.webp)
Adelia Herawati dan Hayyu Sariyah merupakan dua mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (ITERA) yang akan berkuliah di National Central University (NCU), Taiwan selama satu semester melalui program pertukaran mahasiswa berbasis kredit transfer.
Program tersebut merupakan bagian dari Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) yang difasilitasi oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kemdikbudristek.
Mereka dijadwalkan akan berangkat ke Taiwan pada bulan September 2021. Nantinya, selama mengikuti perkuliahan satu semester di NCU Taiwan, nilai yang didapatkan di mata kuliah di sana akan diakui sebagai nilai di ITERA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lantas bagaimana cara Adelia dan Hayyu bisa kuliah di kampus NCU Taiwan?
Dilansir dari laman resmi ITERA, sebelum terpilih, dua mahasiswa Program Studi Teknik Sipil, telah melalui seleksi administrasi dan wawancara oleh tim dosen prodi terkait.
Percaya Diri
Adelia mengaku sangat senang dapat lolos dan akan merasakan kuliah di perguruan tinggi luar negeri selama satu semester karena bisa memberi dampak positif.
"Yang paling utama adalah hilangkan rasa tidak percaya diri dengan kemampuan kita sendiri. Seimbangkan kemampuan akademik dan sosial karena jejaring sosial itulah yang membawa dampak positif dengan memberi kekuatan dan bisa belajar banyak hal," ujar Adelia dikutip dari laman resmi ITERA (7/7/2021).
Selain itu, Adelia juga menambahkan bahwa dirinya bangga akan membawa nama ITERA di kelas internasional yang mempertemukan dirinya dengan mahasiswa lain di Taiwan.
Motivasi Kuat
Hal serupa diungkapkan oleh Hayyu, yang mengaku terinspirasi dapat ke luar negeri dari sebuah novel bisa benar-benar terwujud. Menurutnya kuliah di luar negeri bisa menambah wawasan
"Dengan adanya aku berharap dapat lebih open-minded, menambah wawasan dan pengetahuan budaya dan geografis di Taiwan," terangnya.
Sementara itu dari pihak ITERA juga mendukung program yang akan dijalankan Adelia dan Hayyu selama kuliah di NCU Taiwan.
Dukungan Berbagai Pihak
Program pertukaran pelajar mahasiswa ITERA ini tak lepas dari peran Alfina Mahya Ummati, S.T., M.T., M.Sc., salah satu dosen Teknik Sipil ITERA yang sedang menjalankan tugas belajar di Taiwan.
Tak hanya dukungan dari para dosen, ada juga dukungan lain yang turut membantu melancarkan proses persiapan Adelia dan Hayyu untuk kuliah di Taiwan selama satu semester yakni bagian program studi dan unit internasional ITERA.
Persiapan pun sedang dalam proses penyelesaian, mulai dari persiapan pra keberangkatan seperti persiapan dokumen pendaftaran, pengurusan LoA, hingga dokumen keimigrasian agar kedua mahasiswa ITERA bisa berangkat sesuai waktu yang dijadwalkan.
(nwy/nwy)
