.webp)
Hari Kepanduan Sedunia atau World Scout Day diperingati setiap 22 Februari setiap tahunnya. Tanggal 22 Februari juga merupakan kelahiran Baden Powell yang dijuluki sebagai Bapak Pramuka Sedunia.
Dengan kata lain, Hari Kepanduan Sedunia menjadi peristiwa penting dalam kalender Kepramukaan. Selain itu, tanggal 22 Februari juga sebagai perayaan kelahiran Baden Powell, Bapak Kepanduan Pramuka Dunia. Nah, bagi yang penasaran awal mula sejarah kepanduan, yuk simak serba-serbi Hari Kepanduan Sedunia!
Sejarah Hari Kepanduan Sedunia 22 Februari
Untuk mengetahui latar belakang Hari Kepanduan Dunia, berikut adalah penjelasan mengenai sejarah Kepanduan Dunia, sebagaimana dirangkum dari laman scout.org
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada awal tahun 1907, Robert Baden Powell mendirikan gerakan kepanduan yang hanya diikuti oleh laki-laki yang namanya Scouting for Boys. Hingga kemudian pada tahun 1907, Robert Baden Powell menulis buku yang berjudul Scouting for Boys yang menceritakan tentang prinsip dasar kepramukaan serta pengalaman keberhasilan Baden Powell dalam berkemah di Pulau Brownsea.
Selanjutnya, pada tahun 1920, Baden Powell menggelar Konferensi Kepanduan Dunia yang pertama atau yang biasa dikenal dengan International Scout Conference di London, dihadiri oleh 33 Organisasi Kepanduan Nasional.
Perkembangan Gerakan Pramuka di Dunia
Seiring dengan berjalannya waktu, gerakan Kepanduan dicetuskan oleh Robert Baden Powell, terus berkembang di dunia dan semakin populer di kalangan masyarakat Indonesia.
Baden Powell telah menuangkan pengalamannya dalam buku Scouting for Boys sejak tahun 1908, sehingga gerakan kepanduan ini mulai terbentuk di beberapa negara (termasuk Indonesia). Salah satunya di Indonesia memiliki Gerakan Kepanduan Praja Muda Karana, yang akhirnya menjadi Gerakan Pramuka Indonesia
Hingga saat ini, World Scout Day atau Hari Kepanduan Sedunia dirayakan pada setiap tanggal 22 Februari oleh organisasi Pramuka di seluruh dunia dan bertepatan dengan hari lahirnya Baden Powell atau yang biasa dikenal sebagai Bapak Pramuka Sedunia atau Bapak Pandu Sedunia.
Mengenal Sosok Bapak Pramuka Dunia
Dikutip dari situs scout.org, Baden Powell lahir pada tanggal 22 Februari 1857 di London, Inggris. Ia merupakan anak kedelapan dari sepuluh bersaudara. Ayahnya adalah seorang profesor di Universitas Oxford. Selain itu Baden Powell merupakan tokoh pendiri gerakan kepanduan sedunia, yang awal berdirinya organisasi pramuka yang kemudian berkembang pesat hingga mendunia.
Baden Powell pertama kali mendapatkan pendidikan dari ibunya sebelum akhirnya mengenyam pendidikan di Charterhouse School, salah satu institut paling bergengsi di Inggris. Sepanjang masa pendidikan di Charterhouse School, Ia mulai tertarik pada berbagai kegiatan di alam bebas sehingga bersembunyi di hutan di sekitar sekolah untuk melacak satwa liar.
Pada tahun 1907, Baden Powell menyelenggarakan kamp eksperimental di Pulau Brownsea untuk menindaklanjuti idenya dengan mengumpulkan 20 anak laki-laki dari latar belakang ekonomi yang berbeda dalam perjalanan petualangan berkemah.
Pada tahun 1920, Baden Powell diangkat sebagai Ketua Pramuka Dunia atau Bapak Pandu Sedunia, saat itu juga, diadakan Jambore Pramuka Dunia pertama di Olympia, London dengan dihadiri oleh 8.000 gerakan Pramuka yang berasal dari 34 negara dunia.
Sehingga sembilan tahun kemudian, pada Jambore Kepanduan Dunia ketiga, Pangeran Wales mengumumkan bahwa Baden Powell akan diberikan gelar kebangsawanan dengan dianugerahkan gelar Lord Baden Powell.
Pada tahun 1942, Baden Powell meninggal dunia di usia 83 tahun setelah jatuh sakit sejak tahun 1938 dan dimakamkan di Kenya.
Demikian sejarah Hari Kepanduan Sedunia 22 Februari. Apakah detikers juga anak Pramuka?
(Callan Rahmadyvi Triyunanto/nah)
