- Pengertian Produksi
- Contoh Kegiatan Produksi 1. Produksi Sepatu 2. Petani Memproduksi Beras 3. Pembuatan Roti 4. Pembuatan Kerajinan dari Tanah Liat 5. Produksi Perhiasan dari Logam Mulia 6. Pembuatan Baju 7. Menambang Minyak 8. Pembuatan Tempe dan Tahu 9. Pembuatan Keripik 10. Produksi susu
- Tujuan Kegiatan Produksi
Kegiatan produksi adalah kegiatan untuk menciptakan atau menghasilkan suatu barang. Tujuan kegiatan produksi yaitu menghasilkan barang untuk mendapatkan keuntungan (laba) sebesar-besarnya.
Kegiatan yang dikerjakan oleh pabrik perakitan motor, petani, dan dokter adalah contoh dari sistem produksi. Pelajari maksud, proses, hingga contoh kegiatan produksi berikut ini.
Pengertian Produksi
Dikutip dari e-modul Ekonomi Kemdikbud Kelas X yang disusun oleh Cucu Risa Asmarani, produksi merupakan setiap usaha untuk menciptakan atau menambah nilai guna suatu barang/jasa dalam rangka memenuhi kebutuhan manusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam prosesnya, produksi dilakukan melalui tahapan-tahapan tertentu. Arti lain dari proses produksi adalah urutan pengolahan dari bahan mentah hingga menjadi barang jadi.
Proses produksi: input β proses β output
Di mana:
- Proses: kegiatan yang mengubah atau mengolah input.
- Input: segala sesuatu yang akan diolah.
- Output: hasil dari proses pengolahan (berupa barang atau jasa).
Dalam hal ini, kegiatan produksi berfungsi menunjukkan hubungan antara input dan output yang dihasilkan dari kombinasi input tersebut.
Secara umum, tahapan produksi terbagi atas pengolahan/pembahanan bahan, pembentukan, perakitan, ataupun finishing.
Tahap produksi merupakan tahap di mana produsen mulai proses pembuatan barang/jasa dari barang mentah ke barang jadi yang siap untuk disalurkan ke konsumen. Biasanya, penyaluran barang tersebut bisa melalui distributor.
Contoh Kegiatan Produksi
Kegiatan produksi bisa digolongkan dalam lima bidang, yakni industri, ekstraktif, agraris, perdagangan, dan jasa. Simak beberapa contoh kegiatan produksi dalam sehari-hari berikut.
1. Produksi Sepatu
Contoh kegiatan produksi sepatu dilakukan untuk mencapai output menjadi sepatu yang siap pakai.
Produksi sepatu: - kulit - lem - mesin - kain - tenaga kerja (input) β sepatu jadi (output).
2. Petani Memproduksi Beras
Petani menanam padi untuk menghasilkan beras.
3. Pembuatan Roti
Pabrik roti menggunakan tepung ketela untuk menghasilkan roti. Dengan demikian, perubahan tepung ketela menjadi roti mengalami perubahan bentuk ataupun kegunaan yang bisa menambah nilai barang.
4. Pembuatan Kerajinan dari Tanah Liat
Membuat barang kerajinan termasuk contoh kegiatan produksi. Dalam hal ini bahan dasar yang digunakan adalah tanah liat untuk dibuat gerabah dan keramik.
Setelah dibuat, kedua barang tersebut bisa bermanfaat dalam rumah tangga. Misalnya, teko, pot dan vas bunga, atau tempat penyimpanan lainnya.
5. Produksi Perhiasan dari Logam Mulia
Beberapa jenis logam mulia yang digunakan untuk perhiasan adalah emas, perak, dan perunggu ataupun berlian. Logam mulia tersebut bisa diolah untuk dijadikan perhiasan yang bisa digunakan sebagai kerajinan yang mewah dan mahal.
6. Pembuatan Baju
Penjahit yang menjahit kain menjadi baju termasuk kegiatan produksi untuk menghasilkan baju.
7. Menambang Minyak
Dalam hal ini, kegiatan produksi yang dimaksud ialah kegiatan menambang minyak untuk kebutuhan bahan bakar.
8. Pembuatan Tempe dan Tahu
Kacang kedelai akan diolah menjadi tempe, sedangkan endapan perasan biji kedelai bisa diolah menjadi tahu.
9. Pembuatan Keripik
Salah satu bahan yang sering dipakai untuk membuat keripik adalah singkong. singkong akan diolah dan dimasak menjadi keripik, kemudian dijual ke konsumen.
10. Produksi susu
Dari bidang agraris, sapi akan diperah untuk diambil susunya, Kemudian susu tersebut akan diolah agar bisa dikonsumsi.
Tujuan Kegiatan Produksi
Selain memperoleh laba, berikut adalah beberapa tujuan kegiatan produksi:
- Memperbanyak jumlah barang/jasa.
- Mengganti barang yang habis atau rusak.
- Memenuhi pasar dalam negeri dalam rangka mencukupi kebutuhan perusahaan dan rumah tangga.
- Menghasilkan barang/jasa dengan kualitas tinggi.
- Memenuhi kebutuhan sesuai dengan perkembangan peradaban, kebudayaan, dan perkembangan teknologi.
- Memenuhi permintaan pasar internasional.
- Meningkatkan kemakmuran.
Tujuan kegiatan produksi bisa tercapai, apabila barang/jasa yang diproduksi akan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Itu tadi contoh kegiatan produksi yang ada dalam aktivitas ekonomi dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam arti luas, kegiatan produksi merupakan kegiatan menciptakan/menambah nilai guna suatu barang/jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia.
(khq/inf)