Franka Makarim: Anak Fasih Bahasa Ibu Perkembangan Kognitif-Intelektualnya Lebih Cepat

ADVERTISEMENT

Franka Makarim: Anak Fasih Bahasa Ibu Perkembangan Kognitif-Intelektualnya Lebih Cepat

Devita Savitri - detikEdu
Kamis, 02 Mei 2024 16:00 WIB
Franka Makarim
Bunda Bahasa Ibu, Franka Makarim mengatakan seorang anak yang fasih berbahasa ibu punya perkembangan kognitif dan intelektual lebih cepat. Begini penjelasannya. Foto: Dok Kemendikbudristek
Jakarta -

Jadi bahasa yang pertama kali dikuasai anak-anak tanpa melalui proses pembelajaran di sekolah, bahasa ibu ternyata memiliki peran penting dalam perkembangan kognitif dan peningkatan intelektual anak. Hal tersebut disampaikan oleh Bunda Bahasa Ibu, Franka Makarim.

"Penelitian ilmiah telah membuktikan bahwa anak-anak yang fasih berbahasa ibu menunjukkan perkembangan kognitif dan peningkatan yang lebih cepat," tuturnya dalam acara pembukaan Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional (FTBIN) di Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Kamis (2/5/2024).

Selain itu, Franka menjelaskan kecakapan berbahasa daerah juga erat kaitannya dengan perkembangan literasi dan keterampilan berkomunikasi. Keduanya merupakan fondasi yang perlu ditumbuhkan sejak usia dini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh karenanya sebagai sekolah pertama bagi anak, orangtua khususnya ibu punya peran yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan rumah yang menghargai bahasa ibu dan daerah. Karena tidak bisa dipungkiri ada banyak manfaat positif yang akan dirasakan anak-anak dan keluarga ketika membiasakan penggunaan bahasa daerah di rumah.

"Pada saat yang sama, berkomunikasi dalam bahasa daerah juga dapat menguatkan ikatan kekeluargaan dan kebersamaan di lingkungan rumah," tambah Franka.

ADVERTISEMENT

Upaya Pelestarian Bahasa Daerah di Keluarga

Dengan berbagai manfaat yang bisa didapatkan anak dalam penggunaan bahasa ibu dan daerah, Franka mengajak orang tua untuk mulai pelestarian bahasa daerah melalui peran keluarga. Berbagai langkah yang bisa dilakukan, seperti:

  1. Membiasakan penggunaan bahasa daerah di rumah
  2. Mengajarkan bahasa daerah melalui permainan atau lagu
  3. Melibatkan anak-anak pada peringatan hari besar atau acara budaya
  4. Mengajarkan pengetahuan lokal melalui cerita rakyat
  5. Memanfaatkan berbagai media untuk penguatan bahasa daerah
  6. Mendorong anak-anak mengekspresikan diri menggunakan bahasa daerah misalnya dengan menulis puisi, cerita pendek, atau karya-karya lain
  7. Melibatkan anak dalam kegiatan komunitas penggerak bahasa daerah
  8. Menjalin kolaborasi dengan sekolah terkait pengajaran bahasa daerah

Pelajar Didorong Aktif Gunakan Bahasa Daerah

Revitalisasi Bahasa Daerah memang bukan program baru bagi Kemendikbudristek melainkan sejak tahun 2021. Namun, dalam waktu empat tahun dampak nyata RBD telah nyata terlihat.

Mendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim menjelaskan hingga kini sudah ada 72 bahasa daerah di 22 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia yang sudah direvitalisasi. Selain itu, derajat bahasa daerah juga sudah meningkat sehingga penggunaannya semakin didorong untuk pelajar.

Bagi Mas Menteri, bahasa daerah Indonesia memiliki potensi yang besar sebagai ekspresi budaya. Sehingga eksplorasinya terus digali agar tidak menambah daftar merah bahasa yang punah.

"Masih banyak bahasa daerah di Indonesia yang perlu kit diupayakan pelestarian dan pengembangannya guna mengatasi kepunahan bahasa serta menjaga pewarisan pengetahuan lokal ke generasi berikutnya," tuturnya.

Di akhir masa jabatannya sebagai Mendikbudristek, Nadiem mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung program RDB. Dengan diadakannya rapat koordinasi dalam penyelenggaraan (FTBIN), ia berharap agar rencana strategis bisa tercipta.

"Tak kalah penting semangat para peserta FTBI adalah modal berharga untuk memastikan lahirnya tunas-tunas penutur muda bahasa daerah. Saya bangga dengan adik-adik semuanya. Mari terus bergerak menghidupkan bahasa daerah dan melanjutkan Merdeka Belajar" pungkasnya.




(det/nwk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads