- Jenis Perubahan Kimia 1. Perubahan Kimia karena Pembakaran 2. Perubahan Kimia karena Pengaratan 3. Perubahan Kimia karena Pembusukan 4. Perubahan Kimia karena Fermentasi
- Jenis Perubahan Fisika 1. Perubahan Fisika karena Perubahan Wujud 2. Perubahan Fisika karena Pelarutan 3. Perubahan Fisika karena Perubahan Bentuk 4. Perubahan Fisika karena Adanya Aliran Energi
- Contoh Perubahan Kimia dan Fisika Contoh Perubahan Kimia Contoh Perubahan Fisika
Detikers, tahukah kalian bahwa ada perbedaan antara perubahan kimia dan perubahan fisika dalam kehidupan sehari-hari? Untuk mengetahui perbedaannya, simak pembahasan berikut ini.
Dikutip dari buku Kimia Fisika yang ditulis oleh Lindah, Risnayanti, dan Muhammad Arsyad, perubahan fisika, atau perubahan fisik, adalah perubahan pada wujud atau penampilan suatu zat tanpa mengubah identitas dasarnya.
Sifat kimia zat tersebut tetap sama meskipun terjadi perubahan fisik. Sedangkan perubahan kimia adalah perubahan yang mengubah identitas dasar suatu zat, sehingga materi yang dihasilkan berbeda dari materi awalnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perubahan fisika dan kimia merupakan perubahan bentuk yang terjadi pada zat tertentu. Berbagai perubahan fisika dan kimia dapat ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut penjelasannya, dikutip dari buku IPA Terpadu (Biologi, Kimia, Fisika) yang ditulis oleh Djoko Arisworo, Yusa, dan Nana Sutresna.
Jenis Perubahan Kimia
Perubahan kimia dapat terjadi karena pembakaran, pengaratan, pembusukan, fermentasi, pemasakan, fotosintesis, dan pengenziman.
1. Perubahan Kimia karena Pembakaran
Pembakaran merupakan reaksi kimia antara materi yang terbakar dan gas oksigen. Pembakaran disebabkan oleh adanya api. Selain menghasilkan abu dan gas, pembakaran materi juga menghasilkan energi.
2. Perubahan Kimia karena Pengaratan
Pengaratan merupakan reaksi kimia antara besi, gas oksigen, dan air. Reaksi kimia ini menghasilkan karat yang secara umum merupakan oksida logam. Pengaratan merupakan perubahan kimia karena menghasilkan zat baru. Besi (Fe) berubah menjadi karat besi (Fe2O3Β·nH2O).
3. Perubahan Kimia karena Pembusukan
Pembusukan merupakan reaksi kimia yang diakibatkan oleh mikroorganisme. Pada pembusukan, makanan berubah menjadi makanan yang berbau, berlendir, dan terkadang mengeluarkan gas.
4. Perubahan Kimia karena Fermentasi
Fermentasi hampir sama dengan pembusukan, yaitu reaksi kimia karena pengaruh mikroorganisme. Pembusukan merupakan perubahan kimia yang merugikan karena materi menjadi rusak dan terbuang, sedangkan fermentasi merupakan perubahan kimia yang menguntungkan.
Jenis Perubahan Fisika
Perubahan fisika dapat terjadi karena perubahan wujud, pelarutan, perubahan bentuk, dan aliran energi.
1. Perubahan Fisika karena Perubahan Wujud
Perubahan wujud materi akibat pemanasan tidak mengubah sifat dasar materi tersebut, dan materi tersebut dapat kembali ke sifat asalnya. Contoh perubahan fisika karena perubahan wujud meliputi pelelehan, peleburan, pencairan, penguapan, pengembunan, pembekuan, penyubliman, dan deposisi.
2. Perubahan Fisika karena Pelarutan
Ketika gula dilarutkan dalam air, sifat manisnya tetap terasa. Jika larutan gula diuapkan, gula dapat diperoleh kembali dengan sifat manis yang sama seperti sebelumnya. Contoh perubahan fisika yang melibatkan pelarutan adalah proses pembuatan sirup, cuka, dan alkohol 70%, di mana zat terlarut dapat dipisahkan atau dikembalikan ke bentuk semula tanpa mengubah identitas dasarnya.
3. Perubahan Fisika karena Perubahan Bentuk
Ketika kayu digergaji dan diubah menjadi kursi atau lemari, ini termasuk perubahan fisika. Meskipun bentuk kayu berubah, identitas dasarnya tetap sama, yaitu kayu. Perubahan hanya terjadi pada bentuk fisiknya, bukan pada komposisi kimianya.
4. Perubahan Fisika karena Adanya Aliran Energi
Ketika saklar lampu dinyalakan, aliran energi listrik membuat kawat wolfram di dalam lampu menyala dan menerangi ruangan. Demikian pula, saat tombol bel ditekan, aliran energi listrik membuat bel berdering dengan keras. Perubahan ini disebabkan oleh aliran energi, dan pada lampu bohlam, kawat wolfram tetap tidak mengalami perubahan fisik.
Contoh Perubahan Kimia dan Fisika
Contoh Perubahan Kimia
- Kayu dibakar menjadi arang.
- Susu yang difermentasi berubah menjadi keju.
- Proses pencernaan makanan di dalam tubuh.
- Roti yang lama disimpan menjadi berjamur.
- Besi yang mengalami karat.
Contoh Perubahan Fisika
- Mencampur gula pasir dengan air.
- Tanah liat dibentuk menjadi kerajinan gerabah.
- Menyalakan lilin hingga meleleh.
- Balon yang ditiup akan mengembang.
- Beras yang ditumbuk menjadi tepung.
(pal/pal)