.webp)
Detikers, apakah kamu percaya alien itu nyata? Ataukah kamu percaya bahwa manusia adalah satu-satunya makhluk hidup yang ada di alam semesta?
Jika kamu pernah menonton serial Netflix berjudul The Silent Sea (2021) dan berkenalan dengan tokoh Doktor Song yang merupakan seorang ahli astrobiologi, mungkin kamu sudah memiliki gambaran besar tentang astrobiologi. Apabila kamu belum menonton serial tersebut dan tertarik tentang astrobiologi, maka artikel ini akan membahas terkait astrobiologi, mulai dari definisi astrobiologi, cakupan bidang ilmu, serta kampus dengan jurusan astrobiologi di Indonesia maupun dunia. Simak selengkapnya!
Apa Itu Astrobiologi?
Astrobiologi berasal dari bahasa latin yaitu astron; bintang dan bios; kehidupan. Kata tersebut terkesan mirip dengan astrofisika atau astrokimia. Kata tersebut lebih relevan jika daripada kata cosmobiologi (keteraturan dan hidup) dan exobiology (eksternal dan hidup).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada tahun 2004, International Astronomical Union (IAU) kemudian memberikan nama ilmu astrobiologi sebagai bioastronomy. Namun, nama tersebut jarang digunakan pada rapat maupun sesi ilmiah forum intelektual. Sehingga, nama astrobiologi dianggap lebih relevan sampai dengan saat ini. Demikian dikutip dari sebuah artikel yang dimuat dalam warstek.com.
Menurut laman space.com, astrobiologi adalah bidang ilmu pengetahuan yang mempelajari kehidupan di alam semesta dan berusaha memecahkan misteri bagaimana kehidupan muncul di bumi. Astrobiologi menerapkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan alam (biologi, kimia, dan fisika) untuk menjelaskan mekanisme dibalik asal-usul dan evolusi kehidupan.
Dikutip dari The NASA Astrobiology Roadmap yang ditulis Des Marais, tujuan astrobiologi adalah untuk mempelajari masa lalu, saat ini, beserta mekanisme masa lalu, saat ini, dan masa depan yang memungkinkan Bumi menjadi planet yang dapat dihuni dan bagaimana mekanisme tersebut dapat diterapkan pada kehidupan di luar bumi.
Apa saja yang Dipelajari dalam Astrobiologi?
Cabang ilmu astrobiologi mencakup berbagai bidang keilmuan, seperti biologi, astronomi, kimia, geologi, ilmu atmosfer, oseanografi, dan bahkan teknik penerbangan.
Menurut University of Washington, beberapa pertanyaan yang mulai dijawab oleh para ahli astrobiologi tentang kehidupan di tempat lain di alam semesta meliputi:
- Bagaimana kehidupan berasal?
- Bagaimana kehidupan berevolusi?
- Lingkungan seperti apa yang dibutuhkan agar kehidupan bisa bertahan?
- Apa saja batas-batas lingkungan atau "ekstrem" di mana kehidupan bisa bertahan?
- Seperti apa kehidupan di dunia lain?
- Apakah ada atau pernahkah ada kehidupan di tempat lain di tata surya kita?
- Bagaimana kita bisa mengamati dan mengidentifikasi dunia yang bisa dihuni - atau bahkan dihuni?
- Bagaimana masa depan umat manusia di planet bumi dan sekitarnya?
Demikian artikel ini membahas tentang definisi astrobiologi dan cakupan bidang ilmu astrobiologi. Apakah kamu tertarik mempelajari astrobiologi lebih dalam?
(nah/nah)
