.webp)
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) berangkatkan 23 Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk melanjutkan studi S2 dan S3 ke sepuluh kampus di Inggris. Pemberangkatan ini adalah bagian dalam program "Smart ASN BMKG SDM Unggul 2022-2026".
Melalui program ini, BMKG akan mempersiapkan 500 doktor untuk menghadapi tantangan perubahan iklim tahun 2050 di masa mendatang dan menjadi langkah transformasi menjadi organisasi kelas dunia. Tahun 2023 menjadi pemberangkatan pertama dengan jumlah 23 pegawai.
Kepala BMKG, Prof Dwikorita Karnawati menjelaskan program peningkatan kapasitas pegawai ini tercetus saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BMKG 2022. Sejak saat itu BMKG akhirnya menyiapkan anggaran untuk peningkatan kapasitas SDM pegawainya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam perjalanannya, BMKG akhirnya bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), British Council Indonesia, dan Kedutaan Besar Inggris. Sejak peluncuran program, ada 30 universitas di Inggris yang menawarkan kerjasama dengan BMKG.
Namun, pada akhirnya BMKG hanya memilih 10 universitas terbaik yang tersebar di berbagai wilayah Inggris. Alasan lainnya karena memiliki kompetensi yang sama dengan visi BMKG.
"Ada 30 universitas yang menawarkan kerjasama, tapi akhirnya kami memilih 10 universitas salah satunya adalah karena memiliki kompetensi serupa dan unggul dalam bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika," ungkapnya ditemui detikEdu di Auditorium BMKG (Gedung A) Jl Angkasa 1 No 2, Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Kamis (7/9/2023)
10 Kampus Mitra S2-S3 Pegawai BMKG di Inggris
- Imperial College London
- Newcastle University
- University Birmingham
- University of East Anglia
- University of Edinburgh
- University of Exeter
- University of Leed
- University of Reading
- University of Cambridge
- University of Sheffield
Kampus Tujuan S2-S3 Pegawai BMKG di Inggris
- Imperial College London
- Ahmad Agus Widodo: PhD civil and environmental engineering
- University College London
- Satria Mitra Utama: MSc. connected environment
- Newcastle University
- Imaduddin Salma Faalih: PhD civil engineering (water resources)
- University Birmingham
- Ilham Rosihan Facturoni: MSc applied meteorology and climatology
- Margareta Harianja: PhD economic
- Litanya Octonovrilna: PhD earth science
- Fazrul Rafsanjani Sadarang: MSc applied meteorology and climatology
- Selly Brilian Nur Handayani: MSc applied meteorology and climatology
- University of East Anglia
- Indah Fitrianti: MSc. climate change
- University of Edinburgh
- Hasan Arif Efendi: PhD geology and geophysics
- University of Exeter
- Yan Firdaus: PhD engineering science
- University of Leed
- Nurvita Fatmasari: MSc exploration geophysics
- University of Oxford
- I Made Kris Adi Astra: PhD earth science
- University of Reading
- Bayu Nugraha: MSc applied meteorology and climate with management
- Muhammad Subagya Prihatmaja Sains Al Besari: MSc applied meteorology and climate with management
- Zen Putri Al'iyya Lestari: MSc applied meteorology
- Ardilia O.Y Putri: MSc applied meteorology and climate with management
- Prabu Aditya S: MSc applied meteorology and climate with management
- Ricko Dwiki Yudhistira: MSc atmosphere
Itulah informasi tentang program beasiswa yang diberikan BMKG bekerja sama LPDP dan Kedutaan Inggris. Selamat bagi para awardee!
(nah/nah)
