebut berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek) nomor 53/E/O/2024.

Keputusan tersebut menjelaskan tentang Izin Pembukaan Program Studi Fisioterapi Program Magister pada Universitas Muhammadiyah Surakarta di Kota Surakarta yang diselenggarakan oleh Persyarikatan Muhammadiyah. Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UMS, Dr Umi Budi Rahayu menjelaskan Magister Fisioterapi menjadi jurusan yang dinantikan terutama bagi asosiasi profesi fisioterapi di Indonesia.

Kehadiran Magister Fisioterapi diharapkan bisa memenuhi kebutuhan tenaga fisioterapi khususnya di dunia akademik dengan keahlian yang sesuai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Semoga dapat eksis mengikuti perkembangan ilmu fisioterapi di level nasional sesuai dengan problem kesehatan di Indonesia dan di level global sesuai dengan problem kesehatan dunia dalam domain layanan fisioterapi di bawah World Physical Therapy," ungkapnya dikutip dari rilis di laman UMS, Senin (15/1/2024).

Proses Pengajuan Jurusan Magister Fisioterapi

Tim Task Force UMS, Dr Magendra Wahyu Dewangga SFis MBiomed menjelaskan pengajuan program studi magister fisioterapi sudah direncanakan sejak lama. Namun, pengajuannya dilakukan November 2023.

ADVERTISEMENT

Alur pengajuan dilakukan dari persiapan berkas, tenaga dosen, hingga berbagai penunjang yang diperlukan. Setelah terkumpul, pengajuan program studi baru dilakukan melalui laman siaga.kemendikbud.go.id tepatnya pada 13 November 2023.

Kini, UMS siap menerima mahasiswa baru untuk jurusan magister fisioterapi dan menjadikannya sebagai rujukan keilmuan fisioterapi di Indonesia ataupun dunia internasional.

"Kemudian kami berencana menjadikan prodi kami sebagai rujukan keilmuan fisioterapi di indonesia dan di dunia internasional yang unggul dalam bidang biomolekuler dan ilmu gerak yang berfokus pada sistem muskuloskeletal dan neuromuskuler," pungkas Mahendra.

Prodi Fisioterapi ada Jenjang D3-S1 Lho!

Tidak hanya di jenjang S2, berbagai kampus di Indonesia juga memiliki program studi S1 dan vokasi untuk jurusan fisioterapi. Masih mengutip UMS, jurusan fisioterapi berfokus pada pemeriksaan, evaluasi, dan pengobatan fisi serta rehabilitasi pasien.

Para sarjana lulusan jurusan ini diharapkan mampu memberikan pelayanan dengan mengembangkan, memelihara, dan memulihkan gerak dan fungsi tubuh sepanjang rentang kehidupan. Karena selama berkuliah, mahasiswa akan mempelajari anatomi, fisiologi manusia, neurologi, kardiovaskuler, hingga etika praktik profesional.

Untuk peluang kerjanya, lulusan sarjana fisioterapi dengan gelar Sarjana Fisioterapi (S.Ft) bisa bekerja sebagai fisioterapis, terapis wicara, terapis anak, akademisi, juga seorang peneliti.

Tidak seperti jurusan kedokteran yang memiliki banyak peminat, fisioterapi bisa menjadi salah satu jurusan tujuan di SNBP atau SNBT 2024. Berbagai kampus negeri yang memiliki jurusan fisioterapi, yakni:

  • Universitas Indonesia: D3 Fisioterapi dan D4 Fisioterapi
  • Universitas Airlangga: D3 Fisioterapi dan D4 Fisioterapi
  • Universitas Udayana: S1 Fisioterapi
  • Universitas Hasanuddin: S1 Fisioterapi
  • UPN Veteran Jakarta: S1 Fisioterapi

Nah itulah sekilas tentang program studi fisioterapi dan berbagai rekomendasi kampus jenjang S1 yang bisa dijadikan rujukan SNBP atau SNBT 2024. Semoga bermanfaat ya detikers!




(det/nwy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads