Kini, siswa sekolah telah libur akhir semester ganjil. Biasanya, banyak kegiatan yang dilakukan untuk mengisi waktu luang tersebut.
Nah, mengunjungi perpustakaan bisa jadi salah satu kegiatan untuk mengisi liburan sekolah. Selain itu, kamu juga bisa berlibur sambil menambah ilmu dengan membaca buku.
Nah, berikut ini sejumlah perpustakaan yang bisa detikers kunjungi saat libur sekolah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Referensi Perpustakaan yang Bisa Dikunjungi Saat Liburan Sekolah
1. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia
Yang pertama adalah Perpustakaan Nasional RI atau biasa dikenal dengan sebutan Perpusnas. Perpustakaan ini terletak di Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.
Perpusnas RI menjadi salah satu perpustakaan tertinggi di dunia dengan jumlah lantai sebanyak 27. Hal ini diungkapkan oleh Presiden Jokowi saat peresmian pada tahun 2017 lalu.
"Dulunya hanya tiga lantai nggak ada yang mau datang ke sini sekarang 27 lantai plus basement. Jadi nggak kaget kalau gedung Perpustakaan Nasional ini tertinggi di dunia, untuk gedung perpustakaan," kata Jokowi dalam sambutan pembukaan, dikutip dari detikNews pada Senin (26/12/2022).
Perpustakaan Nasional RI memiliki beragam koleksi buku fisik dan digital. Bahkan perpustakaan ini juga mengoleksi manuskrip dan monograf lho.
Jika detikers tertarik mengunjungi, berikut jam operasional Perpusnas RI sebagaimana tercantum pada situs resminya.
Jam Operasional Senin - Jumat: Pukul 08.00 - 21.00 WIB
Jam Operasional Sabtu - Minggu: Pukul 09.00 - 16.00 WIB
Sebagai informasi, Perpusnas RI tutup saat hari libur nasional dan tanggal merah. Pengunjung perpustakaan tidak dikenakan tarif masuk alias gratis.
2. Perpustakaan Kemendikbudristek
Rekomendasi perpustakaan selanjutnya ialah Perpustakaan Kementerian, Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Perpustakaan ini memiliki lebih dari 200.000 koleksi dalam berbagai bentuk, mulai dari buku, buku digital atau e-book, audio visual, koran, jurnal, hingga e-journal.
Perpustakaan ini terletak di lingkungan Kemendikbud Gedung A lantai 1 dan Mezanin. Perlu diingat, jam operasional Perpustakaan Kemendikbudristek hanya pada Senin sampai Jumat, mulai pukul 08.00 - 16.00 WIB.
Sementara pada hari Sabtu, Minggu dan hari besar, Perpustakaan Kemendikbudristek libur. Tidak ada biaya atau tarif untuk mengunjungi perpustakaan ini.
3. Perpustakaan Universitas Indonesia
Nah, selanjutnya ada Perpustakaan Universitas Indonesia. Arsitektur Perpus UI dinilai cukup unik, terlebih fasilitasnya lengkap dan terintegrasi.
Pada situs resminya disebutkan bahwa Perpus UI menerappkan sistem Layanan Terbuka untuk koleksi buku teks, tugas akhir SIVA UI, jurnal ilmiah, sedangkan koleksi rujukan untuk koleksi naskah menggunakan sistem layanan tertutup.
Pengunjung yang bukan merupakan mahasiswa, staf, atau dosen UI dikenakan biaya kunjungan Rp 10 ribu per orang. Lokasinya sendiri terletak di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat.
Berikut jam operasional Perpustakaan UI.
Senin - Jumat: pukul 08.00 - 16.00 WIB
Sabtu: pukul 09.00 - 16.00 WIB
Pada hari Minggu, Libur Nasional dan Cuti Bersama, Perpustakaan UI tidak menerima kunjungan alias tutup.
4. Perpustakaan Jakarta Cikini
Perpustakaan Jakarta Cikini terletak di Taman Ismail Marzuki (TIM). Perpustakaan tersebut diresmikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Juli 2022 lalu.
Selain digunakan sebagai tempat membaca, perpustakaan ini juga memiliki arsitektur yang unik buah ide arsitek Andra Matin.
Perpustakaan Jakarta Cikini memiliki tiga lantai dan terdiri dari berbagai koleksi buku, ruang siaran yang dapat dimanfaatkan anggota perpustakaan, hingga fasilitas bilik diskusi.
Melalui akun Instagram resminya disebutkan bahwa jam operasional perpustakaan Cikini mulai pukul 09.00 WIB. Namun, pada hari libur nasional dan cuti bersama, perpustakaan tutup.
5. Perpustakaan Erasmus Huis
Selanjutnya ada Perpustakaan Erasmus Huis. Perpustakaan ini terletak di belakang geedung Kedutaan Besar Belanda di Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan.
Koleksi buku di Perpustakaan Erasmus Huis mencapai lebih dari 15 ribu, termasuk koleksi majalah da koran. Mengutip dari situs resminya, perpustakaan ini bisa dijadikan referensi apabila detikers tertarik mengenai sejarah, kultur serta seni mengenai Indonesia dan Belanda.
Ada juga buku bacaan anak-anak, buku bahasa Inggris dan Indonesia. Untuk meminjam buku di Perpustakaan Erasmus Huis, detikers harus menjadi member terlebih dahulu.
Jam operasional perpustakaan ini mulia hari Selasa sampai Sabtu dari pukul 10.00 sampai 16.00 WIB. Sementara itu, pada hari Senin, Minggu dan libur nasional maka perpustakaan tidak beroperasi.
Pengunjung perpustakaan ini memiliki tarif masuk. Bagi pelajar Indonesia dikenakan biaya Rp 15 ribu untuk membership tahunan, warga negara asing Rp 60 ribu, dan pelajar asing Rp 40 ribu.
(aeb/nwy)