76 Paskibraka 2025 Terpilih dari 130 Ribu Pendaftar, Seleksi Libatkan TNI/Polri

ADVERTISEMENT

76 Paskibraka 2025 Terpilih dari 130 Ribu Pendaftar, Seleksi Libatkan TNI/Polri

Cicin Yulianti - detikEdu
Kamis, 17 Jul 2025 14:00 WIB
Paskibraka nasional mulai latihan upacara HUT ke-80 RI 2025.
76 anggota Paskibraka HUT ke-80 RI mulai latihan persiapan 17 Agustus 2025. Foto: Cicin Yulianti/detikEdu
Jakarta -

Sebanyak 76 Paskibraka tingkat pusat 2025 terpilih dari 130 ribu pendaftar. Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Rima Agristina menyampaikan seleksi untuk calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Merah Putih (Paskibraka) tingkat pusat HUT ke-80 RI dilakukan secara ketat oleh BPIP, termasuk melibatkan TNI dan Polri.

"Ini terlibat juga ada Pak Deputi, Pak Sestama (Sekretaris Utama), Pak Kepala, Pak Stafsus, Dewan Pengarah, kami semua bergotong royong. Termasuk juga dari tim TNI Polri, medis ya, mengecek pada saat adik-adik ini akan dipilih menjadi calon Paskibraka untuk mengikuti pemusatan di tingkat pusat," kata Rima saat acara pembukaan diklat Paskibraka HUT ke-80 RI di di Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, Depok, Jawa Barat, Kamis (17/7/2025).

Calon Paskibraka Lalui Psikotes-Seleksi PBB

Para 76 anggota Paskibraka 2025 sebelumnya melalui tes yang terdiri dari seleksi administrasi, seleksi Pancasila dan wawasan kebangsaan, seleksi intelegensia umum, seleksi kesehatan, seleksi parade, seleksi Peraturan Baris-berbaris (PBB), kesamaptaan, dan psikotes.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi aspeknya bukan hanya Pancasila, PBB, kesamaptaan dan sebagainya, tetapi juga mereka melakukan psikotes dan pemeriksaan kesehatan secara lengkap," beber Rima.

Ditambahkan oleh Plt Deputi Bidang Pendidikan dan Pelatihan BPIP, Surahno, seleksi Paskibraka dimulai dari jenjang kabupaten/kota. Kemudian berlanjut ke tingkat provinsi, lalu nasional.

ADVERTISEMENT

"Nah, Paskibraka tingkat pusat itu tahapannya nggak langsung di pusat, tapi dari tahapan kabupaten/kota. Kemudian, nanti kabupaten/kota menyampaikan dua pasang calon ke provinsi, masing-masing provinsi. Dari provinsi, itu nanti menyampaikan ke tingkat pusat," jelas Surahno.

Setelah itu, tim pusat akan melakukan verifikasi. Menurut Surahno, seleksi yang paling ketat terdapat pada bagian tes kesehatan.

"Kemudian juga kami juga ada tim kesehatan, ada assessment, kemudian juga bakat minatnya juga dilakukan verifikasi. Apalagi kesehatan itu, ketat sekali," ujarnya.

Pantukhir Paskibraka

Surahno menyebut penentuan siapa saja yang berhak menjadi Paskibraka tingkat pusat ditentukan pada seleksi pantukhir atau pemantauan akhir. Pada tahap ini BPIP memastikan kesesuaian antara hasil tes dengan penampilan fisik dan sikap.

"Berikutnya juga kami ada pantukhir, sehingga menghasilkan putra putri terbaik untuk tingkat nasional. Dan dari tahun ke tahun, tahun ini luar biasa sekali, bagus sekali," bebernya.

Pemantauan akhir ini juga melibatkan banyak pihak penting. Mulai dari Kepala BPIP, Wakil Kepala BPIP hingga tim dari setiap deputi di BPIP.

"Nah yang terakhir itu ada pantukhir. Itu terdiri dari 11 orang. Nah itu ada Kepala, Wakil Kepala, saya, deputi-deputi, dan ada tim pengarah dan ada dari stafsus," tambah Sekretaris Utama BPIP, Tonny Agung Arifianto.




(cyu/cyu)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads