.webp)
Indonesia diberi mandat untuk memimpin Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) pada 2023. Dalam memunculkan identitas visualnya, Indonesia menggaet desainer muda yang merupakan alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Adalah Adji Herdanto, desainer grafis asal Surabaya yang mendapatkan amanah langsung dari Presiden Joko Widodo untuk memvisualisasikan lambang kepemimpinan Indonesia dalam ASEAN 2023. Mengangkat tema ASEAN Matters: Epicentrum of Growth, logo buatan Adji dinilai berhasil mencerminkan cita-cita dan nilai Indonesia.
Dapat Ide dari Kerja Sama ASEAN
"Sebelum membuat logo, kami melakukan berbagai riset agar pesan Pak Presiden (Presiden Joko Widodo, red) dapat dipahami oleh masyarakat," jelas Adji dalam situs ITS dikutip Jumat (22/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama melakukan riset, Adji mengaku banyak terinspirasi dari semangat persatuan dan kerja sama yang menjadi esensi dari ASEAN. Berangkat dari konsep tersebut, Adji mengajak masyarakat Indonesia memaknai negara-negara ASEAN dalam satu kesatuan yang bergerak bersama menuju pertumbuhan yang lebih baik.
"Sekaligus menggambarkan kepemimpinan Indonesia dalam memajukan kawasan ASEAN," ujarnya.
Dalam desainnya, alumnus jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) ITS 2012 itu menggabungkan elemen-elemen tradisional Indonesia dengan nuansa modern yang memikat. Adji memadukan unsur langit, pegunungan, samudera, dan maleo yang melambangkan kekayaan alam Indonesia.
Lewati Seleksi Ketat
Adji menceritakan bahwa proses seleksi desain logo dilakukan dengan teliti oleh Kementerian Luar Negeri RI dengan melibatkan ADGI dan berbagai desainer lainnya. Desain-desain tersebut dievaluasi berdasarkan kriteria ketat.
Akhirnya, karya Adji keluar sebagai desain logo terbaik. Keberhasilan ini tidak lepas dari penerapan ilmu yang ia dapat selama di bangku kuliah.
Desainer Kondang
Pemilihan Adji sebagai desainer logo ASEAN berkat sepak terjangnya di dunia desain. Adji seringkali diundang oleh beberapa universitas dan acara lain untuk mengisi talkshow bertemakan seputar desain.
Adji juga mendirikan studio bernama Akronim. Dirintis bersama teman satu almamaternya, Akronim kerap aktif mengerjakan proyek-proyek desain komersial.
Sebagai praktisi desain komunikasi visual, Adji berharap agar Indonesia semakin berkembang dalam dunia desain dan melakukan kolaborasi yang kuat. Harapannya agar Indonesia menjadi negara yang memiliki tampilan lebih terstruktur dan rapi dalam mencerminkan kemajuan dan potensi kreatif.
"Dengan ini, kita dapat menghadirkan warna yang lebih beragam dalam berbagai aspek kehidupan di Indonesia," pungkas Adji.
(nir/nwy)
