.webp)
Apa detikers tahu negara mana yang pertama kali memiliki uang kertas pertama di dunia? Ternyata negara tersebut berada di benua Asia.
Menurut catatan sejarah, uang kertas pertama di dunia ditemukan di China dan disebut sebagai "Jiaozi". Uang kertas ini berasal dari Dinasti Song (960-1279 M) pada masa pemerintahan Kaisar Zhenzong (997-1010 M).
Sebelum "Jiaozi", cikal bakal uang kertas adalah uang terbang yakni uang yang digunakan oleh saudagar kaya dan pejabat pemerintahan pada masa Dinasti Tang China (618-907 M).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari laman resmi Guinness World Records, uang terbang di China ini merupakan dokumen yang setara dengan wesel bank pada masa kini. Kala itu, uang terbang digunakan sebagai alat tukar atau transaksi dengan pemerintah setempat untuk ditukar imbalan kuitansi kertas.
Nantinya, kuitansi kertas bisa digunakan untuk menebus dengan jumlah uang yang sama di tempat lain.
Uang Kertas Pertama di Dunia Seukuran A4
Tidak seperti uang kertas masa kini, uang kertas China masa dulu berukuran besar yakni seukuran A4 atau sekitar 21 x 29,7 Cm. Gambar uangnya yakni pastoral dan dicetak dari lempengan tembaga.
Meski secara ukuran dan teknologi sangat tradisional, tetapi uang kertas China menyematkan tulisan ancaman untuk pemalsu di bawah bagian uang. Selain itu, uang kertas tersebut juga dihiasi dengan denominasi dalam tulisan tangan sert perangko keaslian tinta merah.
Menurut keterangan Guinness World Records, uang kertas Jiaozi pada masa awal perederannya sangat populer. Namun, setelah beberapa dekade, terganggu karena inflasi dan kemudian digantikan oleh mata uang kertas yang baru yang disebut 'Huizi'.
Uang Huizi ini dicetak oleh pemerintah sebagai mata uang resmi pada masa Dinasti Song Selatan tahun 1160, demikian dikutip dari jurnal tahun 2010 berjudul "Paper Money in Early China" yang ditulis oleh Philip Pfaff.
Bagaimana dengan Uang Kertas Pertama di Indonesia?
Dilansir dari laman resmi Kementerian Keuangan Republik Indonesia, uang pertama di Indonesia beredar secara resmi pertama kali Oeang Repoeblik Indonesia (ORI). Uang ini mulai beredar pada 30 Oktober 1946.
Tujuan ORI ini diterbitkan sebagai identitas dan bentuk kedaulatan ekonomi, serta salah satu upaya untuk menyehatkan perekonomian Indonesia yang sedang mengalami inflasi tinggi.
Meski demikian, lembaran ORI pertama tertulis emisi bertanggal 17 Oktober 1945. Sebelumnya, pada 1 Oktober 1946, pemerintah RI mengeluarkan undang-undang yang menetapkan penerbitan ORI.
Kemudian pemerintah menetapkan berlakunya ORI secara sah mulai 30 Oktober 1946 pukul 00.00.
(faz/faz)
