Kenapa Siswa di Finlandia Hanya Sekolah 20 Jam Seminggu?

ADVERTISEMENT

Kenapa Siswa di Finlandia Hanya Sekolah 20 Jam Seminggu?

Cicin Yulianti - detikEdu
Kamis, 19 Jun 2025 12:00 WIB
Jam masuk sekolah anak Finlandia
Ilustrasi sekolah Finlandia. Foto: Getty Images/Nikada
Jakarta -

Negara Finlandia terkenal dengan sistem pendidikan terbaik di dunia. Padahal, siswa di negara tersebut hanya bersekolah selama 20 jam per minggu.

Selain dikenal dengan tidak adanya Ujian Nasional (UN) dan pekerjaan rumah (PR), Finlandia juga punya perbedaan jam belajar dibandingkan negara lain. Jika di Indonesia pembelajaran mulai pukul 07.00, di sana bisa lebih siang yakni pukul 09.00.

Bahkan, dalam skor Program for International Student Assessment (PISA) negara ini selalu unggul dalam hal membaca, matematika, dan sains. Lantas mengapa jam belajar di Finlandia lebih pendek tetapi siswanya cerdas?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alasan Jam Belajar di Finlandia Hanya 20 Jam Seminggu

Mengutip laman finland.fi, total hari sekolah dalam satu tahun ajaran baru adalah 190 hari. Tahun ajaran baru dimulai bulan Agustus dan berakhir pada Mei.

Selain itu, ada 10 minggu libur musim panas dan libur musim gugur. Waktu istirahat mereka pun ditambah dengan libur Natal, musim dingin dan hari nasional lainnya.

ADVERTISEMENT

Menurut Kepala Unit Pendidikan Dasar dari Dewan Pendidikan Nasional Finlandia, Anneli Rautiainen, jam belajar di Finlandia yang cukup pendek diperuntukkan siswa agar bisa belajar lebih lama di rumah.

"Di Finlandia, jam sekolah cukup pendek, jadi menurut kami ada baiknya murid-murid mempelajari materi pelajaran di rumah," kata Anneli Rautiainen.

Aturan Jam Sekolah Mingguan di Finlandia

Undang-Undang Pendidikan Dasar di negara Finlandia telah mengatur jam belajar siswa di sekolah dalam waktu seminggu. Aturan ini ditetapkan per sembilan tahun periode pemerintahan.

Mengutip laman European Commission, waktu belajar siswa dalam seminggu adalah lima hari. Adapun durasi pembelajaran untuk satu pelajaran minimal 45 menit.

Di sela pembelajaran, siswa Finlandia akan beristirahat selama 15 menit. Kemudian untuk jumlah mata pelajaran di kelas 1-2 biasanya sebanyak 5 pelajaran, sedangkan kelas lainnya maksimal 7 pelajaran per hari.

Adapun jumlah jam minimal mingguan tersebut antara lain:

Kelas 1-2: 20 jam per minggu
Kelas 3: 22 jam per minggu
Kelas 4: 24 jam per minggu
Kelas 5-6: 25 jam per minggu
Kelas 708: 29 jam per minggu
Kelas 9: 30 jam per minggu

Sekolah Mulai Lebih Siang Baik untuk Kesejahteraan-Kesehatan

Mengutip World Economic Forum, sekolah-sekolah di Finlandia memulai pembelajaran pukul 09.00 sampai 09.45 pagi. Aturan itu merujuk pada beberapa penelitian yang menunjukan sekolah pagi bisa merusak kesehatan bahkan kesejahteraan siswa.

Namun, waktu berakhirnya pembelajaran pun akan semakin siang. Sekolah di Finlandia biasanya akan berakhir pukul 14.00 hingga 14.45 siang.

Pembelajaran dengan jam lebih panjang tetapi dengan waktu istirahat yang cukup dipercaya bisa menciptakan lingkungan pembelajaran yang holistik.

Pendekatan Sekolah di Finlandia

Pendekatan belajar siswa di sekolah Finlandia berbasis fenomena. Itu pun merupakan salah satu dari banyak metode pembelajaran yang ada.

Metode lain misalnya pendekatan pedagogi. Di mana guru menjadi fasilitator dan membantu setiap siswa menemukan cara mereka sendiri dalam belajar.

"Pengajaran tidak akan lagi dilakukan di dalam empat dinding, tetapi akan bergantung pada bagaimana sekolah ingin mewujudkannya. Praktik pedagogis akan berubah sehingga anak-anak tidak perlu lagi duduk diam di satu tempat, tetapi dapat memilih di mana dan bagaimana mereka belajar. Sekolah-sekolah baru telah dibangun tanpa koridor. Di masa mendatang tidak akan ada ruang kelas tertutup. Pembelajaran akan terjadi di mana-mana," jelas Rautiainen.




(cyu/cyu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads