Ikatan Pemuda Prestasi Indonesia menyelenggarakan kegiatan pemilihan Puteri Pendidikan Indonesia 2022. Ajang pemilihan skala nasional ini kemudian dimenangkan oleh siswi asal MAN 1 Lumajang setelah mengalahkan 300 peserta lainnya.
Adalah Alini Ghoni Ramadhani Putri, siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lumajang Jawa Timur yang menyabet gelar sebagai juara Puteri Pendidikan Indonesia 2022. Gadis yang akrab disapa Alini ini bersanding dengan Nur Wanda dari SMAN 2 Lumajang yang juga dinobatkan sebagai juara Putera Pendidikan Indonesia 2022.
Pencapaian yang diraih Alini ini tidaklah mudah, ia harus melewati proses seleksi di tingkat kabupaten dan provinsi. Deretan ujian pun menjadi bagian dari proses seleksi sebelum akhirnya ia terpilih sebagai juara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diikuti 300 peserta
Ajang pemilihan Puteri Pendidikan Indonesia 2022 ini menjadi salah satu kegiatan yang ditunggu para siswa untuk jenjang pendidikan SMA sederajat. Pada proses pendaftaran, ada 300 peserta yang berasal dari berbagai sekolah di seluruh Indonesia.
Dari 300 peserta ini kemudian disaring menjadi 170 peserta pada tahap 2. Kemudian pada tahap semifinal, diambil 105 peserta dari semua kategori.
Memasuki tahap Grand Final, diambil 24 pasang peserta terbaik yang nantinya akan mengikuti seleksi dengan ujian yang lebih ketat. Untuk proses seleksi Putera Puteri Pendidikan 2022 ini melalui tiga tahap ujian.
Perjalanan Alini menuju juara Puteri Pendidikan Indonesia 2022
Untuk mendapatkan posisi sebagai juara, tentu banyak proses yang harus dilewati. Alini yang lahir pada 2005 ini membeberkan pengalamannya ketika mengikuti proses seleksi.
"Tahap I berupa ujian tes tulis seputar pendidikan. Tahap II berupa wawancana (interview) dengan menggunakan bahasa Inggris, personal branding, dan keorganisasian. Sedangkan tahap III, yakni semifinal, ujiannya berupa Focused Group Discussion (FGD), catwalk dan speech (pidato)," jelas Alini.
Alini juga menjelaskan bahwa pertanyaan dalam ujian seleksi ini sangat beragam mulai dari topik Merdeka Belajar, Hari Pendidikan Nasional, Ki Hadjar Dewantara, Tutwuri Handayani dan lain-lain.
Lebih lanjut, putri pasangan Agus Salim dan Eni Mudayanah ini juga menceritakan pengalamannya saat tes ujian wawancara. Dalam ujian ini, topik yang ditanyakan seputar personality.
"Pertanyaannya meliputi personality, seperti jika kamu gagal di tahap ini apa yang akan kamu lakukan? Dan jika kamu lolos di tahap selanjutnya, apa yang akan kamu lakukan? dan sebagainya," lanjut Alini.
Sementara untuk seleksi pada tahap Grand Final, para finalis akan mendapatkan pertanyaan dari juri. Kesempatan menjawab inilah yang menjadi kunci bagi para finalis untuk meraih gelar juara.
Jawaban dari para finalis kemudian dinilai langsung oleh masyarakat melalui voting. Hasil voting tertinggi menjadi penentu gelar juara.
Grand Final Putra-Putri Pendidikan Remaja Indonesia 2022 ini sendiri digelar di Gedung Achmad Sanusi Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung, (10/9).
"Pada saat Grand Final, saya mendapatkan pertanyaan terkait dengan personality. Dan Alhamdulillah saya meraih juara I (winner) untuk kategori Puteri Pendidikan Remaja Indonesia 2022 dengan mendapatkan tropi, piagam, dan uang pembinaan sebesar 5.000.000,-," ungkap Alini.
Apresiasi atas kemenangan Alini juga disampaikan Kepala MAN 1 Lumajang, Edi Nanang Sofyan Hadi. Ia turut merasa senang dan bangga karena salah satu peserta didiknya bisa mengikuti ajang-ajang prestasi tingkat nasional.
Pria yang akrab disapa Nanang ini juga mengucapkan terima kasih atas dukungan seluruh civitas madrasah yang telah memberikan dukungan, termasuk voting kepada Alini
(dvs/lus)