Beberapa mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta berhasil mengharumkan nama kampus dengan segudang prestasi. Mereka memboyong gelar juara untuk beberapa kategori dalam Sarasehan Nusantara IX Ikatan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Daerah se-Indonesia (Imbasadi) 2022.
Dikabarkan lewat situs resmi UNS (2/6) kegiatan ini berlangsung pada 12-15 Mei 2022 di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha), Bali. Delegasi UNS yang berasal dari Program Studi (Prodi) Sastra Daerah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan Prodi Pendidikan Bahasa Jawa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) memperoleh predikat Putra Imbasadi Favorit, Putri Imbasadi Favorit, Delegasi Favorit Sarasehan Nusantara, Juara Favorit Kontes Tiktok Nasional, dan Juara 3 Tipografi Nasional.
Adalah Kartika Louysa dari Prodi Pendidikan Bahasa Jawa yang berhasil menyabet gelar sebagai Putra Imbasadi Favorit. Sementara Putri Imbasadi Favorit diraih Ardella Emillia Al Ninditya dari Prodi Sastra Daerah. Tak hanya itu, ada juga Muhammad Rifqi Hanif Alkautsar dari Prodi Sastra Daerah yang meraih juara 3 Tipografi Nasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berhasil menorehkan prestasi membuat para mahasiswa ini mengaku senang sekaligus bangga. Hal ini diungkapkan Kartika Louysa yang berhasil menyabet Putra Imbasadi Favorit.
"Perasaan saya sangat senang karena bisa mengharumkan nama prodi, fakultas, dan universitas. Suatu kehormatan dan tanggung jawab juga bagi saya karena bisa mendapatkan selempang tersebut," ungkap Kartika Louysa.
Senada dengan Kartika Louysa, Muhammad Rifqi Hanif Alkautsar juga mengungkapkan hal yang sama. Peraih Juara 3 Tipografi Nasional ini bahkan mengaku tidak menyangka bisa menjadi juara. Apalagi Rifqi mengakui kalau banyak kompetitornya yang mengirimkan karya yang menakjubkan.
"Kesan ketika mendapatkan posisi 3 itu nggak nyangka karena banyak peserta yang mengirimkan karya yang mengesankan dan keren," tutur mahasiswa Prodi Sastra Daerah UNS ini.
Tipografi, atau sering juga disebut seni cetak atau tata huruf adalah suatu kesenian dan teknik memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang yang tersedia, untuk menciptakan kesan tertentu. Dibutuhkan keahlian dan daya imajinasi yang tinggi untuk membuat sebuah tipografi.
Dalam kompetisi tipografi ini, seluruh peserta mengumpulkan karya tipografi secara daring. Ada beberapa syarat utama untuk mengikuti kompetisi ini, salah satunya yakni karya yang dibuat harus berasal dari aksara daerah masing-masing. Selain itu tipografi juga harus dibuat dengan desain bentuk alat musik dari daerah masing-masing.
Rifqi mengaku ia membuat karya tipografinya dengan bentuk rebab yakni alat musik khas Jawa Barat yang juga merupakan alat musik asal Timur Tengah.
(dvs/lus)