Detikers sering melihat huruf 'K' dijadikan singkatan satuan ribu dalam menu harga? Misalnya Rp 20.000 menjadi Rp 20K atau Rp 100.000 menjadi Rp 100K.
Mengapa huruf 'K' digunakan untuk menyingkat ribu? Berdasarkan kamus Merriam-Webster, 'K' merupakan satuan yang sama artinya dengan kilo.
Dalam sistem Standar Internasional (SI), kilo adalah unit dalam pengukuran beberapa besaran. Mulai dari jarak (kilometer), berat (kilogram), data (kilobyte), dan lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penggunaan 'K' Sudah Digunakan Sejak Abad 18
Melansir Time of India, 'K' berasal dari kata Yunani yakni chlioi yang artinya ribuan. Istilah tersebut diadopsi dari sistem metrik yang mengartikan kelipatan sepuluh.
Pada akhir abad ke-18, sebuah penemuan dari Prancis menetapkan kilo sebagai sistem metrik agar penulisan tulisan lebih mudah. Sistem metrik menjadikan penulisan bilangan jadi sederhana dan universal.
Dilansir dari detikFinance, 'K' kemudian diadopsi oleh grup riset Antoine Lavoisier. Hingga saat ini, sistem perhitungan banyak yang mengadopsi huruf tersebut.
Dalam konsep ekonomi, 'K' juga digunakan untuk menggantikan nilai tinggi dan menggambarkan angka penting. Misalnya di Inggris $10.000 sering ditulis sebagai $10K.
Penggunaan 'K' kini sudah menjadi umum di tengah masyarakat. Bahkan, setiap toko dan kedai lebih banyak menggunakan 'K' agar pembeli dapat membacanya lebih singkat dan sederhana.
Penggunaan 'K' dalam Dunia Teknologi
Tak cuma dalam menyebut nominal uang, 'K' juga bisa detikers temui dalam istilah teknologi. Misalnya digunakan untuk menunjukkan resolusi.
Gambar memiliki bermacam-macam resolusi seperti 2K dan 4K. Arti dari resolusi 2K adalah 2.560 x 1.440 pixel sedangkan 4K berarti 3.840 x 2.160 pixel.
Itulah penjelasan mengapa huruf 'K' dijadikan singkatan untuk ribu. Semoga menambah wawasan detikers ya.
(cyu/nwy)