Ketahui Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil dan Dikotil serta Contoh Tumbuhannya

ADVERTISEMENT

Ketahui Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil dan Dikotil serta Contoh Tumbuhannya

Nur Wasilatus Sholeha - detikEdu
Kamis, 06 Jun 2024 06:40 WIB
Banana tree with a bunch of growing bananas,darktone.
Pisang merupakan salah satu contoh tumbuhan monokotil Foto: Getty Images/iStockphoto/ossyugioh
Jakarta -

Tumbuhan yang beragam juga memiliki kategori tersendiri sesuai dengan morfologi dari tumbuhan yang dapat diidentifikasi. Salah satunya dapat dilihat dari jumlah keping biji, kategori tersebut dinamakan tumbuhan monokotil dan dikotil.

Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam IPA, tumbuhan monokotil adalah tumbuhan yang mempunyai biji berkeping satu. Istilah monokotil berasal dari embrio tumbuhan yang terdiri dari satu daun lembaga atau kotiledon pada bijinya

Sementara dikotil adalah tumbuhan yang mempunyai biji berkeping dua. Istilah dikotil sendiri berasal dari embrio pada tumbuhan yang memiliki dua daun lembaga pada bijinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun monokotil dan dikotil dilihat dari keping bijinya, tetapi ternyata terdapat ciri-ciri tumbuhan monokotil dan dikotil yang menyertainya.

Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil dan Dikotil

Dikutip dari buku Seri I Biologi SMP, terdapat beberapa ciri-ciri tumbuhan monokotil dan dikotil berdasarkan morfologi pada biji, akar, dan batangnya, yaitu sebagai berikut:

ADVERTISEMENT

Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil

  • Biji monokotil: memiliki satu keping biji. Ketika berkecambah, biji tidak membelah
  • Akar monokotil : susunan akar serabut dan tidak berkambium. Ujung akar dilindungi oleh akar lembaga.
  • Batang monokotil : batang tidak bercabang, berkubu-kubu dengan ruas tampak jelas, dan tidak berkambium.
  • Daun monokotil : Memiliki daun tunggal berpelepah. Daun bertulang, daun sejajar atau melengkung.
  • Bunga monokotil : bunga berkelipatan 3

Ciri-ciri Tumbuhan Dikotil

  • Biji dikotil : memiliki dua keping biji. Ketika berkecambah, biji akan membelah menjadi dua.
  • Akar dikotil : susunan akar tunggang dan berkambium. Ujung akar tidak memiliki pelindung.
  • Batang dikotil : batang bercabang, berbuku-buku dengan ruas tidak jelas, dan berkambium sehingga dapat tumbuh membesar.
  • Daun dikotil : memiliki daun tunggal atau majemuk. Daun bertulang, daun menyirip atau menjari.
  • Bunga dikotil : bunga berkelipatan 2, 4, atau 5

Contoh Kelompok Tumbuhan Monokotil dan Dikotil

Contoh Tumbuhan Monokotil

  • Tumbuhan Kelompok Poaceae (Gramineae)

Batang poaceae umumnya berbentuk tabung, pada ruas-ruas batangnya melekat daun. Daunnya berbentuk pita dengan pelepah daun yang membungkus batang. Bunganya berbentuk bulir dan tanpa mahkota bunga. Penyerbukannya dibantu oleh angin.

Tumbuhan kelompok poaceae banyak dimanfaatkan sebagai tanaman pangan. Contohnya tumbuhan kelompok ini yaitu gandum, jagung, alang-alang, serai, tebu, dan bambu betung.

  • Tumbuhan Kelompok Zingiberaceae

Kelompok ini berupa tumbuhan jahe, lempuyang, kunyit, kencur, lengkuas, dan pacing. Zingiberaceae banyak ditemukan di daerah tropis dan subtropis, tumbuhan ini berdaun lebar dengan pelepah daun membungkus batang dan banyak dimanfaatkan sebagai obat-obatan.

  • Tumbuhan Kelompok Musaceae

Kelompok musaceae memiliki beberapa tumbuhan seperti pisang hias, pisang manila, pisang batu, pisang tunjuk langit, dan pisang hawai.

Tanaman kelompok musaceae merupakan tumbuhan tena besar tahunan yang berimpang dan berserat. Daunnya lebar, helaiannya berbentuk lonjong kadang berlapis lilin.

Contoh Tumbuhan Dikotil

  • Tumbuhan Kelompok Mimosaceae

Kelompok mimosaceae adalah kelompok tumbuhan yang hidup di daerah tropis dan memiliki bunga dan daun yang berbulu. Bunganya berbentuk bongkol yang tersusun atas bunga-bunga kecil dengan benang sari yang panjang.

Bijinya terdapat dalam polong. Contoh tumbuhan dalam kelompok ini antara lain putri malu, petai, lamtoro, dan jengkol.

  • Tumbuhan Kelompok Papilionaceae

Papilionaceae umumnya merupakan tumbuhan semak. Pada akarnya terdapat bintil-bintil akar yang mengandung bakteri-bakteri pemfiksasi nitrogen dari udara.

Papilionaceae memiliki bunga yang menyerupai kupu-kupu. Bijinya terdapat dalam polong dan banyak dimanfaatkan sebagai sumber protein nabati.

Contoh tumbuhan kelompok papilionaceae antara lain kacang buncis, kacang hijau, kacang tanah, kacang panjang, kembang telang, kacang kedelai, dan kacang kapri.

  • Tumbuhan Kelompok Myrtaceae

Myrtaceae adalah tumbuhan yang tumbuh di daerah tropis dan merupakan penghasil minyak atsiri yang berkhasiat obat.

Myrtaceae banyak dimanfaatkan untuk bahan obat-obatan dan rempah serta mempunyai buah yang merupakan sumber vitamin. Beberapa jenis tumbuhan Myrtaceae antara lain jambu biji, jambu air, cengkeh, dan daun salam.

Nah itu dia ciri-ciri tumbuhan monokotil dan dikotil beserta contoh tumbuhannya. Semoga dapat memberi manfaat untuk detikers, semangat belajar!




(pal/pal)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads