Pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 telah memasuki hari ke-17 dan akan segera ditutup pada Selasa, 10 September 2024 mendatang. Berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN), jumlah pelamar CPNS 2024 telah mencapai 2.718.663 orang.
Melalui akun instagram resminya @bkngoidofficial, BKN melaporkan jumlah pelamar CPNS 2024 tersebut berdasarkan data 4 September 2024 per 17.00 WIB. Data juga menunjukkan, ada sebanyak 100.204 pelamar yang hasil verifikasinya tidak memenuhi syarat.
Jika dilihat dari setiap instansi, pelamar terbanyak yang melebih 100 ribu orang ada di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Kementerian Agama. Berikut rincian 10 instansi dengan pelamar CPNS 2024 terbanyak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia: 414.760 pelamar
2. Kementerian Agama: 127.501 pelamar
3. Kementerian Kesehatan: 78.937 pelamar
4. Kejaksaan Agung: 68.255 pelamar
5. Kementerian Komunikasi dan Informatika: 59.963 pelamar
6. Kementerian Pertahanan: 35.943 pelamar
7. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi: 34.343 pelamar
8. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan: 30.958 pelamar
9. Kementerian Keuangan: 27.763 pelamar
10. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional: 26.905 pelamar
Untuk diketahui bahwa pada CPNS 2024 ini, pelamar perlu membeli e-Meterai untuk kebutuhan dalam dokumen pendaftaran. Harga e-Meterai untuk pendaftaran CPNS 2024 adalah Rp10.000 per keping.
Ini artinya, semakin banyak jumlah pelamar CPNS 2024, maka uang yang masuk dari pembelian e-Meterai pelamar akan semakin banyak. Lantas, berapa kisaran nominalnya?
Kisaran Nominal yang Didapatkan dari Penjualan e-Meterai CPNS 2024
Berdasarkan data terbaru BKN dengan 2.718.663 pelamar, maka perhitungan per keping e-Meterai adalah sebagai berikut.
1. Per keping e-Meterai harga Rp10.000: 2.718.663 x Rp10.000 = 27.186.630.000.
2. Untuk dua keping e-Meterai harga Rp10.000: 2.718.663 x (2 x Rp10.000) = 54.373.260.000
Ini artinya, uang yang dikeluarkan oleh 2,7 juta pelamar CPNS 2024 setidaknya mencapai Rp 27 miliar untuk tiap satu keping e-Meterai. Sementara jika setiap pelamar membeli dua keping e-Meterai maka bisa mencapai Rp 54 miliar.
Perhitungan di atas belum termasuk biaya layanan yang dibebankan pada pembeli e-Meterai. Pembeli e-Meterai di website Meterai Elektronik Peruri (https://www.meterai-elektronik.com) dikenakan biaya layanan Rp 2.500 per keping e-meterai.
Meterai Elektronik Peruri menyediakan pembelian e-Meterai dalam jumlah 1 keping, 5 keping, 10 keping, 20 keping, 50 keping, dan 100 keping. Biaya layanan yang dikenakan bagi pembeli yaitu:
1. 1 keping: Rp 2.500
2. 5 keping: Rp 12.500
3. 10 keping: Rp 25.000
4. 20 keping: Rp 50.000
5. 50 keping: Rp 100.000
6. 100 keping: Rp 250.000
Pendaftar CPNS 2024 setidaknya harus membeli 2 e-Meterai. Satu untuk dibubuhkan pada surat lamaran, sedangkan satu lagi pada surat pernyataan.
Maka, jika membeli di Meterai Elektronik Peruri, calon pendaftar perlu memilih opsi 5 keping e-Meterai seharga Rp 50.000 plus biaya layanan Rp 12.500, atau total Rp 62.500.
Jika diasumsikan bahwa 1 juta saja dari total pendaftar CPNS 2024 yang membeli e-Meterai lewat platform resmi Peruri tersebut, maka uang yang dikeluarkan para pendaftar bisa mencapai Rp 65 miliar.
Adapun untuk keperluan e-Meterai ini, pendaftar CPNS 2024 juga bisa membeli di link distributor resmi yang dibagikan oleh situs Indonesia Baik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Biaya layanan yang dikenakan tiap distributor berbeda-beda. Sejumlah distributor juga memungkinkan pelamar CPNS 2024 untuk membeli e-Meterai dalam kelipatan 1. Dengan begitu, pelamar yang hanya ingin membeli 2 e-Meterai bisa membelinya di distributor resmi.
Berikut ini daftar distributor resmi e-Meterai.
Daftar Link Distributor Resmi E-Meterai
https://meterai-elektronik.com
https://tokogramedia.com/e-meterai
https://skillacademy.com/e-meterai
https://mekarisign.com/id/fitur/e-meterai
https://dimensy.id/easy-dimensy
Sementara untuk panduan lengkap terkait e-Meterai termasuk cara membelinya, bisa cek DI SINI.
(faz/twu)