Pengertian Pengangguran: Jenis-jenis, Penyebab, dan Dampaknya

ADVERTISEMENT

Pengertian Pengangguran: Jenis-jenis, Penyebab, dan Dampaknya

Noor Faaizah - detikEdu
Jumat, 03 Nov 2023 07:00 WIB
Pengangguran
Ilustrasi pengangguran Foto: Fuad Hasim
Jakarta -

Pengangguran menjadi masalah pembangunan nasional yang sering menghantui negara-negara, baik negara berkembang dan maju sekalipun.

Hal ini menjadi masalah serius karena tingkat pengangguran tidak hanya mengganggu stabilitas keamanan, tetapi juga stabilitas politik. Oleh karena itu, pemerintah tak jarang membuat program-program unggulan untuk menangani angka pengangguran.

Tercatat, dari laman Badan Pusat Statistik, tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Indonesia pada Februari 2023 sebesar 5,45 persen. Angka tersebut turun sebesar 0,38 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, apa beda pengangguran terbuka dan tidak? Apa jenis-jenisnya? Sebelum membahas lebih lanjut, yuk simak pengertian berikut ini.

Pengertian Pengangguran

Menurut Nuryana Eva, SPd dalam buku E-Modul Ekonomi Kelas XI, pengertian pengangguran adalah sekelompok orang yang masuk dalam angkatan kerja tetapi belum mendapatkan pekerjaan maupun sedang mencari pekerjaan.

ADVERTISEMENT

Sedangkan angkatan kerja sendiri adalah kategori penduduk yang telah memasuki usia kerja, yaitu 15 hingga 64 tahun. Angkatan kerja termasuk orang-orang yang sudah memiliki pekerjaan, sedang mencari pekerjaan, dan belum memperoleh pekerjaan.

Pengangguran merujuk pada orang-orang yang tidak mempunyai pekerjaan, sedang mencari pekerjaan, atau sedang mempersiapkan suatu usaha baru. Dengan demikian, tenaga kerja yang tidak bekerja dapat disebut sebagai pengangguran.

Pengangguran muncul ketika jumlah penawaran tenaga kerja lebih besar daripada permintaan tenaga kerja (lapangan pekerjaan). Dengan kata lain, terjadi surplus atau kelebihan penawaran di pasar tenaga kerja.

Hal ini menjadi masalah serius yang selalu menjadi perhatian negara dan para akademisi. Dengan tingginya jumlah penduduk yang tidak diimbangi dengan ketersediaan lapangan pekerjaan, maka memicu peningkatan pengangguran yang berdampak pada ketimpangan pendapatan.

Jenis Pengangguran

Berdasarkan lama waktunya, pengangguran diklasifikasikan ke dalam tiga jenis. Mengutip dari buku Ekonomi SMA Kelas XI karya Yeni Fitriani dan Aisyah Nurjanah berikut 3 jenis pengangguran menurut lama waktunya:

1. Pengangguran Terbuka

Jenis pengangguran ini merujuk pada angkatan kerja yang sama sekali tidak memiliki pekerjaan.

2. Setengah Pengangguran

Pengangguran ini merupakan jenis angkatan kerja yang sudah bekerja tetapi tidak bekerja secara optimal. Mereka bekerja di bawah jam normal dari rata-rata waktu bekerja, atau tidak sepenuh waktu.

3. Pengangguran Terselubung

Pengangguran ini adalah angkatan kerja yang sudah bekerja namun tidak bekerja secara optimal. Orang-orang ini bekerja tetapi memiliki tingkat produktivitas yang rendah. Hal ini adanya karena ketidaksesuaian latar belakang pendidikan, atau pekerjaan tidak sesuai dengan bakat dan kemampuan pekerja.

Penyebab Pengangguran

Jenis-jenis pengangguran dapat diklasifikasikan berdasar pada jenis penyebabnya. Pengangguran sendiri dapat disebabkan oleh faktor-faktor siklikal, struktural, friksional, musim, hingga teknologi.

Merangkum dari buku Ekonomi 2 SMA Kelas XI karya Dr M Suparmoko, MA, berikut beberapa penyebab pengangguran:

1. Penyebab Pengangguran Siklikal

Maju dan mundurnya suatu kondisi perekonomian negara mampu menyebabkan pengangguran. Ketika kondisi ekonomi menurun, daya beli masyarakat akan menurun, dan berdampak pada penjualan perusahaan yang menurun. Hal ini dapat menyebabkan PHK massal untuk menekan biaya produksi perusahaan.

2. Penyebab Pengangguran Struktural

Perubahan struktur ekonomi juga berdampak pada penyebab pengangguran. Perubahan struktur ini mendorong kebutuhan keterampilan baru untuk menyesuaikan kondisi dan dinamika pasar. Sehingga, ketika peralihan sektor ekonomi dari pertanian menjadi industri akan menyebabkan pekerja di sektor pertanian terpaksa menganggur.

3. Penyebab Pengangguran Friksional

Jenis pengangguran ini terjadi karena kesulitan temporer dalam mempertemukan pemberi kerja dan pencari kerja. Biasanya, para angkatan kerja jenis pengangguran ini memilih untuk tidak bekerja karena mengharapkan pekerjaan dengan gaji yang lebih baik.

4. Penyebab Pengangguran Teknologi

Pemanfaatan teknologi dan peralatan-peralatan canggih dapat menyebabkan pergantian tenaga kerja manusia. Dengan kemajuan teknologi, kegiatan produksi akan lebih mengarah pada sistem padat modal dibanding padat karya.

5. Penyebab Pengangguran Musiman

Pergantian musim berperan menjadi salah satu penyebab pengangguran. Misalnya, sektor petani padi hanya mampu bekerja ketika musim padi. Setelah musim panen, banyak petani yang tidak bekerja.

Dampak Pengangguran

Tingkat pengangguran mengakibatkan kelesuan ekonomi dan penurunan tingkat kesejahteraan masyarakat. Dampak pengangguran terhadap ekonomi masyarakat meliputi hal-hal berikut:

1. Penurunan pendapatan per kapita.

2. Penurunan pendapatan negara. Jumlah pajak yang masuk berkurang karena angka upah dan gaji masyarakat menurun.

3. Beban psikologis. Menjadi pengangguran mampu menumbuhkan rasa rendah diri (minder) karena tidak memiliki status pekerjaan yang jelas di masyarakat.

4. Menimbulkan pengeluaran negara untuk bantuan-bantuan biaya sosial, termasuk biaya pengadaan, penyuluhan, pelatihan, dan keamanan.




(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads