8 Fenomena Astronomi Selama Juli 2025, Bulan-Saturnus-Neptunus Akan Sejajar

ADVERTISEMENT

8 Fenomena Astronomi Selama Juli 2025, Bulan-Saturnus-Neptunus Akan Sejajar

Cicin Yulianti - detikEdu
Rabu, 02 Jul 2025 16:00 WIB
The Aurora Borealis, also known as the Northern Lights, illuminate the sky as people gather to watch the annual Perseid meteor shower near the village of Borodinka in the Omsk region, Russia August 13, 2024. REUTERS/Alexey Malgavko     TPX IMAGES OF THE DAY
Ilustrasi hujan meteor. Foto: REUTERS/Alexey Malgavko
Jakarta -

Bulan Juli tahun 2025 sudah dimulai. Selama bulan ini, akan ada sederet fenomena astronomi dan langit yang bisa dilihat penduduk di Bumi.

Beberapa fenomena pun hanya datang beberapa tahun sekali, sehingga sayang jika peristiwanya dilewatkan begitu saja. Merangkum National Geographic, ada sebanyak delapan fenomena astronomi yang muncul bulan ini. Mulai dari gugus bola hingga Bulan Rusa.

Kapan terjadinya fenomena-fenomena tersebut? Cek jadwalnya berikut ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Daftar Fenomena Astronomi Selama Juli 2025

1. Gugur Bola Messier 22 (M22)

Tanggal terjadi: 1 Juli 2025.
Tentang fenomena: M22 akan mencapai titik puncaknya di hari tersebut di mana gugus bola akan terlihat sangat terang dari Bumi.
Cara melihat: Bisa dilihat lewat teropong atau teleskop kecil untuk mengungkap strukturnya.

2. Elongasi Timur Merkurius

Tanggal terjadi: 4 Juli 2025.
Tentang fenomena: Pada saat itu, Merkurius mencapai elongasi timur terbesarnya. Sehingga planet paling jauh dari Bumi ini bisa dilihat dari Bumi.
Cara melihat: Elongasi dapat dilihat tepat setelah Matahari terbenam di wilayah laut.

ADVERTISEMENT

3. Bulan Rusa

Tanggal terjadi: 10 Juli 2025.
Tentang fenomena: Nama Bulan Rusa berasal dari tradisi asli dan kolonial Amerika Utara. Setiap tanggal 10 Juli, mereka menamai fenomena Bulan Purnama ini sebagai "Bulan Rusa Jantan".
Cara melihat: Pengamatan bisa menggunakan teropong kemudian arahkan ke permukaan bulan.

4. Bulan, Saturnus dan Neptunus Sejajar

Tanggal terjadi: 16 Juli 2025.
Tentang fenomena: Tiga planet tersebut akan bertemu dan menghasilkan pemandangan bulan sabit memudar
Cara melihat: Saturnus dapat dilihat dengan mata telanjang. Neptunus, yang jauh lebih redup memerlukan teleskop.

5. Bulan Sabit di Dekat Gugusan Bintang Pleiades

Tanggal terjadi: 20 Juli 2025
Tentang fenomena: Bulan sabit akan melewati satu derajat dari Pleiades, gugus bintang terang atau dikenal juga sebagai M45
Cara melihat: Lewat mata telanjang, tetapi lewat teropong dapat menghasilkan pemandangan bintang yang berkilau.

6. Pluto pada Titik Terangnya

Tanggal terjadi: 25 Juli 2025
Tentang fenomena: Pada saat itu Pluto akan mencapai peridee atau jarak terdekatnya dengan Bumi dalam orbitnya.
Cara melihat: Membutuhkan teleskop dan peta bintang yang terperinci untuk melihatnya

7. Konjungsi Bulan dan Mars

Tanggal terjadi: 29 Juli 2025.
Tentang fenomena: Bulan akan melintas dekat Mars di konstelasi Taurus.
Cara melihat: Fenomena bisa terlihat dengan mata telanjang jika kondisi langit cerah.

8. Puncak Hutan Meteor Delta Aquariids

Tanggal terjadi: 29-30 Juli 2025.
Tentang fenomena: Selama fenomena ini terjadi Bulan sabit akan memudar dan terbenam lebih awal selama puncaknya serta langit akan gelap.
Cara melihat: Fenomena bisa terlihat dengan mata telanjang jika kondisi langit cerah.

Mana fenomena astronomi yang paling ditunggu detikers? Semoga dapat menyaksikannya ya




(cyu/faz)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads