.webp)
Menurut detikers, apakah wajah hewan seperti ayam bisa memerah? Ternyata sebuah studi terbaru mengungkapkan bahwa ayam bisa menunjukkan wajah 'tersipu' kemerahan saat mengekspresikan emosionalnya.
Pada penelitian sebelumnya, kemerahan pada wajah dapat mengindikasikan keadaan gairah pada burung seperti macaw dan burung nasar. Hal ini yang kemudian melatarbelakangi ahli etologi di Universitas Tours, Delphine Soulet, dan rekannya untuk meneliti sifat ini pada ayam (Gallus gallus domesticus).
Dalam studi yang terbit di Applied Animal Behaviour Science, peneliti menemukan bahwa wajah ayam berwarna merah akibat dari rasa emosional yang ia rasakan.
Tingkat Kemerahan Wajah Tergantung Kondisi yang Ayam Rasakan
Peneliti menciptakan situasi tertentu pada enam ayam Sussex seperti mandi debu, diberi makan ulat, ditangkap dan dikekang kemudian diambil fotonya.
Ribuan foto yang diambil tersebut kemudian dianalisis melalui algoritma tertentu untuk mengetahui tingkat kemerahan pada wajah ayam. Hal ini terutama pada bagian pipi, cuping telinga, dan pial atau penutup telinga di bawah dagu.
Hasilnya, Soulet mengatakan bahwa tingkat kemarahan yang sedikit pada pipi dan cuping telinga mengindikasikan bahwa ayam dalam keadaan tenang dan puas.
Sementara tingkat kemerahan pada wajah mengindikasikan gairah emosional yang lebih tinggi, termasuk rasa takut atau kegembiraan saat ayam menemukan makanan yang disukai seperti ulat.
"Meskipun temuan kami masih awal karena ukuran sampel yang kecil, mereka mengisyaratkan bahwa berkurangnya kemerahan pada pipi dan cuping telinga mungkin mengindikasikan keadaan tenang dan puas," ucap Soulet dalam ScienceAlert, dikutip Selasa (14/5/2024).
Selain itu, tes berbeda juga dilakukan dengan melibatkan interaksi seorang peneliti dan 13 ayam sussex selama lima minggu dan 12 ayam lainnya dibiarkan sendiri.
Hasilnya menunjukkan bahwa ayam memiliki rasa takut yang rendah dan kemerahan pada wajahnya lebih sedikit ketika terbiasa dengan manusia.
Tingkat Kemerahan Bisa Menjadi Indikator Kesejahteraan Ayam
Munculnya temuan kondisi ayam melalui tingkat kemerahan pada wajahnya, membuat peneliti mengusulkan untuk menjadikan tingkat kemerahan itu sebagai penanda kualitas hubungan antara manusia dan ayam.
Peneliti berharap, ke depannya akan ada penelitian lanjut tentang kemerahan pada wajah ayam. Terutama terkait kemerahan wajah yang dapat menjadi indikator kuat untuk kesejahteraan ayam dan berguna untuk mengetahui interaksi sosial dan hirarki ayam.
Soulet dan timnya menjelaskan dalam makalahnya bahwa memahami bagaimana hewan mengekspresikan kondisi emosional adalah langkah penting agar memahami tingkat kesadaran mereka dengan lebih baik.
(faz/faz)
