Alumni UC Berkeley Asal RI Dukung IKN, Seperti Apa Komitmennya?

ADVERTISEMENT

Alumni UC Berkeley Asal RI Dukung IKN, Seperti Apa Komitmennya?

Trisna Wulandari - detikEdu
Senin, 04 Sep 2023 11:30 WIB
Alumni UC Berkeley di OIKN
Dukung IKN, para alumni UC Berkeley asal Indonesia menyatakan akan membantu lewat konservasi satwa, pelatihan, dan jasa think thank. Berikut lengkapnya. Foto: Dok OIKN
Jakarta -

Alumni University of California Berkeley yang tergabung dalam Berkeley Club Indonesia menyatakan dukungan terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Bentuknya mulai dari konservasi satwa, pelatihan, dan layanan think thank berbagai bidang dalam pembangunan IKN maupun peningkatan ekonomi masyarakat.

"Kita dari Berkeley Club Indonesia mempunyai komitmen bahwa kita akan mendukung pembangunan di IKN ini. Kita akan mendukung di beberapa hal," ucap Presiden Berkeley Club Indonesia Freddy Samad di Hunian Pekerja Konstruksi IKN, dikutip dari keterangan resmi Tim Komunikasi Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN).

Alumni UC Berkeley di IKN

Nusantara adalah Ibu Kota Negara Indonesia di masa depan berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022. IKN di pesisir timur Pulau Kalimantan yang seluas hampir empat kali Jakarta, yaitu sekitar 256.142 hektare dan wilayah laut seluas 68.189 hektare diharapkan mendukung orientasi pembangunan menjadi Indonesia-sentris dan mempercepat transformasi ekonomi negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Freddy mengatakan, untuk pembangunan IKN, alumni UC Berkeley di Berkeley Club Indonesia akan berupaya menyediakan sumber daya manusia.

"Kita akan mencoba membantu memberikan jasa think tank secara gratis untuk apapun yang diperlukan oleh OIKN. Misalnya dalam smart grid, kita memiliki sumber daya manusia yang sangat ahli. Lalu kita juga mendukung program IKN untuk mencapai program zero waste dengan melakukan pelatihan," imbuhnya.

ADVERTISEMENT

Zero waste di IKN menurutnya juga akan didukung Berkeley Club Indonesia lewat program pelatihan penggunaan black soldier fly (BSF) mulai Oktober 2023. Pelatihan daur sampah organik ini meliputi upaya pembuatan pakan ternak yang baik dari sampah hingga menyediakan rantai pasok untuk mencari pembeli.

"Saya rasa itu sangat baik untuk mengurangi sampah, waste yang terjadi di IKN dan juga sangat baik untuk ekonomi lokal," ucapnya.

Freddy menambahkan, kegiatan konservasi satwa akan dilakukan agar IKN dapat menjadi kota hutan berkelanjutan.

"Kita juga akan mendukung program konservasi IKN di mana OIKN mempunyai konservasi beruang madu, dan kebetulan lambang kita juga beruang. Jadi, kami mempunyai program Bears save Bears," kata Freddy.

Kepala Otorita IKN sekaligus alumnus UC Berkeley Bambang Susantono mengajak para alumni untuk turut berkontribusi dalam pembangunan IKN, termasuk lewat ide dan gagasan.

"Apa kontribusi alumni Berkeley?" kata Bambang. "Berikan signature untuk ibu kota baru ini. Sebuah ide yang dapat dibanggakan bersama. Put some ideas karena semua orang juga memikirkan itu."

Ia berharap, alumni UC Berkeley dan Stanford University yang sudah melakukan kunjungan ke IKN dapat menepis keraguan dan mengajak orang lain ikut menyaksikan langsung proses pembangunan.

"Sekali lagi, selamat datang untuk kalian semua yang telah melihat di lapangan. Saya harap seeing is believing. Kalian akan menjadi duta untuk menjawab keraguan dan mengajak mereka untuk datang ke sini dan melihat apa yang terjadi di lapangan," ujarnya.




(twu/nwy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads