Istilah kambing hitam seringkali didengar dalam percakapan sehari-hari. Namun apakah kamu tahu dari mana asal usul ungkapan ini?
Ungkapan kambing hitam memiliki sejarah yang berakar dari tradisi kuno, di mana ada seekor binatang digunakan sebagai digunakan sebagai simbol penghapus dosa dalam ritual tertentu. Lantas, apa makna dari istilah kambing hitam? Asal usulnya bagaimana?
Apa Itu Istilah Kambing Hitam?
Istilah kambing hitam biasanya digunakan untuk seseorang yang dipersalahkan. Menurut buku Kamus Super Lengkap EYD oleh Arief Priyo Gunawan, kambing hitam merupakan salah satu contoh dari makna konotasi atau makna yang bukan sebenarnya dan merujuk kepada hal lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Asal Usul Kata Kambing Istilah Kambing Hitam
Istilah kambing hitam atau dalam bahasa Inggris Scapegoat pertama kali diciptakan pada abad ke-16. Menurut laman Sydney Jewish Museum, kambing hitam digunakan untuk menggambarkan hewan ritual yang ditunggangi oleh komunitas Yahudi.
Kata ini diciptakan oleh sarjana Protestan bernama William Tyndale pada tahun 1530. Ketika itu, dia melakukan tugas penerjemahan pertama seluruh Al Kitab Ibrani ke bahasa Inggris.
Dia merasa perlu memperkenalkan beberapa kata ke dalam bahasa Inggris agar bisa memahami bahasa Ibrani sebagaimana dia pahami. Diketahui, dia menguraikan deskripsi Ibrani tentang ritual Yom Kippur.
Menurut buku Flesh Becomes Word: A Lexicography of the Scapegoat Or, the History of an Idea oleh David Ritual tersebut adalah sebuah upacara pengakuan dosa menggunakan kambing yang dipilih dari undian dua ekor kambing. Imam besar akan menaruh tangannya di atas kepala seekor kambing dan mengakui dosa-dosa umatnya.
Dosa tersebut seperti dipindah ke kambing itu dan dibuang ke gurun, sehingga seseorang dipercaya seperti terlahir kembali tanpa dosa. Sementara itu, kambing satunya disembelih sebagai persembahan kepada Tuhan.
Dalam hal ini, Tyndale menciptakan kata kambing hitam untuk menggambarkan makhluk yang menanggung dosa. Kata Ibrani 'azazel' ditafsirkan sebagai 'ez ozel' yang berarti kambing yang pergi atau melarikan diri.
Abad demi abad berlalu, kata kambing hitam tidak dikaitkan lagi dengan makna religius. Istilah ini akhirnya digunakan untuk menggambarkan sekelompok atau individu yang tidak bersalah namun menanggung kesalahan orang lain.
Itulah arti dari istilah kambing hitam dan asal usulnya. Semoga informasi ini membantumu ya.
(row/row)