.webp)
Bagi detikers yang tinggal di Jawa Barat, pastinya sudah tidak aneh lagi mendengar banyak nama daerah berawal 'Ci'. Hal tersebut ternyata tidak terjadi begitu saja, melainkan ada asal muasalnya.
Dalam bahasa Sunda, kata 'ci' atau 'cai' memiliki arti air atau sungai (air tawar). Dahulu, pemukiman warga Jawa Barat banyak dibangun di sekitar sumber mata air.
Sumber mata air sendiri memiliki peran yang penting dalam kehidupan manusia. Sehingga agar air mudah diingat banyak orang, maka dijadikanlah kata 'ci' sebagai awalan nama daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut anggota masyarakat geografi sekaligus aktivis lingkungan, T Bachtiar, penamaan tersebut juga dipengaruhi oleh melimpahnya hutan di kawasan Kota Bandung dan sekitarnya.
"Pada awalnya di Jawa Barat umumnya di cekungan Bandung khususnya berlimpah air karena hutan terjaga, hutan sekeliling cekungan Bandung terjaga maka mata air selalu ada," jelasnya, dikutip dari website Pemerintah Kota Bandung, Rabu (10/7/2024).
Sumber Air di Jawa Barat Selalu Melimpah
Bachtiar menambahkan penamaan daerah dengan awalan 'ci' semakin populer lantaran sumber mata air di Jawa Barat selalu melimpah. Ketersediaannya tetap ada baik pada musim hujan maupun kemarau.
"Selalu tersedia air dalam berbagai situasi saat kemarau sekalipun. Lalu tempat itu memakai tempat Ci, cenderung karena pada masa itu banyak air maka banyak nama ci," tuturnya.
Meskipun sumber air di Jawa Barat masih banyak ditemui, kelestariannya mulai terganggu. Sejak tahun 1970, muncul banyak pembangunan dan jumlah hutan yang berkurang.
"Betul (banjir), iya tidak ada resapan dan mengikat akar. Pohon fungsinya mengikat tanah mengikat air jadi yang menyebabkan berlimpah air karena itu, banyak pohon di hutan di lereng banyak pohon kayu jadi tertahan tidak ada mata air kering," ungkap Bachtiar.
Daftar Nama Daerah di Jawa Barat Berawal 'Ci' dan Maknanya
1. Cipaganti
Cipaganti adalah nama daerah yang terletak di Kota Bandung. Nama ini diadopsi dari ciri daerah setempat yang dipenuhi pepohonan dan bangunan kolonial Belanda di sepanjang jalan.
Penamaan terdiri dari ci dan paganti. Paganti artinya mengubah atau mengganti. Kata paganti merujuk pada usaha kolonial memindahkan pusat pemerintahan.
2. Cibiru
Cibiru terinspirasi dari sebuah pohon di zaman dulu yang bisa mengeluarkan cairan berwarna biru. Meskipun kebenarannya belum bisa dibuktikan, tetapi penamaan Cibiru lekat dengan fenomena tersebut.
Cibiru adalah daerah yang terdapat di kawasan Bandung Timur. Wilayah ini menjadi perbatasan antara Bandung dan Sumedang.
3. Cinambo
Nama Cinambo diambil dari bekas dasar sungai yang menggenang atau dalam bahasa Sunda disebut nambo atau nambeu. Pada awal abad 19, wilayah Cinambo ini berada di pinggir Rawa Gegerhanjuang.
Wilayahnya memiliki geografis dataran rendah tetapi dikelilingi oleh banyak sungai seperti Cilutung, Ciburuy, Cipager, dan Ciwaru.
4. Cihampelas
Saat ini, daerah Cihampelas merupakan perkotaan yang keberadaan sungai atau sumber air sudah tidak ditemui. Namun, zaman dahulu daerah Cihampelas memiliki banyak aliran sungai yang dikelilingi pohon hampelas.
Sehingga, penamaan Cihampelas diambil dari kata ci dan hampelas. Kini, Cihampelas menjadi pusat belanja oleh-oleh oleh pengunjung yang tengah berwisata ke Bandung.
Nah, itulah asal-muasal banyak daerah di Jawa Barat yang namanya berawalan kata 'ci'. Semoga menambah wawasan detikers ya.
(cyu/nah)
