Sebelumnya, data tersebut juga menyoroti kenaikan jumlah tenaga kerja yang ter-PHK dari tahun lalu. Sebanyak 32.064 orang tenaga kerja yang terkena PHK pada periode Januari-Juni 2024. Angka tersebut naik 21,4% dari periode yang sama tahun lalu sebanyak 26.400 orang.
Melansir dari CNBC Indonesia, tingginya angka PHK salah satunya berasal dari perusahaan rintisan berbasis teknologi atau startup. Pemberhentian massal tersebut merupakan akibat dari kondisi suram atau tech winter akibat kondisi ekonomi yang terus memburuk.
Daftar Startup di Indonesia yang PHK Massal
Simak daftar startup di Indonesia yang telah melakukan PHK massal per Juni 2024.
- Tokopedia-Tiktok Shop
- Xendit Indonesia
- Lamudi
- JD.ID
- Ruang Guru
- Shopee Indonesia
- Zenius
- Pahamify
- LinkAja
- SiCepat
PHK di Pabrik Tekstil
Selain startup, badai PHK juga menghantam industri tekstil. Total karyawan yang ter-PHK dari 10 perusahaan tekstil mencapai 13.800-an orang.
Berikut Rincian PHK pabrik tekstil di Indonesia Periode Januari hingga awal Juni 2024.
- PT Dupantex, Jawa Tengah: PHK sekitar 700 karyawan
- PT Alenatex, Jawa Barat: PHK sekitar 700 karyawan
- PT Kusumahadi Santosa, Jawa Tengah: PHK sekitar 500 orang
- PT Pamor Spinning Mills, Jawa Tengah: PHK sekitar 700 orang
- PT Kusumaputra Santosa, Jawa Tengah: PHK sekitar 400 orang
- PT Sai Apparel, Jawa Tengah: PHK sekitar 8.000 orang
- PT Sinar Pantja Djaja, Semarang: PK sekitar 2.000 karyawan
- PT Bitratex, Semarang: PHK sekitar 400 karyawan
- PT Djohartex, Magelang: PHK sekitar 300 karyawan
- PT Pulomas, Bandung: PHK sekitar 100 karyawan
10 Provinsi dengan Tingkat PHK Tertinggi per Juni 2024
Dari 38 provinsi di Indonesia. Terdapat 10 provinsi dengan tingkat PHK tertinggi per Juni 2024. Jakarta menjadi provinsi dengan tingkat PHK tertinggi sebanyak 7.469 karyawan. Berikut rinciannya:
- DKI Jakarta: 7.469 karyawan
- Banten: 6.135 karyawan
- Jawa Barat: 5.155 karyawan
- Jawa Tengah: 4.275 karyawan
- Sulawesi Tenga: 1.812 karyawan
- Bangka Belitung: 1.527 karyawan
- Riau: 833 karyawan
- Jawa Timur: 819 karyawan
- Kalimantan Barat: 785 karyawan
- Sumatera Utara: 539 karyawan
Itu dia 10 provinsi dengan tingkat PHK tertinggi per Juni 2024. Ada wilayahmu, detikers?
(nir/nwy)