Sumber Sejarah Sekunder: Pengertian dan Contohnya

ADVERTISEMENT

Sumber Sejarah Sekunder: Pengertian dan Contohnya

Hani Muthmainnah - detikEdu
Jumat, 17 Jan 2025 07:00 WIB
Ilustrasi tulisan sejarah di samping buku dan pensil
Ilustrasi sumber sejarah Foto: Freepik/freepik
Jakarta -

Sumber sejarah sekunder merupakan informasi yang didapatkan dari pihak kedua, yakni pihak yang tidak secara langsung terlibat atau menyaksikan saat peristiwa tersebut berlangsung. Jenis sumber ini bisa berupa dokumentasi buku teks, koran, majalah, ensiklopedia, dan hasil penelitian yang menjelaskan peristiwa atau topik tertentu.

Sumber sejarah sekunder yang telah diinterpretasikan oleh orang lain membantu kita untuk memahami sejarah yang telah terjadi. Contohnya adalah buku sejarah, artikel ilmiah, atau ulasan yang merangkum atau menganalisis peristiwa tertentu.

Apa Itu Sumber Sejarah Sekunder?

Menurut peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 69 Tahun 2016 tentang Pedoman Penulisan Peristiwa Sejarah, sumber sejarah sekunder adalah informasi yang berasal dari pihak yang bukan saksi mata peristiwa tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya, sumber sekunder merupakan karya atau informasi yang dikumpulkan oleh orang lain yang tidak terlibat langsung dalam peristiwa yang dibahas, seperti buku, artikel, atau penelitian yang tidak dibuat pada waktu yang sama dengan peristiwa terjadi.

Secara sederhana, sumber sejarah sekunder adalah semua informasi yang dikumpulkan dan ditulis oleh penulis yang menganalisis, menginterpretasikan, atau mengulas peristiwa sejarah berdasarkan sumber primer yang sudah ada.

ADVERTISEMENT

Contoh Sumber Sejarah Sekunder

  1. Biografi
  2. Ulasan buku
  3. Artikel ilmiah
  4. Hikayat
  5. Surat Kabar
  6. Buku sejarah
  7. Buku harian
  8. Artikel surat kabar
  9. Surat
  10. Otobiografi
  11. Ulasan
  12. Kritikan
  13. Ensiklopedia

Contoh sumber sejarah sekunder yang ada di Indonesia dan dunia

1. Hikayat Raja-Raja Pasai

Hikayat ini menceritakan sejarah kerajaan Pasai di Indonesia. Meskipun ditulis beberapa waktu setelah peristiwa tersebut terjadi, hikayat ini tetap memberikan informasi tentang kehidupan politik dan budaya pada masa tersebut.

2. Buku Teks Sejarah

Buku teks sejarah sering digunakan di sekolah-sekolah untuk mempelajari peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah. Buku ini ditulis oleh sejarawan atau akademisi yang bersumber dari sumber primer.

3. Buku biografi Soekarno oleh Cindy Adams

Buku ini adalah biografi presiden pertama Indonesia, Soekarno. Buku ini menceritakan tentang kehidupan Soekarno dan perjalanan politik beliau.

4. Buku The Diary of Anne Frank

Buku ini menceritakan pengalaman Anne Frank selama masa pendudukan Nazi, Jerman di Belanda. Buku berjudul asli Het Achterhuis tersebut diterbitkan pertama kali di Amsterdam pada 1947.

Anne dan keluarganya, bersembunyi di belakang sebuah gudang di Amsterdam selama dua tahun. Tragisnya ia meninggal ketika di penjara Bergen-Belsen, 3 bulan menjelang ulang tahunnya yang ke-16.


5. Artikel sejarah dalam Journal of World History

Jurnal akademik ini berisi artikel yang mengulas peristiwa-peristiwa sejarah dunia dari berbagai sudut pandang.




(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads