.webp)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi salah satu pejabat pemerintahan yang ikut berkampanye pada gelaran Pilpres 2024. Seminggu sebelum pemungutan suara, tepatnya Rabu (7/2/2024), Erick hadir dalam kampanye akbar pasangan calon (paslon) nomor urut 2 yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Deli Serdang, Sumatra Utara.
Sebelum masa Pilpres 2024, nama Erick Thohir sering disorot kaitannya sebagai Ketua Umum PSSI atau Federasi Sepak Bola Indonesia. Terutama saat Tim Nasional (Timnas) Indonesia asuhan pelatih Shin Tae Yong, berhasil mencatatkan sejarah dengan lolos ke babak 16 besar Piala Asia.
Di balik kariernya di politik dan pemerintahan, sebenarnya seperti apa pendidikan Erick Thohir? Berikut ini ulasannya dikutip dari catatan redaksi detikcom dan situs bumn.go.id.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Profil Pendidikan Menteri BUMN Erick Thohir
Menteri BUMN kelahiran Gunung Sugih, Lampung pada 30 Mei 1970 ini, memiliki nama panjang dan gelar yakni Dr (HC) H Erick Thohir, BA., MBA.
Sejak sekolah dasar hingga menengah, ia menjalani pendidikannya di Jakarta. Berikut ini sekolah dan kampusnya.
1. SD Asisi, Jakarta
2. SMP Asisi, Jakarta
3. SMAN 3 Jakarta
4. Glendale University, California - 1991 (Bachelor of Arts)
5. National University of California - 1993 (Master of Business Administration)
Pada 3 Maret 2023, Erick Thohir dianugerahi gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) dari Universitas Brawijaya (UB) di Malang, Jawa Timur.
Erick dinilai telah memberikan kontribusi terhadap perekonomian Indonesia. Pada kesempatan itu, ia menyampaikan orasi ilmiah berjudul "Entitas Transformasi BUMN: Strategi Terobosan untuk Kebangkitan Ekonomi Indonesia Baru".
Karier/Jabatan
Erick Thohir dilantik sebagai Menteri BUMN pada 23 Oktober 2019 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 113/P Tahun 2019 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024.
Kemudian pada 2023, ia terpilih menjadi Ketua Umum PSSI. Erick juga pernah menjabat atau memiliki karier lain yakni sebagai berikut.
- Ketua Umum Perbasi (Persatuan Bola Basket Indonesia) (2004-2006)
- Presiden SEABA (Southeast Asia Basketball Associated) (2006-2010)
- Direktur PT Lativi Media Works (2007-2012)
- Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (2009-2019)
- Direktur Visi Media Asia (2011-2013)
- Pemilik Saham DC United (2012)
- Pemilik Saham Inter Milan (2013)
- Ketua Panitia ASIAN Games (2018)
- Ketua Komite Olimpiade Internasional (2015-2019)
- Ketua Timses Jokowi-Ma'ruf (2019)
- Dewan Pengawas Indonesia Investment Authority (2019-saat ini)
- Anggota Komite Olimpiade Internasional (2019-saat ini)
- Anggota Central Board International Basketball Federation (2019-2023)
- Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (2010-saat ini)
- Pemilik Saham Persis Solo (2021)
- Pemilik Saham Oxford United (2022-saat ini)
- Ketua Komite Wasit PSSI (2023-saat ini)
- Pemilik Satria Muda
(faz/nwk)
