Mengenal Dalit, Kasta Terendah di India yang Mendapat Diskriminasi

ilham fikriansyah - detikEdu
Senin, 18 Mar 2024 06:00 WIB
India hadapi pemerkosaan terhadap sepuluh perempuan Dalit setiap hari, mereka jadi kelompok 'yang paling tertindas' di dunia. Foto: BBC Magazine
Jakarta -

Dalam agama Hindu, terdapat empat kasta yang berbeda-beda, yakni kasta Brahmana, Ksatria, Waisya, dan Sudra. Selain itu, ada salah satu kasta terendah dan selalu mendapat diskriminasi sosial, yakni kasta Dalit.

Saking rendahnya, kasta Dalit disebut-sebut haram untuk disentuh. Hal ini juga menimbulkan banyak kasus kejahatan dan kekerasan yang menimpa kasta Dalit.

Lantas, apa sebenarnya kasta Dalit? Mengapa kasta ini dianggap rendah dan selalu mendapatkan diskriminasi? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Mengenal Kasta Dalit

Mengutip e-jurnal unair.ac.id, kasta Dalit merupakan sistem kasta di India yang paling rendah. Dahulu, kasta ini dikenal dengan sebutan kaum Paria.

Kasta Dalit pada dasarnya adalah keturunan buruh tani yang dianggap rendah sehingga terus mendapatkan diskriminasi. Selain itu, kaum ini selalu identik dengan yang namanya kemiskinan.

Sebenarnya, sistem kasta menurut agama Hindu hanya terdiri dari empat golongan. Lalu, kasta Dalit disebut sebagai out of caste (di luar kasta) sehingga tidak diakui oleh empat kasta di atasnya.

Kasta Dalit disebut-sebut haram untuk disentuh karena orang-orangnya tidak memiliki varna. Sebagai informasi, varna adalah suatu keyakinan Hindu bahwa pada umumnya manusia diciptakan dari bagian-bagian tubuh yang bermacam-macam dari Dewa Purusha.

Nah, kasta Dalit diyakini berada di luar sistem varna dan sudah dilarang untuk melakukan segala bentuk pekerjaan, kecuali pekerjaan yang paling rendah nilainya. Maka dari itu, kasta ini juga dikenal dengan sebutan 'kaum tidak berkasta'.

Diskriminasi Kepada Kasta Dalit

Dalam kehidupan sosial di India, kasta Dalit merupakan kaum yang paling banyak mendapatkan diskriminasi. Hal ini yang membuat mereka hidup dalam penuh keterpurukan dan kesengsaraan.

Mengutip buku Dalit, Kasta yang Haram Disentuh dalam Stratifikasi Masyarakat India oleh Rusdiana, pada umumnya kasta Dalit memiliki pekerjaan yang sangat rendah dan hina, seperti menjadi pengemis, membersihkan saluran air, bekerja di tempat batu bara, hingga pemulung kotoran manusia.

Banyak juga dari mereka yang hidup dan tinggal di bawah kolong jembatan atau trotoar. Diskriminasi dari masyarakat ditambah kemiskinan yang melanda membuat kasta Dalit mengalami tekanan hidup yang sangat besar.

Orang-orang di kasta Dalit juga kerap mengalami kekerasan, seperti diancam, dipukul, bahkan dibunuh tanpa ada alasan yang jelas. Mirisnya, sebagian besar korban diskriminasi terhadap kasta Dalit adalah wanita, yang mana banyak sekali kasus pelecehan dan kekerasan seksual.

Terkena Bayangan Kasta Dalit pun Dianggap 'Haram'

Di India, apabila ada orang dari kasta yang lebih tinggi sengaja atau tidak sengaja menyentuh seseorang dari kasta Dalit, maka orang tersebut akan tercemar.

Dalam buku Sosiologi dengan Pendekatan Membumi karya James M. Henslin, disebutkan bahwa bayangan seseorang dari kasta Dalit pun bisa mencemari orang-orang dari kasta di atasnya.

Maka dari itu, saat pagi dan sore hari sangat riskan bertemu orang dari kasta Dalit. Sebab, bayangan di waktu tersebut cukup panjang dan membahayakan orang-orang dari kasta lebih tinggi.

Jika seseorang dari kasta atas bersentuhan atau terkena bayangan dari kasta Dalit, maka orang tersebut harus mengikuti proses pembersihan (ablution) atau ritual pencucian. Hal ini dilakukan agar orang dari kasta lebih tinggi bisa suci kembali dari 'kotoran dan hinanya' kasta Dalit.

Diskriminasi Terhadap Kasta Dalit yang Terus Berlanjut

Kasta Dalit telah mendapatkan diskriminasi dan kekerasan sejak berabad-abad lalu. Meski pada 1949 pemerintah India secara resmi telah menghapus sistem kasta, namun nyatanya diskriminasi terhadap kasta Dalit terus berlangsung sampai sekarang.

Menurut data PBB, sekitar 1.000 kasus pembunuhan terjadi setiap tahunnya di India akibat permasalahan kasta. Untuk mencegah hal tersebut terulang, pada 2011 Mahkamah Agung India menetapkan hukuman mati bagi orang-orang yang melakukan pembunuhan dengan alasan perbedaan kasta.

Sayangnya, aturan tersebut hanya angin lalu. Kekerasan, pembunuhan, hingga diskriminasi terus dialami oleh orang-orang dari kasta Dalit. Tak hanya orang dewasa, sejak masih kecil pun juga sudah mendapat perlakuan tidak adil.

"Ini dimulai sejak masih anak-anak. Mereka (dari kasta Dalit) tidak boleh duduk di depan kelas, tidak boleh makan bersama, atau bermain dengan anak dari kasta lain," kata Beena Pallical, salah satu orang dari kasta Dalit di India yang dilansir situs United Nations.

Menurut data Biro Catatan Kejahatan Nasional India, tercatat sekitar 45.935 kasus kekerasan terjadi setiap tahunnya yang menimpa kasta Dalit. Data tersebut belum termasuk tindak kejahatan lainnya.

"Di India, sekitar 10 perempuan dari kasta Dalit diperkosa setiap harinya," ujar Pallical.

Harapan Besar bagi Kasta Dalit: Keadilan

Dengan kondisi sekarang ini, banyak orang-orang dari kasta Dalit yang berharap adanya keadilan dan kesetaraan di lingkungan sosial. Hal ini membuat Pallical tergerak hatinya untuk bekerja sebagai Sekretaris Jenderal di Kampanye Nasional Hak Asasi Manusia Dalit.

Bahkan, Pallical membawa masalah HAM ini ke ranah internasional. Ia juga telah menjalin kerja sama dengan badan-badan HAM seperti UN Human Rights untuk mengatasi diskriminasi dan kekerasan yang dialami kasta Dalit.

"Impian saya adalah setiap anak Dalit mempunyai kesempatan yang sama dengan anak lainnya, agar mereka bisa menjadi warga negara yang setara di negeri ini. Impian saya adalah setiap perempuan kasta Dalit dihormati atas pekerjaan yang dia lakukan, dan dia tidak dipukuli atau diperkosa hanya karena dia Dalit," ujarnya.

Menurut Jaringan Solidaritas Dalit Internasional (International Dalit Solidarity Network), diperkirakan ada sekitar 260 juta orang dari kasta Dalit di seluruh dunia. Mereka kebanyakan tinggal di wilayah Asia Selatan, seperti India, Nepal, Bangladesh, Pakistan, dan Sri Lanka.

Demikian penjelasan mengenai kasta Dalit yang dianggap rendah dan selalu mendapat diskriminasi dalam lingkungan sosial. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan detikers.



Simak Video "Gubernur Khofifah Terbitkan SE Larang Diskriminasi Usia Rekrutmen Kerja"

(ilf/fds)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork