.webp)
Institut Teknologi Bandung (ITB) merupakan salah satu perguruan tinggi favorit di Indonesia. Bahkan, lulusannya banyak menjadi orang-orang penting. Namun, kebanyakan lulusan ITB kerja jadi apa ya?
Dalam survei Tracer Study 2020 yang dikeluarkan oleh Direktorat Kemahasiswaan, diketahui bahwa lulusan ITB paling banyak bekerja di bidang IT. Adapun, jumlahnya mencapai 14,2%.
Kemudian, lulusan ITB juga banyak bekerja di bidang Energi dan Pertambangan (11,3%), Infrastruktur dan Transportasi (9%), Jasa Profesional (8,7%), Keuangan (6,8%), Riset dan Pengembangan (6,2%), Sales dan Marketing (6,0), Manajemen (4,9%), Konsultan (4,5%), Produksi (3,9%), hingga Analis (3,7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari data tersebut, survei menyimpulkan bahwa alumni ITB banyak memilih bekerja di bidang IT karena merupakan bidang pekerjaan yang tengah berkembang pesat. "Pekerjaan di bidang IT. Hal ini wajar, mengingat saat ini IT sedang berkembang dengan pesat," bunyi survei tersebut.
Selain itu, Pendidikan (3,5%), Kesenian dan Desain (2,4%), Arsitektur (2,1%), Logistik (1,8%), Lingkungan (1,7%), Asuransi dan Perbankan (1,7%), Pemerintahan (1,5%), Administrasi (1,5%), Kesehatan (1,4%), Perencanaan Wilayah dan Kota (1,2%), Otomotif (0,6%), Perkebunan, Pertanian dan Kehutanan (0,5%), Properti (0,3%), Perdagangan (0,2%), LSM (0,2%), dan Hukum (0,1%).
Namun, dari data di atas diketahui bahwa banyak lulusan ITB yang bekerja tidak sesuai dengan bidang keilmuan yang diambil saat kuliah. "Padahal sebenarnya apa yang dikerjakan oleh alumni tetap sesuai dengan bidang kuliah," tulisnya.
Sementara itu, diketahui bahwa jabatan yang banyak didapat oleh alumni ITB adalah staf perusahaan dengan jumlah 1913 orang. Kemudian, berkedudukan sebagai manajer di perusahaan sebanyak 130 orang, posisi magang sebanyak 24 orang, sebagai direktur 8 orang, serta sebagai pemilik 2 orang.
(pay/pay)
