.webp)
Elvira Siska Erawati alumni UB atau Universitas Brawijaya mendapatkan kesempatan emas dengan magang di negeri Paman Sam. Elvira mendapatkan berkesempatan mengikuti program magang dari Ohio State University.
Elvira sendiri merupakan lulusan Agroteknologi Pertanian, untuk itu ia memilih magang di salah satu taman kota yang populer di New York.
"Aku magang di Old Westbury Garden, New York. Di sana, aku mempelajari aneka tanaman yang tumbuh di negara empat musim. Aku belajar mengenai kebun, tanaman, dan hewan apa saja yang cocok untuk suatu komunitas tanaman," kata Elvira seperti dikutip detikEdu dari laman Hai Bunda (20/8).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga menceritakan jika pekerjaannya meliputi menata tanaman, merawat, dan membudidayakannya yang bertempat di rumah kebun atau green house.
Saat magang, Elvira bekerja setiap hari Senin hingga Jumat. Pekerjaannya pun dilakukan selama 8 jam dengan waktu satu jam istirahat setiap harinya.
Gaji yang ditawarkan saat magang di Amerika pun cukup besar. Elvira menceritakan jika proses gaji di Amerika diterapkan menggunakan sistem 2 minggu sekali. Ia menerima gaji sebesar Rp 30 juta jika dirupiahkan untuk pegawai magang.
"Aku dapat gaji US$ 14 per jam. Nah karena aku sehari kerja delapan jam sehari, jadi dalam sehari aku dapat Rp 1,5 juta," ujar alumni UB tersebut.
Gajinya juga diberikan dengan bentuk paycheck yang dapat dicairkan ke rekening pribadi. Ia mengaku mendapatkan fasilitas lain sebagai peserta magang The Ohio Program seperti tempat tinggal dan transportasi.
"Fasilitas yang aku dapatkan yaitu rumah gratis, lengkap dengan seluruh fasilitasnya," ujar gadis kelahiran 97 tersebut.
Selain fasilitas berupa rumah yang nyaman dan lengkap. Elvira juga mendapatkan mobil yang dapat digunakan untuk keperluan magang dari program tersebut.
Walaupun mendapatkan kesempatan magang yang luar biasa menyenangkan, Elvira mengaku hidup di luar negeri harus pandai mengatur keuangan dan lebih berhati-hati. Menurutnya hal tersebut diperlukan untuk hidup seorang diri di negara asing tanpa orang tua.
"Ada satu hal yang aku rasakan telah berubah dari diriku sejak magang di Amerika, yaitu kemandirian. Karena di sini hidup serba sendiri jauh dari orang tua, jadi aku mengatur semuanya sendirian," jelas Elvira.
Selain itu, alumni UB tersebut mengaku sangat menikmati pekerjaan magangnya merawat kebun. Saat ini pun Elvira juga masih rutin menanam sukulen.
(atj/pay)
