Surat-surat Kartini hingga Syair Hamzah Fansuri Masuk Memory of The World UNESCO

ADVERTISEMENT

Surat-surat Kartini hingga Syair Hamzah Fansuri Masuk Memory of The World UNESCO

Novia Aisyah - detikEdu
Selasa, 15 Apr 2025 20:30 WIB
Tempat tanggal lahir RA Kartini atau lebih dikenal Raden Ajeng Kartini kerap kali dicari menjelang Hari Kartini. Informasi selengkapnya dapat dicek di sini.
Potret RA Kartini. Foto: https://anri.sikn.go.id/
Jakarta -

Arsip Tarian Jawa: Tarian Khas Mangkunegaran, Surat-Surat dan Arsip Kartini, dan Arsip Lahirnya ASEAN telah berhasil teregistrasi Memory of the World (MoW).

Keputusan tersebut berdasarkan sidang Dewan Eksekutif ke-221 United Nations Educational Scientific Cultural Organization (UNESCO) pada 11 April 2023.

Tentang Tiga Arsip Indonesia yang Masuk MoW

1. Arsip Tarian Jawa: Tarian Khas Mangkunegaran

Arsip Tarian Jawa: Tarian Khas Mangkunegaran periode 1861-1944 adalah dokumentasi koreografi, notasi gending, serta pertunjukan tari tradisional Mangkunegaran yang diciptakan pada masa Sri PAduka KGPAA Mangkoenagoro IV hingga Sri Paduka KGPAA Mangkoenagoro VII (1861-1944).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip dari keterangan resmi Arsip Nasional RI (ANRI), arsip bersejarah ini terdiri dari 1.595 lembar naskah dan 640 lembar foto.

Arsip tarian Jawa ini berisikan informasi 50 seni tari tradisional tentang penciptaan, aturan seni tari, filosofi, gerakan tari, gending-gending pengiring tarian, dan sejarah perkembangan seni tari Mangkunegaran yang mengandung representasi budaya Jawa Kraton.

ADVERTISEMENT

Mangkunegaran sendiri menyimpan dokumentasi seni tari tradisional tertua, terlengkap, dan terkaya di dunia yang ditulis tangan dan merupakan karya asli Mangkunegaran IV-VII.

Selain itu, juga terekam saat tarian ini dipentaskan secara internasional, seperti di Prancis (1889) dan Belanda (1936).

Arsip ini berfungsi sebagai referensi dasar untuk mengembangkan tari tradisional Mangkunegaran bagi generasi saat ini serta yang akan datang. Sebelumnya, arsip tari ini sudah diregistrasi dalam program Memori Kolektif Bangsa pada 2023 yang diselenggarakan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

2. Surat-surat dan Arsip Kartini

Surat-surat dan arsip Kartini yang ada di Indonesia serta Belanda dinilai mempunyai signifikansi sebab membentuk fondasi untuk memahami kehidupan serta gagasan RA Kartini (1879-1904).

Gagasan Kartini turut berdampak pada pendidikan, emansipasi, dan perjuangan untuk kesetaraan gender khususnya di Indonesia.

Jumlah Arsip Kartini yang tersimpan di ANRI adalah 9 nomor yang semuanya adalah arsip tekstual. Sementara, surat Kartini yang disimpan di University of Leiden Library adalah 101 nomor. Kemudian, di National Archives of Netherlands ada 9 nomor.

3. Arsip Lahirnya ASEAN

Arsip pembentukan ASEAN mempunyai signifikansi dalam menggambarkan peran ASEAN ketika mencegah konflik dan mencapai stabilitas di wilayah yang punya situasi politik serta budaya beragam.

Pendekatan diplomatik ASEAN, nilai-nilai yang ditanamkan, juga karakteristik uniknya turut memberi pelajaran untuk kawasan lain di dunia.

Arsip ini menjadi acuan dasar untuk ASEAN dalam mengembangkan nilai uniknya dalam berdiplomasi, yang selanjutnya disebut sebagai ASEAN Way.

ASEAN Way sendiri yakni semua keputusan penting biasanya dicapai dengan konsultasi dan konsensus yang dipandu prinsip-prinsip tidak mencampuri urusan dalam negeri, kepentingan bersama, kesetaraan, penyelesaian konflik dengan damai, dan solidaritas.

Dua Warisan Dokumenter Juga Masuk MoW

Tak hanya ketiga arsip di atas, ada dua warisan dokumenter juga telah teregistrasi menjadi MoW dalam sidang Dewan Eksekutif ke-221 UNESCO. Keduanya adalah naskah Sang Hyang Siksa Kandang Karesia dan naskah syair Hamzah Fansuri.

Indonesia dan Prancis adalah negara terbanyak yang berhasil meregistrasikan warisan dokumenternya menjadi MoW pada sidang Dewan Eksekutif ke-221 UNESCO yang diselenggarakan di Paris.

Indonesia sendiri mengajukan lima warisan dokumenter untuk diregistrasi ke MoW. Semuanya dinyatakan lolos.

Dengan adanya 5 warisan dokumenter tersebut, maka ada 16 warisan dalam register ingatan kolektif dunia.




(nah/nwk)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads