×
Ad

10 Tokoh Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2025, Ada Soeharto-Marsinah

Cicin Yulianti - detikEdu
Senin, 10 Nov 2025 11:10 WIB
Foto: Upacara penganugerahan gelar pahlawan Nasional Tahun 2025, Istana Negara, Senin (10/11/2025). (Dok. Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Bertepatan dengan Hari Pahlawan 2025, pemerintah menguanugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada beberapa tokoh. Tahun ini, ada 10 nama penerima gelar Pahlawan Nasional 2025.

Pemberian gelar ini langsung diserahkan oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Senin (10/11/2025). Prabowo menyerahkannya setelah dibacakan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 116/TK /Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.

Siapa saja yang resmi menerima gelar Pahlawan Nasional tahun ini? Mengutip tayangan YouTube Sekretariat Presiden, berikut daftarnya:

Daftar Tokoh Penerima Gelar Pahlawan Nasional 2025

1. Almarhum KH Abdurrahman Wahid (Bidang Perjuangan Politik dan Pendidikan Islam)

2. Almarhum Jenderal Besar TNI H M Soeharto (Bidang Perjuangan Bersenjata dan Politik)

3. Almarhumah Marsinah (Bidang Perjuangan Sosial dan Kemanusiaan)

4. Almarhum Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja (Bidang Perjuangan dan Politik)

5. Alamarhumah Hajjah Rahmah El Yunusiyyah (Bidang Perjuangan Pendidikan Islam)

6. Almarhum Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo (Bidang Perjuangan Bersenjata)

7. Alamarhum Sultan Muhammad Salahuddin (Bidang Perjuangan Pendidikan dan Diplomasi)

8. Almarhum Syaikhona Muhammad Kholil (Bidang Perjuangan Pendidikan Islam)

9. Almarhum Tuan Rondahaim Saragih (Bidang Perjuangan Bersenjata)

10. Almarhum Zainal Abidin Syah (Bidang Perjuangan Politik dan Diplomasi)

Total Ada 49 Nama Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional 2025

Setiap tahun bertepatan dengan Hari Pahlawan, pemerintah biasanya menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional. Disampaikan oleh Menteri Sosial, Syaifullah Yusuf atau Gus Ipul, pemberian gelar ini telah melewati proses yang panjang.

Pengajuan nama-nama tersebut dinilai dari tingkat kabupaten/kota kemudian hingga ke Dewan Gelar dan Kemensos. Sehingga, nama-nama tersebut diriset dahulu sebelum disebut layak diberikan gelar Pahlawan Nasional.

"Ya jadi prosesnya berjenjang ya, sudah beberapa kali kami sampaikan mulai dari tingkat kabupaten, provinsi sampai ke Kemensos setelah itu ke Dewan Gelar, Dewan Gelar yang melapor kepada Presiden. Semua sudah dilalui prosesnya, siapapun nanti yang ditetapkan oleh Presiden tentu sudah sangat memenuhi syarat. Nah soal siapa saja kita tunggu pengumuman resminya," kata Gus Ipul dikutip dari detikNews.

Mulanya, ada sebanyak 40 nama yang diusulkan dan 9 usulan yang ditetapkan Presiden. Dari 49 orang tersebut, 10 nama diputuskan menjadi paling layak menerima gelar.

"Ada beberapa nama ya, di antaranya tentu Presiden Soeharto, Presiden Gus Dur, ada Syekhona Kholil Bangkalan, ada Kiai Bisri Syansuri, dan ada pejuang-pejuang lain dari berbagai provinsi. (Marsinah) ya masuk, masuk, (kategori) pejuang buruh Marsinah juga masuk dari 49 itu," jelasnya.



Simak Video "Video: Mengulik Sejarah dan Syarat Pemberian Gelar Pahlawan Nasional"

(cyu/nah)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork