Siswa Asal Bali Raih Juara di Olimpiade Sains Internasional Berkat Teliti Ini

ADVERTISEMENT

Siswa Asal Bali Raih Juara di Olimpiade Sains Internasional Berkat Teliti Ini

Cicin Yulianti - detikEdu
Kamis, 28 Des 2023 14:30 WIB
Siswa peraih medali perak di ajang I2ASPO 2023
Siswa peraih medali perak di ajang I2ASPO 2023. Foto: Kemenag RI
Jakarta -

Empat siswa MAN 3 Jembrana yang berkumpul dalam tim riset "Al-Kindi" berhasil meraih medali perak dalam ajang International Applied Science Project Olympiad (I2ASPO) 2023.

Mereka adalah Kharisma Dewi Amania Rahmah, Atika Nafisha, Afiqa Putri Fatina, dan Nadya Artanti. Dalam ajang tersebut, tim bertanding dengan 756 tim lainnya dari 42 negara.

Melansir laman Kemenag, ketua tim yakni Kharisma mengatakan, mereka membuat formula untuk mengurangi limbah kulit singkong. Ia dan tim memilih topik tersebut untuk mendukung program diversifikasi pangan dan energi terbarukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ide penelitian diperoleh saat melakukan observasi ke pengusaha keripik singkong di sekitar madrasah. Hasil observasi yang dilakukan ditemukan fakta bahwa hasil sampingan dari usaha pembuatan keripik singkong berupa limbah kulit yang dalam jumlah besar dapat menimbulkan bau menyengat," kata Kharisma, dikutip dari laman Kemenag pada Kamis (28/12/2023).

ADVERTISEMENT

Medali Internasional Pertama bagi Madrasah

Anggota tim, Saras mengungkap rasa bangganya karena telah memenangkan kompetisi. Ia mengatakan, medali perak yang diraihnya menjadi prestasi internasional pertama bagi madrasahnya.

"Prestasi medali perak intenasional ini menjadi yang pertama bagi MAN 3 Jembrana," ujar Saras.

Kharisma mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mendukung timnya selama mengikuti I2ASPO 2023. Menurutnya, kemenangan mampu diraih berkat dorongan dari pembina, orang tua, kepala madrasah, dan civitas akademika MAN 3 Jembrana.

Selaku pembina tim, Choirul Yazid bangga atas prestasi yang berhasil diraih peserta didiknya. Menurutnya, tim sudah bekerja keras dalam melakukan riset selama mengikuti olimpiade.

"Alhamdulillah puji syukur kepada Allah atas kesempatan prestasi yang kami raih. Perjuangan mengumpulkan limbah kulit singkong saat melaksanakan penelitian terbayar dengan torehan prestasi untuk MAN 3 Jembrana," ujarnya.

Tentang I2ASPO 2023

Olimpiade I2ASPRO merupakan ajang yang digelar oleh Indonesia Young Scientist Association (IYSA) bekerja sama dengan Fakultas Sains Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS).

Siswa SD, SMP, SMA/SMK, dan mahasiswa dari satuan pendidikan dalam maupun luar negeri bisa mengikuti kompetisi ini. Para peserta I2ASPO 2023 berkompetisi merancang produk inovasi yang dapat menjadi solusi permasalahan lingkungan.

Macam-macam kategori yang bisa dipilh dalam kompetisi ini antara lain pengelolaan sampah, teknologi internet of things (IoT) dan penerapannya, pangan fungsional, dan energi.

(cyu/nwy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads