Presiden Jokowi baru saja melantik Abdullah Azwar Anas sebagai Menteri PAN-RB. Pria asli Banyuwangi ini punya riwayat pendidikan yang moncer, ia bahkan pernah menjadi salah satu mahasiswa berprestasi Universitas Indonesia (UI).
Abdullah Azwar Anas atau yang akrab disapa Anas ini menghabiskan masa kecilnya di Banyuwangi, Jawa Timur. Ia mengenyam pendidikan SD hingga SMA di Jawa Timur. Sebelum akhirnya hijrah ke Jakarta untuk melanjutkan kuliahnya.
Dikutip dari biografinya yang ditulis melalui laman resmi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Anas yang lahir di Banyuwangi, 06 Agustus 1973 ini merupakan santri pesantren sejak duduk di MI hingga SMA. Putra daerah dari Bumi Blambangan ini terbilang siswa yang berprestasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Riwayat pendidikan Abdullah Azwar Anas
Anas adalah anak kedua dari sebelas bersaudara. Kedua orangtuanya, KH. Muhammad Musayyidi dan Siti Aisyah membantu memfasilitasi pendidikan Anas saat ia masih duduk di bangku sekolah.
Anas pernah masuk di MI Karangdoro, Tegalsari pada tahun 1980. Kemudian masuk MI Annuqayah, Guluk-Guluk, Sumenep, Madura pada tahun 1982-1983 dan terakhir masuk MI Kebunrejo Genteng pada tahun 1983 hingga 1986.
Lulus dari pendidikan MI, Anas melanjutkan SMP di SMP Negeri 1 Genteng pada tahun 1986 hingga 1988. Kemudian ia pindah ke SMP Negeri 1 Banyuwangi pada tahun 1988 dan tamat pada tahun 1989.
Kemudian ia melanjutkan SMA di MA Negeri 1 Jember, Jawa Timur. Sebelum akhirnya menuju Jakarta untuk melanjutkan kuliahnya.
Dikutip dari laman resmi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, berikut riwayat pendidikan Anas.
1986: MI - Kebunrejo Genteng
1989: SMP Negeri 1 - Banyuwangi
1992: SMA Negeri 1 - Jember
1998: S1 Teknologi Pendidikan - Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (Sekarang UNJ)
1999: S1 Sastra - Universitas Indonesia (UI)
2005: S2 Ilmu Sosial dan Politik - Universitas Indonesia (UI)
Mahasiswa berprestasi UI
Lulus SMA, Anas melanjutkan kuliah di Fakultas Pendidikan Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Jakarta, ia lulus pada 1998. Kemudian ia juga memilih kuliah di Fakultas Sastra Universitas Indonesia (UI) untuk jenjang S1 dan berhasil lulus pada tahun 1999.
Selama menjadi mahasiswa UI, ia meraih Penghargaan Rektor Universitas Indonesia sebagai Mahasiswa Berprestasi Tahun 1995. Tak puas sampai di situ, Anas lalu melanjutkan kuliah S2 di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UI.
Bagi Anas, pendidikan formal saja tidaklah cukup. Ia mengatakan pentingnya organisasi.
Dikutip dari laman UI, Anas menyarankan untuk mengasah diri selama menjadi mahasiswa sebelum nantinya menghadapi dunia nyata di pekerjaan. Hal ini disampaikan ketika diundang sebagai pembicara di UI.
Pengalaman berorganisasi ini yang membawa Anas kemudian mengenal dan bertemu banyak orang. Menurutnya, banyak orang yang akan ditemui selama berorganisasi, sehingga kita akan belajar menghadapi dan beradaptasi dengan berbagai jenis karakter yang berbeda-beda.
Ketika berorganisasi, kita juga akan belajar untuk menghadapi masalah, mengambil keputusan, sekaligus mengevaluasi keputusan-keputusan tersebut. Ini semua akan mengasah karakter.
Pernah bercita-cita menjadi guru agama
Diakui Anas, ketika ia masih jadi mahasiswa, tak pernah terlintas dalam benaknya untuk memikirkan masalah politik. "Ketika itu saya justru ingin menjadi guru agama saja," kata Anas seperti dikutip dari IPNU.
Perjalanan karier Anas ini melewati banyak tikungan. Tumbuh dari keluarga santri, Anas sempat mengenyam pendidikan pesantren di Madura. Hal inilah yang membuatnya terbiasa dengan kehidupan religius.
"Dengan menjadi ilmuwan, saya yakin bisa melakukan pencerahan di masyarakat," begitu tekad ayah dari Ahmad Danial Azka ini.
Jejak karir di dunia politik
Anas kini justru terjun ke dunia politik. Ia pernah menjadi anggota MPR dari utusan Golongan pada 1997. Kemudian pada periode 2004 hingga 2009 Anas menjadi anggota DPR RI.
Karir politiknya berlanjut pada 2010, ia menjabat sebagai Bupati Banyuwangi selama dua periode hingga tahun 2021. Januari 2022 sampai 7 September 2022 , Anas menjabat sebagai Kepala LKPP. Dan jabatannya kini adalah Menteri PAN-RB setelah dilantik Presiden Jokowi pada Rabu (7/8).
Riwayat Jabatan:
Periode 1997 - 1999 : Anggota MPR RI
Periode 2004 - 2009 : Anggota DPR RI
Periode 2010 - 2015 : Bupati Banyuwangi
Periode 2016 - 2021 : Bupati Banyuwangi
Januari 2022 - 7 September 2022 : Kepala LKPP
7 September 2022 - sekarang : Menteri PANRB
(dvs/lus)