Mahasiswi FH Unissula Jadi Wakil Indonesia di Konferensi FAO PBB

ADVERTISEMENT

Mahasiswi FH Unissula Jadi Wakil Indonesia di Konferensi FAO PBB

Sponsored - detikEdu
Jumat, 26 Agu 2022 14:05 WIB
Unissula
Foto: Dok. Unissula
Jakarta - Rektor Universitas Sultan Agung (Unissula) Prof Dr Gunarto melepas salah satu mahasiswa terbaik, Siti Aisyah Amini untuk mengikuti konferensi PBB di Roma, Italia. Mahasiswi tersebut menjadi satu-satunya delegasi Indonesia dalam KTT Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) PBB.

Dalam upacara pelepasan di Kampus Unissula (25/8), Gunarto mengungkap turut bangga salah satu mahasiswinya dipercaya dan diundang untuk mewakili Indonesia di forum PBB.

"Ini merupakan sebuah kebanggaan bagi Fakultas Hukum Unissula juga bagi kita civitas akademika Unissula secara keseluruhan karena Unissula sukses dalam mendidik dan menciptakan kader-kader berprestasi hingga berhasil menjadi perwakilan anak muda Indonesia mengikuti sidang internasional PBB di Italia," ungkap Gunarto dalam keterangan tertulis, Jumat (26/8/2022).

Diketahui, Siti Aisyah Amini merupakan mahasiswi Fakultas Hukum Unissula yang tergabung dalam organisasi internasional pangan (IPC). Dalam konferensi yang berlangsung 31 Agustus hingga 4 September 2022 mendatang, ia akan menyuarakan beberapa isu di sektor perikanan.

"Kami akan menyuarakan aspirasi anak muda Indonesia khususnya anak para nelayan. Sehingga suatu saat nanti ketika mereka ditanya tentang cita-citanya, mereka akan dengan bangga bercita-cita menjadi nelayan, dan meneruskan profesi orang tuanya," jelas Siti Aisyah.

Mahasiswa asal Madura itu berharap dengan hadirnya anak muda di konferensi internasional ini, PBB mulai melihat potensi dan membuat teknologi perikanan (digital fisheries).

"Melalui digital fisheries ini untuk mempersiapkan anak-anak nelayan untuk melihat bagaimana memproyeksikan teknologi masuk ke sektor perikanan dan kelautan, yang berisikan prosedur penangkapan ikan, hingga pemasarannya," sambungnya.

Sebagai aktivis sektor kelautan, ia memandang sektor perikanan Indonesia memiliki banyak potensi yang bisa digali dan dimanfaatkan. Potensi tersebut bahkan bisa menjadi salah satu opsi bidang pekerjaan yang menjanjikan untuk masa depan generasi milenial Indonesia.

"Komitmen harus ada, teknologi harus masuk, dan keberpihakan pada nasib nelayan juga harus diimplementasikan supaya peluang tersebut benar-benar bisa dimanfaatkan. Bukan hanya oleh generasi saat ini, tapi juga menjadi pilihan profesi untuk generasi mendatang, saya optimis," ujarnya.

UnissulaFoto: Dok. Unissula

Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum Dr Bambang Tri Bawono yang mendampingi pelepasan tersebut mengungkap Siti Aisyah merupakan mahasiswa yang ulet.

"Kami pimpinan Fakultas Hukum Unissula merasa sangat bangga mahasiswi kami mendapat undangan resmi untuk mengikuti konferensi PBB. Alhamdulillah selain Siti masih banyak prestasi yang diraih oleh mahasiswa mahasiswi Fakultas Hukum Unissula. Sehingga saya kira pas bagi calon mahasiswa baru untuk memilih kuliah di Fakultas Hukum Unissula yang terbukti meraih sukses di berbagai kompetisi nasional dan internasional," tutur Bambang.

Ia menerangkan Siti Aisyah tak hanya mendapatkan dukungan akomodasi dan transportasi gratis dari PBB, tapi juga menerima apresiasi dari universitas sebesar Rp 7.500.000 yang diserahkan oleh rektor serta Rp 5.000.000 yang diserahkan oleh dekan Fakultas Hukum.

Sebagai informasi, acara pelepasan ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor I Dr Andre Sugiyono, Wakil Rektor II Dedi Rusdi MSi, Wakil Rektor III Muhammad Qomaruddin MSc PhD, Wakil Dekan I Fakultas Hukum Dr Widayati, Wakil Dekan II Dr Arpangi, dan Kepala Prodi Magister Kenotariatan Dr Jawade Hafidz.

(Content Promotion/Unissula)


Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads