Sistem Pencernaan Manusia: Fungsi dan Cara Kerja

ADVERTISEMENT

Sistem Pencernaan Manusia: Fungsi dan Cara Kerja

Luthfi Zian Nasifah - detikEdu
Rabu, 27 Mar 2024 06:00 WIB
Organ-organ yang membantu untuk mencerna makanan pada manusia.
Sistem pencernaan. Foto: Kamus Visual Biologi
Jakarta -

Setiap hari kita makan dan minum. Kita mengunyah, menelan, mencerna, dan membuangnya menjadi kotoran atau feses.

Proses tersebut terjadi dalam tubuh kita, mulai dari mulut hingga anus. Untuk memahami lebih dalam mengenai sistem pencernaan manusia, simak penjelasan di bawah yuk!

Sistem Pencernaan Manusia

Berikut ini merupakan sistem pencernaan manusia yang harus kamu ketahui:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Mulut

Mulut adalah tempat dimulainya sistem pencernaan manusia karena makanan dan minuman diterima di mulut. Mulut terdiri atas gigi, lidah, air liur, dan kelenjar ludah. Bagian-bagian di dalam mulut menjalankan proses mekanis dan kimiawi dari makanan supaya dapat tercerna.

Mari kita bedah satu per satu apa yang ada di dalam mulut dan fungsinya.

ADVERTISEMENT

2. Gigi

Umumnya, kita memiliki 3 bagian gigi, yaitu mahkota gigi (korona), leher gigi (kolum), dan akar gigi (radiks). Setiap jenis gigi memiliki bentuk yang berbeda-beda. Gigi berfungsi mengunyah dan menghaluskan makanan yang dapat membantu enzim-enzim dalam mencerna makanan.

3. Lidah

Lidah berfungsi mengaduk makanan di dalam rongga mulut dan membantu mendorong makanan ke kerongkongan untuk ditelan. Lidah juga berfungsi merasakan rasa pada makanan yang direspons oleh bagian-bagian berbeda pada lidah.

4. Kerongkongan

Kerongkongan atau esofagus adalah saluran yang menghubungkan mulut dan lambung. Di sini, semua minuman atau makanan yang telah dikunyah akan berpindah ke lambung.

Kerongkongan memiliki otot yang dapat berkontraksi secara bergelombang untuk mendorong makanan masuk ke sistem pencernaan berikutnya. Gerakan kerongkongan tersebut ialah gerak peristalsis.

Makanan hanya lewat selama 6 detik di kerongkongan. Otot lurik di pangkal kerongkongan terlibat dalam proses menelan makanan yang telah dikunyah. Proses ini masih sesuai dengan kehendak kita, setelah itu berada di luar kehendak dan kesadaran kita.

5. Lambung

Lambung atau ventrikulus adalah kantung yang terletak di sebelah kiri rongga perut. Lambung berfungsi mengoyak makanan menjadi seperti bubur. Di dalam pencernaan ini, terdapat otot-otot yang membuat lambung dapat berkontraksi, sehingga makanan tercampur dengan baik dan merata dengan getah lambung.

Di dalam lambung terdapat enzim renin dan enzim pepsin. Enzim renin berfungsi untuk menggabungkan protein susu (kasein) yang terdapat dalam susu. Sedangkan enzim pepsin berfungsi untuk memecah protein menjadi pepton dan proteosa.

Terdapat getah dalam lambung yang bersifat asam, mengandung air lendir (musin), asam lambung, enzim renin dan enzim pepsin. Getah lambung dihasilkan oleh hormon gastrin.

6. Usus Halus

Usus halus atau intestinum adalah saluran yang bertanggung jawab menyerap nutrisi makanan dan tempat terpanjang terjadinya proses pencernaan. Usus halus terdiri atas usus dua belas jari (duodenum), usus kosong (jejenum), dan usus penyerap (ileum).

Usus halus memiliki sejumlah enzim yang berperan penting. Berikut ini enzim-enzim dan fungsinya:

  • Enzim laktase: berfungsi menguraikan laktosa menjadi glukosa dan galaktosa.
  • Enzim sakarase: berfungsi memecah sukrosa menjadi glukosa dan fruktosa untuk penyerapan.
  • Enzim maltase: berfungsi mengubah maltosa menjadi dua molekul glukosa.
  • Enzim peptidase: berfungsi menguraikan peptida menjadi asam amino, kemudian diserap oleh tubuh.
  • Enzim lipase: berfungsi memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol.

7. Usus Besar

Usus besar adalah tempat ketika makanan dari usus halus tidak tercerna. Di dalam usus besar terdapat bakteri Escherichia coli yang membantu proses pembusukan sisa makanan menjadi feses dan menghasilkan vitamin K untuk proses pembekuan darah.

Selain itu, proses yang terjadi di usus besar adalah penyerapan air karena tubuh memerlukan air. Perjalanan makanan ke usus besar membutuhkan waktu 4-5 jam. Namun, makanan dapat disimpan di usus besar hingga 24 jam.

8. Anus

Anus menjadi lubang pembuangan feses. Feses yang ditampung di bagian rectum kemudian dibuang lewat anus. Otot spinkter rectum mengatur buka tutupnya anus ketika feses siap dibuang.

Begitulah fungsi dan cara kerja sistem pencernaan manusia. Selamat belajar!




(nah/nah)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads