Jadi Peserta Debat Cawapres Termuda, Begini Riwayat Pendidikan Gibran Rakabuming

Gibran Sentil Cak Imin dan Mahfud MD soal IKN — Gibran dalam debat Cawapres, Jumat (22/12/2023) malam. Foto: Andhika Prasetia

Jakarta - Penampilan Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut dua yang mendampingi Prabowo Subianto mendulang respon menghebohkan usai debat cawapres pertama, Jumat (22/12/2023) malam. Gibran dinilai memiliki performa yang baik dan bisa mengimbangi dua cawapres lawannya yang dalam hal usia dan pengalaman lebih senior.

Tak hanya itu, Wali Kota Solo ini juga menyandang status sebagai cawapres termuda dalam sejarah Indonesia dengan usia 36 tahun. Sebelumnya, rekor ini dipegang oleh Sandiaga Uno saat mencalonkan diri pada Pilpres 2019 lalu dengan usia 49 tahun.

Selain penampilannya yang dinilai baik, banyak yang ikut penasaran bagaimana riwayat pendidikan Gibran hingga memiliki karier politik seperti saat ini.

Begini informasi selengkapnya dikutip dari arsip detikEdu, dan CNBC Indonesia, Sabtu (23/12/2023)

Riwayat Pendidikan Gibran Rakabuming Raka

SD, SMP, SMA

Diketahui putra sulung Presiden Joko Widodo ini merupakan lulusan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 16 Mangkubumen Kidul. Setelah lulus, ia melanjutkan pendidikan ke Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Surakarta hingga lulus.

Pasca lulus, Gibran terbang ke Singapura untuk melanjutkan pendidikan setingkat SMA di Orchid Park Secondary School. Sekolah ini diketahui berfokus pada pengembangan siswa di bidang seni visual, pertunjukan, hingga kepemimpinan pemuda dan komunitas.

Berada di Woodland Ring Secondary School, Singapura sekolah ini berdiri pada bulan Januari 1999 dan dibuka secara resmi pada 21 April 2001. Sedangkan Gibran menjadi siswa di sekolah ini pada tahun 2002.

Pendidikan Tinggi

Ketika lulus dari Orchid Park Secondary School, Gibran melanjutkan pendidikan tingginya ke kampus Management Development Institute of Singapore (MDIS). Diketahui MDIS adalah kampus yang berdiri sejak tahun 1956.

Dituliskan pada situs pemkot Solo bila Gibran lulus dari MDIS pada tahun 2007. Namun, ijazah yang sempat dibagikan Gibran dan menghebohkan media sosial memberikan keterangan bila ijazah diterbitkan pada tanggal 13 November 2010 dari University of Bradford, Inggris.

Gibran memiliki gelar Bachelor of Science with Second Class Honours Second Division dengan program studi Marketing. Dalam situs resmi University of Bradford program studi Marketing BSc (Hons) tersedia di program sarjana.

Pada tahun kelulusan Gibran, University of Bradford masih terafiliasi dengan MDIS. Namun, kini tak lagi untuk program studi Bisnis dan Marketing. Kini MDIS terafiliasi dengan University of Sunderland, Inggris.

Setelah selesai, Gibran melanjutkan ke program persiapan untuk masuk ke University of Technology Sydney (UTS) pada tahun 2010, dengan program bernama Insearch. Insearch disediakan untuk mahasiswa internasional agar memiliki bekal sebelum bisa berkuliah di UTS.

Karier Gibran Rakabuming Raka

Setelah menyelesaikan pendidikan, Gibran kembali ke Indonesia dan membuka sederet bisnis di berbagai bidang. Mengutip laman CNBC Indonesia, rata-rata bisnis yang digeluti Gibran ada di bidang makanan dan minuman (food and beverage/F&B).

Salah satu bisnis yang terkenal adalah Markobar, bisnis kuliner yang menjual aneka martabak. Berdasarkan informasi di akun Instagram resmi (@markobar1996), kini Markobar memiliki 11 cabang yang tersebar di Solo, Bandung, Surabaya, Semarang, Makassar, dan DKI Jakarta.

Sebelum maju sebagai Cawapres Prabowo di pemilu 2024, ia berduet dengan Teguh Prakosa sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo periode 2021-2024. Selama pilkada, pasangan ini berhasil memperoleh suara sebanyak 86,54 persen dan dilantik pada 26 Februari 2021.

Itulah riwayat pendidikan dan karier Gibran Rakabuming Raka hingga akhirnya maju sebagai Cawapres Prabowo di Pemilu 2024.