- 10 Kota Paling Macet di Asia Tenggara Versi TomTom Traffic Index 2024 1. Davao, Filipina 2. Bandung, Indonesia 3. Manila, Filipina 4. Medan, Indonesia 5. Caloocan, Filipina 6. Hanoi, Vietnam 7. Ho Chi Minh, Vietnam 8. Palembang, Indonesia 9. Surabaya, Indonesia 10. George Town, Malaysia
- Bagaimana dengan Jakarta?
Daftar kota paling macet di dunia dirilis oleh TomTom Traffic Index. Pada edisi 2024, indeks tersebut menilai 500 kota di 62 negara di 6 benua.
TomTom Traffic Index mengevaluasi kota-kota di seluruh dunia berdasarkan waktu perjalanan rata-rata dan tingkat kemacetan. Indeks ini diharapkan bisa membantu memberikan akses informasi gratis ke pengemudi, pejalan kaki, perencana kota, mobil, dan pembuat kebijakan.
Cara penilaian indeks ini, yaitu didasarkan pada data mobil terapung atau floating car data (FCD). Waktu tempuh di setiap kota merupakan hasil dari beberapa faktor yang dapat dikelompokkan menjadi:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Faktor kuasi-statis. Misalnya infrastruktur jalan, seperti kategori jalan, ukuran dan kapasitas jalan, atau batas kecepatan)
2. Faktor dinamis yang mempengaruhi arus lalu lintas. Misalnya kemacetan lalu lintas, perbaikan jalan, cuaca buruk, dll.
3. Faktor statis menentukan waktu perjalanan optimal di suatu kota, sedangkan faktor dinamis memberikan dasar untuk menafsirkan perubahan arus lalu lintas. Jumlah keduanya menghasilkan waktu perjalanan.
Untuk mengukur waktu kemacetan, TomTom Traffic Index mengumpulkan semua waktu perjalanan yang dicatat selama jangka waktu tertentu di wilayah kota tertentu. Kemudian, membandingkannya dengan waktu perjalanan terendah sejak lalu lintas dalam keadaan lancar sepenuhnya.
Hasilnya, sejumlah kota mengalami waktu tempuh paling lama dalam 10 kilometer. Untuk data kota di wilayah Asia Tenggara, berikut ini daftarnya, dilansir tomtom.com.
10 Kota Paling Macet di Asia Tenggara Versi TomTom Traffic Index 2024
1. Davao, Filipina
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 32 menit 59 detik
2. Bandung, Indonesia
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 32 menit 37 detik
3. Manila, Filipina
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 32 menit 10 detik
4. Medan, Indonesia
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 32 menit 3 detik
5. Caloocan, Filipina
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 30 menit 44 detik
6. Hanoi, Vietnam
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 30 menit 28 detik
7. Ho Chi Minh, Vietnam
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 30 menit 20 detik
8. Palembang, Indonesia
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 27 menit 55 detik
9. Surabaya, Indonesia
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 26 menit 59 detik
10. George Town, Malaysia
Waktu tempuh rata-rata per 10 km: 26 menit 36 detik
Bagaimana dengan Jakarta?
Sering dikenal dengan kemacetannya yang parah, Jakarta tidak masuk dalam sepuluh besar kota dengan kemacetan tertinggi menurut TomTom Traffic Index 2024.
Bandung dan Medan yang menjadi kota dengan kemacetan tertinggi di Indonesia dengan rata-rata waktu tempuh per 10 km mencapai lebih dari 32 menit. Disusul dengan Palembang dan Surabaya dengan 26-27 menit.
Berdasarkan data TomTom Traffic Index 2024, Jakarta memiliki rata-rata waktu tempuh per 10 km hanya 25 menit 31 detik. Ini menempatkannya di posisi 11 untuk wilayah Asia Tenggara.
Lihat juga Video 'Viral Mobil Listrik Mogok Bikin Macet Panjang di Ancol Jakut':